Terungkap Fakta Baru Polisi Tembak Polisi, Ternyata Penembakan Bripda Ignatius Sedang Dalam Kondisi Mabuk

- Jurnalis

Jumat, 28 Juli 2023 - 11:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi penembakan dengan senjata api. Sumber foto : suara.com

Ilustrasi penembakan dengan senjata api. Sumber foto : suara.com

1TULAH.COM – Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri mengungkap fakta baru soal tewasnya Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage di Rumah Susun (Rusun) Polri, Cikeas, Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat.

Ternyata, Bripda Ignatius tewas tertembak salah satu tersangka yakni Bripda IMS yang saat itu dalam kondisi mabuk.

“Dari fakta-fakta yang telah diperoleh penyidik, IMS memang mengkonsumsi alkohol sebelum atau pada saat terjadinya peristiwa itu,” kata Juru Bicara Densus 88, Kombes Aswin Siregar, saat dikonfirmasi, Jumat (28/7/2023).

Berdasar hasil pemeriksaan awal, lanjut Aswin, senjata api tersebut juga bukan merupakan milik Bripda IMS melainkan, milik seniornya Bripka IG.

“Senjata meletus saat diambil IMS dari tasnya. IG sebagai pemilik tidak berada di tempat waktu kejadian,” ungkapnya.

Menurut Aswin, kekinian penyidik masih mendalami detail daripada kronologi kejadian tersebut, pendalaman dilakukan secara scientific.

“Penyidik sedang bekerja intensif terkait detail peristiwa ini sesuai fakta dari saksi-saksi, pengolahan TKP secara scientific dan keterangan-keterangan lain yang terkait,” katanya.

Baca Juga :  Murur Haji 2025: Solusi Jitu Atasi Kepadatan Muzdalifah, Apa Itu?

Sementara pada kesempatan lain, Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Kramat Jati, Brigjen Pol Hariyanto mengungkap dari hasil autopsi ditemukan satu luka tembak pada telinga kanan Bripda Ignatius.

Luka tersebut tembus hingga ke telinga kiri.

“Di bagian belakang telinga kanan sampai belakang telinga kiri,” kata Hariyanto kepada wartawan, Kamis (27/7/2023).

Hariyanto menjelaskan, proses autopsi selesai dilakukan pada Selasa (25/7/2023) lalu.

Ia memastikan tidak ada luka lain selain satu luka tembak tersebut.

“Ada luka tembak satu saja. Nggak ada (luka lain),” katanya.

Sementara itu, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menyebut kronologi terkait kasus ini masih didalami oleh penyidik Satuan Reserse Kriminal Polres Bogor.

Pendalaman salah satunya dilakukan dengan memeriksa rekaman kamera pengawas atau CCTV di sekitar Rusun Polri Cikeas, Gunung Putri, Bogor yang menjadi lokasi kejadian perkara.

Baca Juga :  Perang Dagang Trump Picu Tekanan Ekonomi Global, Modal Asing Rp 45 Triliun Lebih Hengkang dari RI

“Saat ini penyidik sedang mendalami, mengumpulkan bukti-bukti di TKP, menganalisa salah satunya menganalisa CCTV,” kata Ramadhan kepada wartawan, Kamis (27/7/2023).

Diberitakan sebelumnya peristiwa penembakan ini dilaporkan terjadi di Rusun Polri Cikeas, Gunung Putri, Bogor, pada Minggu (23/7/2023) dini hari.

Ramadhan saat itu menyebut Bripda Ignatius tewas tertembak karena kelalaian pelaku yang merupakan sesama anggota Polri.

“Pada hari Minggu dini hari tanggal 23 Juli 2023 pukul 01.40 WIB bertempat di Rusun Polri Cikeas, Gunung Putri, Bogor telah terjadi peristiwa tindak pidana karena kelalaian mengakibatkan matinya orang yaitu atas nama Bripda IDF,” kata Ramadhan kepada wartawan, Rabu (26/7/2023).

Dalam perkara ini penyidik telah menetapkan dua orang tersangka keduanya, yakni Bripda IMS dan Bripka IG.

“Yang pasti Polri tidak akan memberikan toleransi kepada oknum yg melanggar ketentuan atau perundangan yang berlaku,” ujarnya.

Penulis : Nova Elisa Putri

Sumber Berita : Suara.com

Berita Terkait

Jelang Pernikahan dengan Maxime Bouttier, Intip Deretan Mantan Pacar Luna Maya yang Bikin Penasaran!
Sorotan Ahli Jiwa pada Isu Perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven: Perbedaan Pendapat Mencuat!
Gempar! Final Copa del Rey El Clasico Terancam Batal Gara-gara Kontroversi Wasit
Perang Dagang Amerika vs China: Indonesia Punya Strategi Hadapi, Begini Respons Menkeu AS
Peduli Banjir, Disbudporapar Barsel Berikan Bantuan Kepada Warga Terdampak
Jokowi Tiba di Roma dalam Misi Khusus ke Vatikan Atas Permintaan Prabowo
Yayasan MBN Dituduh Gelapkan Dana MBG Hampir 1 Miliar: Ini Klarifikasi dan Janji
Drama Dokumen Rahasia Hasto Berakhir: Connie Bakrie Serahkan Bukti ‘Mengerikan’ ke PDIP (

Berita Terkait

Sabtu, 26 April 2025 - 06:57 WIB

Jelang Pernikahan dengan Maxime Bouttier, Intip Deretan Mantan Pacar Luna Maya yang Bikin Penasaran!

Sabtu, 26 April 2025 - 06:50 WIB

Sorotan Ahli Jiwa pada Isu Perceraian Baim Wong dan Paula Verhoeven: Perbedaan Pendapat Mencuat!

Sabtu, 26 April 2025 - 05:55 WIB

Gempar! Final Copa del Rey El Clasico Terancam Batal Gara-gara Kontroversi Wasit

Jumat, 25 April 2025 - 19:04 WIB

Peduli Banjir, Disbudporapar Barsel Berikan Bantuan Kepada Warga Terdampak

Jumat, 25 April 2025 - 17:28 WIB

Jokowi Tiba di Roma dalam Misi Khusus ke Vatikan Atas Permintaan Prabowo

Jumat, 25 April 2025 - 17:17 WIB

Yayasan MBN Dituduh Gelapkan Dana MBG Hampir 1 Miliar: Ini Klarifikasi dan Janji

Jumat, 25 April 2025 - 17:03 WIB

Drama Dokumen Rahasia Hasto Berakhir: Connie Bakrie Serahkan Bukti ‘Mengerikan’ ke PDIP (

Jumat, 25 April 2025 - 12:13 WIB

Banjir Landa Barito Selatan, Kodim Buntok Bergerak Cepat Kirim Bantuan

Berita Terbaru

Pj Sekda Barito Utara (Barut), Jufriansyah, menjadi mentor untuk Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Suparmi A. Aspian, Jumat, 25 April 2025. Foto: Diskominfosandi Barut

Muara Teweh

Pj Sekda Apresiasi Rancangan Proper PKN Tingkat II Kadis SosPMD

Jumat, 25 Apr 2025 - 23:39 WIB

Oplus_131072

Daerah

Diskominfo SP Ikuti Bimtek Platform Digital Kemitraan KIM

Jumat, 25 Apr 2025 - 22:01 WIB