Harga Emas Pegadaian Turun, Galeri24 dan UBS Kompak Terkoreksi

- Jurnalis

Senin, 3 November 2025 - 21:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi emas. freepik.com

Ilustrasi emas. freepik.com

1TULAH.COM – Setelah mengalami lonjakan pada akhir pekan sebelumnya, harga emas batangan di pasar domestik kembali melemah pada Minggu (2/11/2025).

Berdasarkan data dari situs resmi Sahabat Pegadaian, dua produk logam mulia utama, yakni emas cetakan Galeri24 dan UBS, kompak mencatatkan penurunan harga di seluruh denominasi.

Koreksi ini menandai berakhirnya tren kenaikan harga yang terjadi pada Sabtu (1/11/2025). Untuk emas UBS, harga 1 gram turun dari Rp2.402.000 menjadi Rp2.398.000, atau melemah sebesar Rp4.000 per gram.

Baca Juga :  Inovasi Pendapatan Media Lokal: Tinggalkan Iklan, Fokus Event dan Riset Lokal

Penurunan juga terjadi pada ukuran lainnya, mulai dari 0,5 gram yang turun Rp3.000 menjadi Rp1.296.000, hingga 500 gram yang terkoreksi Rp1.858.000 menjadi Rp1.162.845.000.

Sementara itu, harga emas Galeri24 juga mencatatkan penurunan di hampir seluruh ukuran. Emas 1 gram turun cukup signifikan sebesar Rp11.000 menjadi Rp2.396.000 dari harga sebelumnya Rp2.407.000.

Untuk ukuran 0,5 gram turun menjadi Rp1.256.000, 10 gram menjadi Rp23.365.000, dan 50 gram menjadi Rp116.445.000.

Penurunan terbesar terjadi pada emas Galeri24 berukuran 1.000 gram (1 kg) yang kini dibanderol Rp2.312.940.000, atau turun Rp10.518.000 dibandingkan harga Sabtu.

Baca Juga :  Prabowo-Gibran Siapkan Pembukaan Lapangan Kerja Besar: Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lewat Competitive Advantage

Pergerakan harga ini menunjukkan adanya koreksi setelah kenaikan tajam yang sempat terjadi pada awal November.

Secara keseluruhan, tren pelemahan harga emas domestik ini sejalan dengan fluktuasi harga emas global yang dipengaruhi oleh pergerakan dolar AS dan ekspektasi kebijakan suku bunga The Fed.

Pegadaian terus memperbarui harga logam mulia setiap hari berdasarkan perkembangan pasar dan permintaan konsumen di tingkat nasional.

Penulis : Nova Elisa Putri

Berita Terkait

Prabowo-Gibran Siapkan Pembukaan Lapangan Kerja Besar: Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lewat Competitive Advantage
Inovasi Pendapatan Media Lokal: Tinggalkan Iklan, Fokus Event dan Riset Lokal
Performa Bobibos: Lebih Irit dari Solar Biasa? Cek Keunggulan Bahan Bakar dari Jerami Ini
Potensi Lokal Murung Raya Bisa Jadi Penggerak Ekonomi Daerah
Prospek Cerah! 13 Perusahaan Antre IPO di BEI, Didominasi Aset Jumbo dan Sektor Energi-Teknologi
Redenominasi Rupiah Semakin Dekat: Bank Indonesia Siap, Tinggal Tunggu RUU Kemenkeu 2027
Perang Dagang Chip AI Memanas! AS Resmi Blokir Penjualan Nvidia Blackwell China, Beijing Balas Wajibkan Chip Lokal
Rupiah Melemah di Pagi Hari: Efek Global ‘Hawkish’ The Fed dan Sentimen Domestik RUU Redenominas

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 13:47 WIB

Prabowo-Gibran Siapkan Pembukaan Lapangan Kerja Besar: Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lewat Competitive Advantage

Sabtu, 15 November 2025 - 09:34 WIB

Inovasi Pendapatan Media Lokal: Tinggalkan Iklan, Fokus Event dan Riset Lokal

Jumat, 14 November 2025 - 16:14 WIB

Performa Bobibos: Lebih Irit dari Solar Biasa? Cek Keunggulan Bahan Bakar dari Jerami Ini

Kamis, 13 November 2025 - 14:50 WIB

Potensi Lokal Murung Raya Bisa Jadi Penggerak Ekonomi Daerah

Minggu, 9 November 2025 - 08:39 WIB

Prospek Cerah! 13 Perusahaan Antre IPO di BEI, Didominasi Aset Jumbo dan Sektor Energi-Teknologi

Sabtu, 8 November 2025 - 10:20 WIB

Redenominasi Rupiah Semakin Dekat: Bank Indonesia Siap, Tinggal Tunggu RUU Kemenkeu 2027

Jumat, 7 November 2025 - 18:43 WIB

Perang Dagang Chip AI Memanas! AS Resmi Blokir Penjualan Nvidia Blackwell China, Beijing Balas Wajibkan Chip Lokal

Jumat, 7 November 2025 - 12:21 WIB

Rupiah Melemah di Pagi Hari: Efek Global ‘Hawkish’ The Fed dan Sentimen Domestik RUU Redenominas

Berita Terbaru