1tulah.com,MUARA TEWEH- Belum tertangani pemerintah daerah untuk perbaikan, Jembatan Patake di Desa Tumpung Laung Kecamatan Montallat yang rusak, terpaksa di lakukan perbaikan secara swadaya, oleh warga dan juga pemerintah kecamatan.
Jembatan berkontruksi kayu Ulin, dan di bangun sejak di tahun 1984 itu, mau tak mau dikerjakan perbaikan segera, karena di beberapa bagian jembatan kerusakannya bisa membahayakan keselamatan dan juga orang. Padahal jembatan ini menjadi akses satu-satunya penghubung desa Tumpung Laung dan Desa Pepas. Dan satu-satunya juga akses menuju ke Palangka Raya.
Plt Camat Montallat, Arson ST mengatakan, jembatan ini memiliki panjang 82 meter dan lebar 4 meter. Kondisinya memang banyak kerusakan, namun masih bisa dilewati untuk muatan terbatas.
“Kami kerjakan bersama warga karena banyak lantai dan jalur ban yang patah mengakibatkan lubang-lubang yang membahayakan pengguna jembatan. Selain itu paku-paku jembatan sudah banyak yang hilang. makanya kita pasang baru,” kata Arson,Minggu(19/7/2020).
Plt Camat mengakuui, pekerjaan pekerjaan dilakukan secara swadaya oleh pemerintah kecamatan montallat bersama masyarakat di sekitar jembatan, sekaligus dilakukan pembersihan pohon-pohon yang menimpa di atas jembatan.
Saya menghimbau kepada pengguna jembatan khususnya mobil angkutan barang agar selalu waspada dengan muatan jangan berlebihan karena jembatan ini sudah tua,” tukas Camat.
Sementara itu, Damang Kepala Adat Kec.Montallat bapak BIYI ARJIANSYAH yang ikut bersama dalam gotong royong berterima kasih atas perbaikan jembatan karena bisa menghindari ancaman kecelakaan para pengguna jembatan.(eni)