Gas Elpiji 3 Kilo Bukan Diperuntukan Untuk TNI, POLRI dan PNS

- Jurnalis

Kamis, 4 Februari 2021 - 10:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

1tulah.com, BUNTOK– Maraknya romur pengguna gas 3 kilo gram yang masih banyak digunakan oleh kalangan TNI, POLRI bahkan dari kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kota Buntok, Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah (Kalteng), membuat pasokan gas tersebut menjadi langka dan susah didaptkan di panggalan-panggalan yang ada di Daerah setempat.

Hal tersebut membuat Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barsel Ensilawati Wijaya berkomentar kepada 1tulah.com, pada Kamis (4/2/2021).

Ensilawati mengatakan, gas LPG 3 kilo gram inikan sebenarnya diperuntukan untuk kalangan keluarga miskin atau keluarga yang kurang mampu, sekarang yang membuat barang ini langka di panggalan ternyata masih banyaknya pengguna gas tersebut dikalangan orang-orang yang mampu seperti PNS, TNI dan POLRI.

Baca Juga :  Indonesia Sumbang 10 Ribu Ton Beras untuk Warga Palestina

“Akibatnya Kouta gas LPG 3 kilo ini sering habis ditengah Jalan sehingga akhirnya menimbulkan kelangkaan dan kelompok yang berhak mendapatkannya ikut dirugikan,” tulis Ensi kepada 1tulah.com melalui pesan whatsApp

Legislator dari Partai PDI Perjuangn ini juga menambahkan, dalam permasalahan kalanggan ini, merupakan permasalahan klasik yang selalu muncul disetiap Tahunnya.

“Ini terjadi karena gas 3 kilo ini yang notabene nya menjadi hak masyarakat miskin, ini justru digunakan oleh kelompok masyarakat yang mampu,” tuturnya

Lanjut Ensi, seharus masyarakat yang mampu ini, janganlah mengambil apa yang menjdi hak masyarakat miskin, cobalah beralih ke gas 5 kilo atau 12 kilo, biar masyarakat yang kurang mampu bisa mndapatkan haknya kembali.

Baca Juga :  Independensi Prasasti Center for Policy Studies Diragukan: Potensi Konflik Kepentingan Keluarga Prabowo

“Saya juga menghimbau kepada dinas terkait supaya ada aksi dari Pemerintah Daerah (Pemda) setempat, agar membuat surat edaran untuk PNS, TNI dan POLRI agar tidak boleh mengambil apa yang menjadi hak orang miskin,” ungkapnya

Ensi kuga menambahkan, dan saya juga menghimbau kepada dinas terkait supaya melakukan pengawasan ekstra terhadap agen-agen dan pangkalan, jangan sampai menyalurkan gas bersubsidi ini kepada yang bukan peruntukannya. (Ali)

Berita Terkait

Komplotan Pembunuh Notaris Bekasi Berhasil Diringkus Setelah Buron ke Solo
Menkeu Beri Penjelasan Terkait Ancaman Tarif 10% Trump untuk BRICS
Indonesia Sumbang 10 Ribu Ton Beras untuk Warga Palestina
Gaya Hidup Glamor Istri Pejabat: Sorotan Tajam Netizen dan Isu “Aji Mumpung”
Prabowo di KTT BRICS 2025: Indonesia Tegaskan Dukungan untuk Multilateralisme dan Keadilan Global
Penertiban Prostitusi di Sekitar IKN! Menjaga Moral dan Sosial Kawasan Strategis Nasional
Skandal Bansos: Bank Diduga Persulit Penyaluran, Maladministrasi Jadi Dalih!
Heboh! Wanita Berbaju Hitam Rebut Spanduk Demo Timnas Putri, Netizen Meradang!
Tag :

Berita Terkait

Senin, 7 Juli 2025 - 20:17 WIB

Komplotan Pembunuh Notaris Bekasi Berhasil Diringkus Setelah Buron ke Solo

Senin, 7 Juli 2025 - 19:15 WIB

Menkeu Beri Penjelasan Terkait Ancaman Tarif 10% Trump untuk BRICS

Senin, 7 Juli 2025 - 19:13 WIB

Indonesia Sumbang 10 Ribu Ton Beras untuk Warga Palestina

Senin, 7 Juli 2025 - 17:22 WIB

Gaya Hidup Glamor Istri Pejabat: Sorotan Tajam Netizen dan Isu “Aji Mumpung”

Senin, 7 Juli 2025 - 16:57 WIB

Prabowo di KTT BRICS 2025: Indonesia Tegaskan Dukungan untuk Multilateralisme dan Keadilan Global

Senin, 7 Juli 2025 - 16:39 WIB

Penertiban Prostitusi di Sekitar IKN! Menjaga Moral dan Sosial Kawasan Strategis Nasional

Senin, 7 Juli 2025 - 09:37 WIB

Skandal Bansos: Bank Diduga Persulit Penyaluran, Maladministrasi Jadi Dalih!

Senin, 7 Juli 2025 - 08:16 WIB

Heboh! Wanita Berbaju Hitam Rebut Spanduk Demo Timnas Putri, Netizen Meradang!

Berita Terbaru

Ilustrasi beras (freepik.com)

Berita

Indonesia Sumbang 10 Ribu Ton Beras untuk Warga Palestina

Senin, 7 Jul 2025 - 19:13 WIB