1tulah.com, MUARA TEWEH–Panjat Pinang merupakan salah satu permainan yang sering dilombakan ketika perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Indonesia. Sebatang pohon pinang yang telah dikupas ditanam kuat ditanah, bagian ujungnya disematkan berbagai hadiah.
Sementara bagian batangnya dilumuri minyak pelumas, dimana para peserta lomba akan saling bantu memanjat pohon pinang demi meraih hadiah.
Panitia Pelaksana HUT ke-77 RI tingkat Kabupaten Barito Utara telah menyiapkan 10 pohon pinang yang akan diperlombakan untuk masyarakat di Lapangan Kodim 1013/Mtw seberang RM. Asyifa, Senin (15/8/2022).
Bupati Barito Utara, Nadalsyah menyaksikan langsung serunya perlombaan Panjat Pinang bersama dengan Wakil Bupati, Sugianto Panala Putra, Sekda, Kepala Perangkat Daerah, unsur FKPD, para peserta dan masyarakat.
Peserta yang berjumlah 37 tim, bergantian berjuang memanjat pinang untuk mendapatkan hadiah yang disiapkan. Para peserta terdiri dari 17 tim kategori instansi, 14 tim kategori umum dan 6 tim kategori wanita.
Bupati Barito Utara mengatakan, panjat pinang memiliki filosofi yang mengajarkan untuk berjuang dengan kerjasama, kecerdikan dan saling menopang.
“Juga menyingkirkan ego pribadi dimana hasilnya (hadiah) dibagi rata,” kata H. Nadalsyah.
Meskipun nilai hadiah yang disediakan tidak seberapa, Bupati mengharapkan agar para peserta tetap berjuang bersama dengan kompak. “Mari kita semarakkan HUT ke-77 RI semeriah mungkin untuk memberikan hiburan bagi masyarakat,” kata H. Nadalsyah.
Bupati juga menyampaikan, para pejuang telah berdarah-darah demi kemerdekaan Indonesia. “Mari kita isi kemerdekaan ini, bersama berjuang membangun negeri untuk kesejahteraan masyarakat,” tutup H. Nadalsyah.
Pada perlombaan Panjat Pinang, oleh Panitia Pelaksana disediakan hadiah berupa sembako dan uang tunai.(Adi)