1TULAH.COM-Anggota Komisi I DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Purdiono, menyuarakan pentingnya meningkatkan literasi keuangan dan penggunaan sistem pembayaran digital, khususnya Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS), di kalangan masyarakat Kalteng.
Purdiono menekankan bahwa di era digital saat ini, literasi keuangan menjadi sangat krusial. “Keterbatasan pengetahuan keuangan dapat berdampak negatif, seperti kesulitan dalam mengatur keuangan pribadi hingga terjebak dalam jerat pinjaman online yang tidak bertanggung jawab,” ungkapnya dalam keterangannya pada Minggu (12/1/2025),
QRIS: Solusi Pembayaran Modern
Purdiono juga menyoroti pentingnya adopsi QRIS sebagai metode pembayaran non-tunai. Menurutnya, QRIS menawarkan sejumlah keuntungan, seperti:
- Efisien: Transaksi menjadi lebih cepat dan mudah.
- Aman: Mengurangi risiko kehilangan uang tunai dan meminimalisir potensi penipuan.
- Praktis: Dapat digunakan di berbagai merchant yang telah mendukung QRIS.
- Mendukung ekonomi digital: Mendorong pertumbuhan ekonomi digital di daerah.
Tantangan dan Solusi
Meskipun pentingnya literasi keuangan dan penggunaan QRIS telah disadari, masih ada beberapa tantangan yang perlu diatasi, seperti:
- Keterbatasan akses internet: Di beberapa daerah, konektivitas internet masih terbatas, sehingga menghambat penggunaan QRIS.
- Kurangnya pemahaman: Banyak masyarakat, terutama di daerah pedesaan, belum memahami sepenuhnya tentang literasi keuangan dan manfaat penggunaan QRIS.
Untuk mengatasi tantangan tersebut, Purdiono mengusulkan beberapa solusi, antara lain:
- Peningkatan program edukasi: Pemerintah daerah perlu gencar melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya literasi keuangan dan penggunaan QRIS.
- Kerjasama dengan berbagai pihak: Perlu adanya kerjasama antara pemerintah, lembaga keuangan, dan pihak swasta untuk memperluas aksesibilitas layanan keuangan digital.
- Peningkatan infrastruktur: Perlu adanya peningkatan infrastruktur teknologi informasi, terutama di daerah-daerah terpencil, untuk mendukung penggunaan QRIS.
Purdiono optimistis bahwa dengan upaya bersama, literasi keuangan masyarakat Kalteng akan meningkat dan penggunaan QRIS akan semakin meluas. “Saya berharap kesadaran masyarakat akan pentingnya hal ini terus meningkat,” pungkasnya. (Ingkit)