Jelang Natura Pengamanan Wilayah Papua Diperkuat, Kapolri : Polri dan TNI telah Siap

- Jurnalis

Kamis, 22 Desember 2022 - 21:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (keempat kanan) bersama Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono (kiri) dan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy (tengah) menginspeksi pasukan saat memimpin apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2022 di Kawasan Monas, Jakarta, Kamis (22/12/2022). [ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga].

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (keempat kanan) bersama Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono (kiri) dan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy (tengah) menginspeksi pasukan saat memimpin apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2022 di Kawasan Monas, Jakarta, Kamis (22/12/2022). [ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga].

1TULAH.COM – Polri akan memperkuat pengamanan di sejumlah wilayah Papua menjelang perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 atau Nataru.

Instruksi tersebut disampaikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyusul terjadi peningkatan serangan yang dilakukan oleh kelompok Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM).

“Terkait dengan situasi yang terjadi di Papua tentunya kita dari pusat terus lakukan pengawasan. Kemarin juga dari hasil koordinasi dengan Kapolda ada beberapa titik yang kita perkuat,” kata Listyo usai memimpin apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat Lilin Jaya 2022 di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (22/12/2022).

Listyo memastikan, Polri dan TNI telah siap mengamankan perayaan Nataru di seluruh wilayah.

“Kita ingin baik di wilayah Tengah, Barat atau Timur semuanya siaga terpantau. Sehingga seluruh rangkaian baik yang terkait dengan Nataru maupun hal-hal lain biasanya meningkat eskalasi wilayahnya, namun kita semua dalam kondisi yang siap menghadapi itu semua,” katanya.

Baca Juga :  Tragis! Wanita Surabaya Jadi Korban Penganiayaan dan Perampokan Pelanggan Facebook di Mojokerto

Warga Sipil Tewas Tertembak OPM

Sebelumnya, satu petugas operator atas nama Yeferson Sayuri tewas tertembak kelompok TPNPB-OPM. Peristiwa penyerangan ini terjadi ketika anggota Polri dan petugas operator hendak membuka pemalang jalan di KM 1 Jalan Trans Yapen Saubeba-Angkaisera, Papua, pada Selasa (13/12) sekitar pukul 12.20 WIT.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal ketika itu menyebut kroban meninggal dunia dengan luka tembak di bagian punggung. Selain mengakibatkan timbulnya korban jiwa, dalam peristiwa ini pelaku juga melakukan pembakaran terhadap dua unit kendaraan milik Polres Kepulauan Yapne.

“Korban tadi malam sudah dibawa oleh pihak keluarga untuk disemayamkan. Memang kontak tembak ini tidak bisa dipungkiri karena posisi mereka berada di ketinggian dan anggota sudah berupaya melakukan pembalasan dan mencari posisi yang menguntungkan,” kata Kamal kepada wartawan, Rabu (14/12/2022).

Menurut penuturan Kamal, anggota Polres Kepulauan Yapen awalnya menerima laporan dari masyarakat terkait adanya pemalangan jalan di sekitar Pertigaan Saubeba Kampung Tindaret Distrik Yapen Utara, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua. Selanjutnya, anggota dikirim ke lokasi sekitar pukul 12.20 WIT untuk membuka jalan tersebut bersama tiga petugas operator.

Baca Juga :  KPK Periksa Mantan Ketua DPRD Jatim Kusnadi Kasus Suap Pengurusan Dana Hibah

“Pada saat hendak membuka palang tersebut KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) melakukan tembakan dari arah bukit kearah anggota yang berada di TKP, akhirnya terjadi kontak tembak, sembari anggota mencari posisi yang aman dan memperhatikan pelaku penembakan yang berada di ketinggian,” tutur Kamal.

Ketika itu, lanjut Kamal, pelaku tidak hanya menembaki anggota. Melainkan juga melakukan serangan dengan bom molotov.

“Kurang lebih 1 jam kontak tembak, anggota kemudian mencari signal untuk meminta bantuan ke Polres Kepulauan Yapen,” jelas Kamal.

“Setelah bantuan tiba anggota kembali melakukan penyisiran di lokasi penembakan, namun pelaku penembakan telah meninggalkan lokasi kejadian,” katanya. (suara.com)

Berita Terkait

Shabrina Juara Indonesian Idol 2025! Kalahkan Fajar di Grand Final Penuh Drama
Kapan Puasa Arafah 2025? Keutamaan dan Jadwal Lengkap Menjelang Idul Adha 1446H
Tragis! Wanita Surabaya Jadi Korban Penganiayaan dan Perampokan Pelanggan Facebook di Mojokerto
Dokter Cabul di Garut Alami Gangguan Mental
TNI AL: Total Barang Bukti Narkoba di Kepri Tembus 2 Ton
Dewi Soekarno di Cannes 2025 Curi Perhatian: Tetap Cantik di Usia 85 Tahun
PPATK Buka Suara Soal Pemblokiran Rekening Massal: Demi Keamanan Masyarakat dan Cegah Pencucian Uang
Stivany Agusia: Bukti Cantik Tak Hanya Fisik, Pengacara Muda Berprestasi dengan Ribuan Follower

Berita Terkait

Selasa, 20 Mei 2025 - 08:58 WIB

Shabrina Juara Indonesian Idol 2025! Kalahkan Fajar di Grand Final Penuh Drama

Selasa, 20 Mei 2025 - 07:52 WIB

Kapan Puasa Arafah 2025? Keutamaan dan Jadwal Lengkap Menjelang Idul Adha 1446H

Selasa, 20 Mei 2025 - 06:56 WIB

Tragis! Wanita Surabaya Jadi Korban Penganiayaan dan Perampokan Pelanggan Facebook di Mojokerto

Senin, 19 Mei 2025 - 20:40 WIB

Dokter Cabul di Garut Alami Gangguan Mental

Senin, 19 Mei 2025 - 17:54 WIB

TNI AL: Total Barang Bukti Narkoba di Kepri Tembus 2 Ton

Senin, 19 Mei 2025 - 16:34 WIB

Dewi Soekarno di Cannes 2025 Curi Perhatian: Tetap Cantik di Usia 85 Tahun

Senin, 19 Mei 2025 - 10:35 WIB

PPATK Buka Suara Soal Pemblokiran Rekening Massal: Demi Keamanan Masyarakat dan Cegah Pencucian Uang

Senin, 19 Mei 2025 - 06:23 WIB

Stivany Agusia: Bukti Cantik Tak Hanya Fisik, Pengacara Muda Berprestasi dengan Ribuan Follower

Berita Terbaru

Dokter Spesialis Kandungan di Garut Diduga Lakukan Pelecehan Saat USG, Rekaman CCTV Beredar  (sumber: suara.com)

Berita

Dokter Cabul di Garut Alami Gangguan Mental

Senin, 19 Mei 2025 - 20:40 WIB

Ditangkap Polisi Gegara Jual-Beli Sabu
Ilustrasi pesta sabu. [Istimewa

Berita

TNI AL: Total Barang Bukti Narkoba di Kepri Tembus 2 Ton

Senin, 19 Mei 2025 - 17:54 WIB