Polisi Hentikan Penyelidikan Kasus Dugaan Bunuh Diri Siswa SMP Athirah Makassar, Ini Alasannya

- Jurnalis

Sabtu, 3 Juni 2023 - 21:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polisi menunjukkan barang bukti siswa SMP Athirah, Basman Nafa Yaskura yang diduga bunuh diri. Sumber foto : suara.com

Polisi menunjukkan barang bukti siswa SMP Athirah, Basman Nafa Yaskura yang diduga bunuh diri. Sumber foto : suara.com

1TULAH.COM – Kapolrestabes Makassar resmi menghentikan kasus kematian siswa SMP Athirah Kota Makassar, Basman (15) yang tewas terjatuh dari lantai 8 pada Rabu (24/05) lalu.

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib mengatakan penyelidikan kasus tewasnya Basman resmi dihentikan.

Dia menjelaskan bahwa dari hasil penyelidikan kematian siswa smp kelas VIII Sekolah Islam Athirah telah dilakukan pemeriksaan sebanyak 24 orang.

Untuk itu pihak kepolisian menghentikan penyelidikan dalam kasus tersebut adalah karena tidak ditemukannya unsur pidana dalam kematian anak dari pejabat Kementerian Perhubungan Benny Yusuf Nurdin tersebut.

Kasus kematian Basman telah menempuh perjalanan panjang namun kini polisi telah menyatakan hasil akhir penyidikan dan berhenti mengusut kasus ini.

Lantas bagaimana respon keluarga Basman? Simak jawabannya di perjalanan kasus kematian siswa SMP Athirah Makassar yang dinilai sebagai kasus bunuh diri.

Awal mula dan kronologi kasus kematian siswa SMP Athirah

Basman ditemukan tak bernyawa di sekolahnya, SMP Athirah Makassar pada Rabu (24/5/2023) lalu.

Baca Juga :  Masih Bingung Beli E-Materai CPNS 2024 di Mana? Cek 15 Situs Resmi Ini untuk Membeli!

Polisi dan sejumlah saksi menyebutkan bahwa kematian Basman akibat ia terjatuh dari lantai 8 gedung sekolah.

Polisi juga telah menggali beberapa kesaksian dari sebanyak 24 pihak, termasuk teman, guru, staf, dan keluarga Basman.

Kepolisian juga telah memeriksa CCTV di detik-detik kematian Basman.

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, Basman naik menyusuri tangga dari lantai basementke lantai 8.

Perjalanan Basman ke lantai 8 juga disaksikan baik oleh saksi mata dan CCTV

Seluruh bukti dan kesaksian yang dikumpulkan oleh kepolisian kala itu mengarah ke dugaan sementara bahwa Basman bunuh diri.

Keluarga nilai banyak kejanggalan

Ayah Basman, Benny Yusuf Nurdin tegas menyatakan anaknya tak tewas karena bunuh diri.

Benny yang merupakan pejabat Kementerian Perhubungan tersebut menilai banyak kejanggalan dari kematian Basman.

Sang ayah melihat bahwa atap alias lantai 8 gedung sekolah anaknya tidak ada ruang yang memadai untuk melompat.

Benny juga memastikan titik ditemukannya tas dan sepatu mendiang Basman yang jauhnya tak masuk akal jika ia sengaja melompat.

Baca Juga :  Data Kembali Bocor! Kominfo Berikan Ancaman Pelaku Kejahatan Siber

Benny juga mengungkap dirinya mendapat pesan dari Basman, namun bahasa yang dipakai dalam pesan tersebut janggal.

Pesan tersebut menggunakan bahasa yang tak terdengar seperti diutarakan oleh Basman. Sebab, Basman menggunakan kata ‘Anda’ dalam pesan kepada orang tuanya sendiri.

Polisi stop kasus dan simpulkan Basman bunuh diri, keluarga ikhlas

Kendati Benny menuntut polisi mengusut kejanggalan kematian mendiang putranya tercinta, Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib menyimpulkan Basman bunuh diri dan menyatakan kasus rampung.

Ngajib kala jumpa pers, Jumat (2/5/2023) menyatakan tak ada indikasi pidana dalam kematian Basman.

Ngajib juga menyimpulkan bahwa berdasarkan keterangan saksi sesuai hasil rekaman cctv dan juga jejak digital dari handphone, korban tewas karena bunuh diri.

Ngajib mengaku bahwa keluarga kini telah ikhlas terhadap hasil penyelidikan yang ditemukan oleh kepolisian.

Penulis : Nova Elisa Putri

Sumber Berita : Suara.com

Berita Terkait

PPPK 2024, Pemkab Murung Raya Buka Lowongan 940 Formasi
Pj Bupati Barito Utara Apresiasi Tinggi Kegiatan Sunatan Massal BKRMI, Ringankan Beban Masyarakat
Peningkatan Kinerja Jadi Fokus Utama, Pj Bupati Barito Utara Ikuti Zoom Meeting Asistensi Kemendagri
Program Pasang Baru Listrik Gratis Berlanjut, Sasar 4.735 Rumah Tangga di Kalteng, Termasuk Murung Raya
Densus 88 Amankan 7 Pengancam Paus Fransiskus Saat Kunjungan Ke RI
Infrastruktur Jalan di Kotim dan Seruyan Jadi Sorotan, Legislator Dapil II Kalteng Minta Perbaikan Segera
Program LINDA BATARA: Komitmen Pemkab Barut Wujudkan Desa Digital dan Kurangi Area Blankspot
Terbukti Langgar Etik, Nurul Ghufron Dijatuhi Sanksi Ini

Berita Terkait

Sabtu, 7 September 2024 - 19:00 WIB

PPPK 2024, Pemkab Murung Raya Buka Lowongan 940 Formasi

Sabtu, 7 September 2024 - 07:44 WIB

Pj Bupati Barito Utara Apresiasi Tinggi Kegiatan Sunatan Massal BKRMI, Ringankan Beban Masyarakat

Sabtu, 7 September 2024 - 07:32 WIB

Peningkatan Kinerja Jadi Fokus Utama, Pj Bupati Barito Utara Ikuti Zoom Meeting Asistensi Kemendagri

Jumat, 6 September 2024 - 18:36 WIB

Densus 88 Amankan 7 Pengancam Paus Fransiskus Saat Kunjungan Ke RI

Jumat, 6 September 2024 - 17:53 WIB

Infrastruktur Jalan di Kotim dan Seruyan Jadi Sorotan, Legislator Dapil II Kalteng Minta Perbaikan Segera

Jumat, 6 September 2024 - 16:39 WIB

Program LINDA BATARA: Komitmen Pemkab Barut Wujudkan Desa Digital dan Kurangi Area Blankspot

Jumat, 6 September 2024 - 15:36 WIB

Terbukti Langgar Etik, Nurul Ghufron Dijatuhi Sanksi Ini

Jumat, 6 September 2024 - 15:13 WIB

Densus 88 Tangkap 7 Penyebar Teror Kedatangan Paus Fransiskus Lewat Operasi Senyap

Berita Terbaru

PPPK 2024, Pemkab Murung Raya Buka Lowongan 940 Formasi

Berita

PPPK 2024, Pemkab Murung Raya Buka Lowongan 940 Formasi

Sabtu, 7 Sep 2024 - 19:00 WIB

error: Content is protected !!