Pengguna Mobil Listrik Lebih Dominan Dibandingkan Dengan Mobil Konvensional, Benarkah?

- Jurnalis

Minggu, 29 Desember 2024 - 14:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengisian Mobil Listrik (EV)

Pengisian Mobil Listrik (EV)

1TULAH.COM – Revolusi kendaraan listrik (EV) bukan lagi suatu hal teknologi masa depan, akan tapi sudah terjadi, terutama di negara China, hanya dalam beberapa tahun saja pasar mobil terbesar di dunia ini telah membalikkan keadaan terhadap mesin pembakaran internal (ICE).

Melansir dari Carscoops, penjualan kendaraan listrik dengan hybrid plug-in dan hybrid secara bertahap mulai mengikis dominasi mobil bertenaga bensin. Pada tahun 2025, Kendaraan Listrik diperkirakan akan melebihi penjualan kendaraan konvensional untuk pertama kalinya.

Menurut perkiraan para ahli investasi seperti Wood Mackenzie, UBS, Morningstar, dan HSBC, penjualan Kendaraan Listrik di China diperkirakan akan mencapai 12 juta unit pada tahun 2024, peningkatan besar 20% dari tahun 2023.

Sementara, penjualan kendaraan berbahan bakar bensin diprediksi akan anjlok sebesar 10%, turun di bawah 11 juta unit. Jika angka-angka ini terus bertahan tanpa adanya peningkatan, Kendaraan Listrik tak hanya akan melampaui mobil konvensional, namun juga akan menghancurkan target resmi.

Baca Juga :  Orang Jepang Suka Konsumsi Kucing dan Anjing, Dewi Soekarno Deklarasikan Partai Heiwa 12: Ini Visi dan Misinya!

Tahun 2020, pemerintah China menetapkan target agar Kendaraan Listrik dapat mencapai 50% dari penjualan mobil baru pada tahun 2035. Dengan laju ini, negara tersebut akan melewati tonggak tersebut dalam waktu satu dekade lebih awal.

Dalam waktu tahun ke tahun, kendaraan listrik akan terus melonjak dan kemungkinan bisa melebihi 18 juta pada tahun 2034. Sedangkan, penjualan model berbahan bakar bensin akan terus menurun dan pada tahun 2034, bisa turun serendah 2,93 juta.

Tetapi, meskipun penjualan Kendaraan Listrik yang kuat diprediksi hingga masa depan, persaingan yang semakin ketat kemungkinan akan membuat perusahaan yang kalah solid akan berguguran.

“Meski sektor EV domestik China jelas berkembang pesat, ia juga menghadapi pertumbuhan yang melambat. Dari basis yang sangat tinggi, kelebihan model, persaingan sengit dan perang harga,” kata analis HSBC, Yuqian Ding.

Baca Juga :  Laksanakan Ibadah Umroh, Megawati Berdoa untuk Kesejahteraan Indonesia

“Arah perjalanan jangka panjang sudah jelas, gerakan besar EV China tak terhentikan.”

Terjadinya Perubahan Secara Drastis di Pasar

Peralihan secara cepat China ke Kendaraan Listrik juga berarti bahwa pabrik-pabrik yang memproduksi jutaan kendaraan berbahan bakar bensin akan memiliki pasar domestik yang sangat sedikit untuk dilayani.

Merk asing juga akan merasakan dampaknya. Pada tahun 2024, pangsa pasar mobil asing anjlok menjadi hanya 37%, dibandingkan dengan 64% pada tahun 2020.

Ini menunjukkan pembeli China yang semakin meningkat untuk kendaraan lokal di pasar mobil baru terbesar yang ada di dunia, yang berakibat pada produsen mobil Jepang, Jerman, dan Amerika Serikat kehilangan sumber pendapatan yang signifikan.

Penulis : Wanda Hanifah Pramono

Berita Terkait

Istri Ketua DAD Barut Laporkan Seorang Pemuda ke Polisi Dugaan Kasus Pencemaran nama Baik
Aktivis 98 dan Mantan Aktivis BEM SI Minta Mahasiswa Obyektif dan Rasional dalam Menilai Kebijakan Pemerintah
Kemenkeu Beberkan Anggaran Prioritas 2025: Dorong Perekonomian Indonesia!
Waspada Pinjol Ilegal! Kenali Ciri-cirinya agar Tak Terjebak
Dijamin Aman! Ini 6 Aplikasi Bobol Wifi Gratis No Root
Ditelpon Penagih Pinjol, Data KTP Ari Lasso Diancam Disebar
Cristiano Ronaldo Dikabarkan akan Kunjungi Kupang, NTT untuk Kegiatan Amal
Agnez Mo Buka-bukaan Soal Ahmad Dhani: Antara Royalti Lagu dan Video Dukungan DPR

Berita Terkait

Rabu, 19 Februari 2025 - 07:54 WIB

Istri Ketua DAD Barut Laporkan Seorang Pemuda ke Polisi Dugaan Kasus Pencemaran nama Baik

Rabu, 19 Februari 2025 - 07:36 WIB

Aktivis 98 dan Mantan Aktivis BEM SI Minta Mahasiswa Obyektif dan Rasional dalam Menilai Kebijakan Pemerintah

Rabu, 19 Februari 2025 - 06:58 WIB

Kemenkeu Beberkan Anggaran Prioritas 2025: Dorong Perekonomian Indonesia!

Rabu, 19 Februari 2025 - 06:49 WIB

Waspada Pinjol Ilegal! Kenali Ciri-cirinya agar Tak Terjebak

Selasa, 18 Februari 2025 - 19:44 WIB

Dijamin Aman! Ini 6 Aplikasi Bobol Wifi Gratis No Root

Selasa, 18 Februari 2025 - 19:38 WIB

Ditelpon Penagih Pinjol, Data KTP Ari Lasso Diancam Disebar

Selasa, 18 Februari 2025 - 18:36 WIB

Cristiano Ronaldo Dikabarkan akan Kunjungi Kupang, NTT untuk Kegiatan Amal

Selasa, 18 Februari 2025 - 15:56 WIB

Agnez Mo Buka-bukaan Soal Ahmad Dhani: Antara Royalti Lagu dan Video Dukungan DPR

Berita Terbaru