1tulah.com, SAMPIT– Anggota Komisi I DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Nadie Enggon S.Pd meminta agar pihak terkait mulai melakukan netralisir terhadap penyakit masyarakat di bulan Ramadhan sampai pada hari raya Idul Fitri nantinya.
Hal ini disampaikannya mengingat penyakit masyarakat (Pekat) itu sendiri dikhawatirkan dapat mengganggu aktivitas beridah puasa umat muslim yang ada di daerah setempat.
“Dalam hal ini tentunya Satpol-PP bersama instansi terkait,baik TNI, Polri, dan bahkan Dinas Sosial, mulai melakukan koordinasi lintas sektor guna mencegah pekat di wilayah kita ini, terutama jangan sampai kesannya menggangu aktivitas beribadah puasa umat muslim,” ungkap Anggota Komisi I DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Nadie Enggon S.Pd kepada 1tulah.com di Sampit, Rabu (6/4/2022).
Ketua Fraksi Partai Golkar ini menilai,razia gabungan merupakan langkah strategis, untuk menetralisir berbagai aktivitas negatif di tengah masyarakat, supaya ibadah puasa umat muslim tidak terganggu.
“Kita ketahui setiap tahunnya razia pekat oleh tim gabungan TNI,Polri dan Satpol PP serta dinas terkait memberikan dampak positif, sehingga para pelaku (Pekat) ini tidak berani beroperasi,dan ada efek jera,” timpalnya.
Lebih lanjut, Nadie mengimbau agar warga masyarakat yang merasa diresahkan dengan aktivitas Pekat di wilayah masing-masing bisa melaporkan setiap kejadian kepada pihak berwajib.
“Masyarakat harus berani melaporkan kepada pihak berwajib, jangan biarkan Penyakit masyarakat ini bersarang di wilayah kita karena dampaknya sangat negatif bagi lingkungan sekitar,” tutupnya.(Fit)