1tulah.com, MUARA TEWEH-Serap aspirasi warga pedesaan, sejumlah wakil rakyat Barito Utara (Barut) turun kelapangan. Terungkap keluhan warga pedalaman, mereka mengeluhkan jalan dan jembatan banyak rusak. Mereka meminta penanganan segera dari pemerintah daerah.
Keluhan-keluhan ini disampaikan Wakil Ketua I DPRD Barito Utara Parmana Setiawan, usai reses ke empat desa di Kecamatan Teweh Tengah), Senin (1/3/2021) kemarin.
Parmana menghimpun aspirasi dari wilayah pemilihnya, daerah pemilihan (dapil) I Kecamatan Teweh Tengah. Empat desa yang dikunjungi yakni Desa Datai Nirui, Rimba Sari, Sei Rahayu II, dan Desa Pendreh.
“Usulan dari masing-masing desa yang termasuk dapil I disampaikan kepada anggota DPRD Barito Utara,” ujar Parmana kepada wartawan, Selasa (2/3/2021).
Pria yang juga Wakil Ketua I DPRD Barito Utara ini, menyebut saat mendatangi beberapa desa di dapil I, secara umum warga mengeluhkan kerusakan jalan dan jembatan.
“Desa Datai Nirui, Rimba Sari, dan Sei Rahayu II memerlukan jalan usaha tani dalam kondisi baik, karena mayoritas warga bertani. Peningkatan ekonomi mereka bergantung pada sektor pertanian,” papar dia.
Kepala Desa Rimba Sari Leni Heriyani, menyatakan usulan pembuatan jalan usaha tani diharapkan respon cepat dari pemerintah. “Kalau bisa segera ditanggapi, karena saat ini dibutuhkan oleh petani,” sebut Leni.
Adapun Kepala Badan Permusyawaratan Desa Sei Rahayu II, Hetlis, menyampaikan usulan agar parit depan puskesmas dan jalan usaha tani segera dibangun. (eni)