1TULAH.COM-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Tengah memberikan dukungan penuh terhadap program penanaman jagung massal yang digagas oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Kementerian Pertanian, Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki), pihak swasta, dan petani setempat. Program ini dinilai sangat strategis dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan di tingkat daerah dan nasional.
Wakil Ketua II DPRD Kalteng, Muhammad Ansyari, menyatakan, “Kami dari dewan mendukung penuh program ini, karena diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pangan daerah dan nasional,” kata Ansyari, Rabu (22/1/2025).
Hal ini, ujarnya, menunjukkan komitmen DPRD Kalteng dalam mendukung program pemerintah yang berdampak positif bagi masyarakat.
Penanaman Jagung Massal di Kalimantan Tengah
Sebagai langkah awal, Polda Kalteng telah melaksanakan penanaman jagung secara serentak di wilayah Tumbang Talaken, Kecamatan Rakumpit, Palangka Raya. Luas lahan yang digarap mencapai 1.200 hektare, menunjukkan keseriusan pemerintah dan pihak terkait dalam mewujudkan program ini.
Manfaat Program Penanaman Jagung Massal
Program penanaman jagung massal ini tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pangan, tetapi juga memiliki sejumlah manfaat lainnya, antara lain:
- Meningkatkan kesejahteraan petani: Dengan melibatkan petani lokal, program ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mereka.
- Mendorong inovasi pertanian: Kerja sama dengan pihak swasta dan Gapki diharapkan dapat memperkenalkan teknologi pertanian modern kepada petani.
- Mewujudkan swasembada pangan: Program ini merupakan langkah nyata dalam upaya mencapai swasembada pangan di tingkat nasional.
Dukungan Berbagai Pihak
Selain DPRD Kalteng, program ini juga mendapat dukungan dari berbagai pihak, seperti Polri, Kementerian Pertanian, Gapki, dan pihak swasta. Kolaborasi yang kuat antar berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan program ini.
Meskipun program ini memiliki potensi yang besar, namun tetap ada tantangan yang harus dihadapi, seperti kondisi tanah yang berbeda-beda di setiap wilayah dan perubahan iklim. Untuk mengatasi tantangan tersebut, diperlukan upaya bersama dari pemerintah, swasta, dan masyarakat untuk mengembangkan inovasi dan teknologi pertanian yang sesuai.
Program penanaman jagung massal di Kalimantan Tengah merupakan langkah yang sangat positif dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan nasional. Dengan dukungan dari berbagai pihak, program ini diharapkan dapat berjalan sukses dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat. (Ingkit)