1tulah.com, MUARA TEWEH– Ratusan karyawan di RSUD Muara Teweh gelisah lagi. sampai saat ini belum terima gaji. Kabar buruk mereka terima, gaji telat bisa sampai tiga bulan ke depan.
“Info terbaru, gaji karyawan RSUD Muara Teweh tidak bisa dibayar tepat waktu tahun 2021 ini. Bahkan menurut manajemen, tidak bisa diprediksi kapan dibayarkan, sampai berbulan-bulan. Bagaimana nasib kami, sudah bekerja namun tak di gaji dan kami minta keadilan,” kata salah karyawan RSUD yang namanya enggan disebutkan, berkirim pesan melalui email dengan nama sejati Covid, Kamis (11/2/2021).
Di rumah sakit Muara Teweh ini, karyawan kontrak sangat banyak. Mereka ada yang tenaga dokter spesialis, umum perawat, Satpam hingga petugas klining service.
Dia berharap, belum jelasnya upah alis gaji dari manajemen tidak mengganggu pelayanan di rumah sakit.
Direktur RSUD Muara Teweh, drg Dwi Agus Setidjowati tak menampik ratusan karyawan kontrak sampai saat ini belum terima gaji. Malah katanya, bisa jadi sampai tiga bulan kedepan.
Kalau tahun kemarin terang Dwi Agus Setidjowati, pembayaran gaji pegawai kontrak masih menggunakan sistem Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
“Untuk tahun ini gaji tenaga kontrak dianggarkan dalam APBD. Coba tanya tenaga kontrak di SOPD lain adakah yang sudah bayar, pasti belum ada. Karena di APBD ada perub aplikasi,” kata Dwi Agus Setidjowati kepada 1tulah.com.
Disinggung berapa banyak karyawan kontrak di rumah sakit, Dwi Agus membebarkan, jumlahnya saat ini berjumlah 200 an orang lebih. (eni)
“