1TULAH.COM-Bencana besar terjadi di Negara Turki, Senin (6/2/2023) waktu setempat. Gempa berkekuatan magnitudo 7,7 ini, menewaskan ribuan orang dan belasan orang korban luka-luka. Meluluhlantakkan bangunan-bangunan di 10 provinsi wilayan setempat.
Berdasarkan laporan terkini, sedikitnya 2.379 orang tewas dan 14.483 lainnya menderita luka-luka.
“Sebaran lokasi yang terdampak gempa berada di 10 provinsi, akibat dua gempa kuat dalam waktu berbeda yang mengguncang wilayah selatan Turki pada Senin (6/2/2023),” kata wakil presiden negara itu.
Dikutip dari Anadolu, Selasa (7/2/2023), gempa berkekuatan magnitudo 7,7 mengguncang distrik Pazarcik, provinsi Kahramanmaras pada Senin dini hari, dan menyebabkan kerusakan besar di beberapa provinsi lain, seperti Gaziantep, Sanliurfa, Diyarbakir, Adana, Adiyaman, Malatya, Osmaniyeatay, dan Kilis.
Pada siang hari gempa kencang berkekuatan magnitudo 7,6 kembali melanda Kahramanmaras pada pukul 13.24 siang (10.24GMT), yang kedua ini terjadi di distrik Elbistan, Kahramanmaras.
Wakil Presiden Turki Fuat Oktay mengatakan, sudah 7.840 orang diselamatkan dari reruntuhan bangunan.
Lebih dari 25.000 orang, termasuk tentara Turki, saat ini sedang melakukan operasi pencarian dan penyelamatan di daerah yang terkena dampak, kata Tatar.
Dia menambahkan bahwa sejauh ini 250 juta lira Turki (sekitar USD13,3 juta) dana darurat telah dialokasikan ke provinsi-provinsi terdampak bencana.
Perusahaan Pipa Minyak Turki (BOTAS) menghentikan sementara aliran minyak mentah di wilayah tersebut, tambah Tatar.
Saat ini tidak ada ancaman tsunami ke pantai Mediterania Timur di sisi Turki, menurut AFAD.
Setelah gempa bumi, militer Turki membangun “koridor udara untuk penyaluran bantuan” dan pengiriman tim pencarian dan penyelamatan ke wilayah bencana.
“Kami mengerahkan pesawat kami untuk mengirim tim medis, tim SAR, dan kendaraan mereka ke zona gempa. Kami telah memaksimalkan kesiapan pesawat kami untuk menyediakan layanan transportasi yang diperlukan,” kata Menteri Pertahanan Hulusi Akar.
Sejumlah pesawat angkut, termasuk A-400M milik Angkatan Bersenjata Turki, mulai mengirimkan tim dan kendaraan pencarian dan penyelamatan ke wilayah tersebut. Pesawat ambulans juga menggunakan koridor bantuan udara tersebut, tambah Akar.
“Angkatan Bersenjata Turki melanjutkan upayanya untuk menentukan kerusakan dan korban. Sayangnya, kami memiliki tiga korban yang jadi martir. Ada juga yang terluka,” imbuh dia.
Dia kemudian mengumumkan bahwa kapal pengangkut personel angkatan laut berlabuh di pelabuhan Iskenderun di provinsi Hatay pada Senin malam untuk membawa korban luka-luka ke rumah sakit di provinsi Mersin, sekitar 140 kilometer arah barat.
Menteri Kesehatan Fahrettin Koca mengatakan ada banyak tim dari 81 provinsi yang bertugas di daerah bencana dan melanjutkan pencarian dan penyelamatan serta memberikan layanan kesehatan.
“Ambulans udara dan darat kami juga bertugas di wilayah tersebut. Saat ini kami sedang melakukan koordinasi dari Hatay, salah satu provinsi yang terkena dampak bencana gempa,” kata dia di Twitter.
Setelah bencana gempa tersebut, ucapan belasungkawa mengalir dari seluruh dunia, dan menyampaikan solidaritas mereka dengan Turki. (Sumber:suara.com)