Mengenal Wabah Tranq Mengintai Amerika Serikat Disebut Ubah Warga Seperti Zombie

- Penulis Berita

Rabu, 31 Mei 2023 - 10:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mengenal Apa Itu Tranq?. Sumber foto : suara.com

Mengenal Apa Itu Tranq?. Sumber foto : suara.com

1TULAH.COM – Sebuah video yang menyebutkan sejumlah warga Philadephia, Amerika Serikat terlihat seperti zombie, beredar di media sosial.

Dalam video tersebut, terlihat orang-orang yang tiduran, duduk, maupun berdiri membungkuk di trotoar pinggir jalan.

Dilihat dari wajahnya, mereka tampak sayu dan tidak fokus.

rekaman video tersebut menunjukkan keadaan daerah Kensington, Philadelphia, Pennsylvania, Amerika Serikat.

Wilayah itu memang dikenal sebagai pasar bebas narkoba sehingga banyak dipenuhi pengguna narkoba yang melamun atau pingsan di pinggir jalan.

Video yang viral tersebut diambil di tengah banyaknya kasus kecanduan obat xylazine ‘tranq’.

Obat penenang tersebut digunakan untuk meningkatkan efek dari narkoba berjenis heroin, kokain, dan juga fentanil.

Xylazine atau tranq sendiri biasanya digunakan untuk industri kedokteran hewan dan sering digunakan sebagai obat penenang pada sapi hingga kuda.

Oleh karenanya, obat tersebut sebenarnya bukan termasuk zat terlarang di Amerika Serikat.

Baca Juga :  Sepakati Penambahan Waktu Gencatan Senjata di Gaza, Isreal-Hamas Negosiasikan Pembebasan Sandera

Pada tahun 2011, sebuah penelitian menemukan orang-orang di daerah pertanian Puerto Rico menyuntikkan obat anestesi kuda sehingga mengalami luka kulit yang parah. Lalu, tranq semakin populer pada tahun 2018.

Sarah Laurel yang merupakan pendiri organisasi nirlaba pengurangan dampak buruk Savage Sisters menyebut telah terjadi peningkatan penggunaan xylazine selama empat tahun terakhir.

Dalam majalah Time disebutkan bahwa tranq merupakan obat penenang bagi hewan yang sudah resmi disetujui untuk dipergunakan dan juga dikembangkan di Amerika Serikat pada tahun 1962 terkhusus untuk kuda dan juga sapi.

Melansir dari DailyMail, obat ini bisa menyebabkan penggunanya menderita rasa kantuk yang tidak tertahankan, pernapasan bisa melambat sampai dengan menghilangkan kesadaran penggunanya.

Efek Tranq

Melansir dari laman WebMD, tranq yang kini tengah beredar di Amerika Serikat tersebut sebagian besar sudah dicampur dengan heroin, fentanyl, atau kokain guna meningkatkan atau memodifikasi efek obat tersebut.

Baca Juga :  Sepakati Penambahan Waktu Gencatan Senjata di Gaza, Isreal-Hamas Negosiasikan Pembebasan Sandera

Adapun pencampuran ini menyebabkan perasaan atau euforia yang sama seperti yang dilakukan opioid.

Pada saat overdosis, pada obat yang mengandung tranq, seseorang akan mengalami efek samping yang disebut-sebut berbahaya. Terparah, overdosis bisa menyebabkan kematian.

Para pengguna yang overdosis tersebut berkeliaran di jalanan dalam keadaan seperti kesurupan, mereka tidak akan menyadari gerakan mereka, tergeletak di trotoar yang kotor bahkan sampai berisiko pada kasus kekerasan hingga pelecehan.

Tak hanya itu, paparan tranq bisa terlihat sangat mirip dengan overdosis opioid, beberapa di antaranya sedasi, pernapasan lambat, tekanan darah rendah atau hipotensi, detak jantung lambat atau bradikardia, bisul kulit yang parah dan menyakitkan serta abses.

Selain itu, paparan tranq bisa memperlambat penyembuhan luka, infeksi kulit yang sering dan makin memburuk, permasalahan mata seperti pupil yang mengecil, gula darah rendah, gula darah tinggi, hingga amnesia.

Penulis : Nova Elisa Putri

Sumber Berita : Suara.com

Berita Terkait

Sepakati Penambahan Waktu Gencatan Senjata di Gaza, Isreal-Hamas Negosiasikan Pembebasan Sandera
Ini 10 Bahasa Resmi yang Dipergunakan dalam Sidang Umum UNESO, Terbaru adalah Bahasa Indonesia
WHO Hilang Kontak dengan Tenaga Kesehatan RS Al-Shifa
Pemerintah Indonesia Kembali Berhasil Evakuasi Satu Keluarga WNI dari Jalur Gaza
Keinginan Warga Gaza Jika Israel Berhenti Menyerang: Saya Akan Cari Rumah Buat Tidur Nyenyak
Israel Ngotot Tak Hentikan Penyerangan ke Palestina, Sekjen PBB: Gaza Telah Menjadi ‘Kuburan Anak-anak’
Atas Nama Tuhan! Paus Fransiskus Serukan Israel Vs Hamas Berhenti Perang
AI Chatbot ‘Grok’ Mainan Baru Elon Musk, Bisa Diajak Humor dan Akses X
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 29 November 2023 - 06:14 WIB

Sepakati Penambahan Waktu Gencatan Senjata di Gaza, Isreal-Hamas Negosiasikan Pembebasan Sandera

Rabu, 29 November 2023 - 05:54 WIB

Ketua PD GPMB Asahan Lantik Pengurus Kecamatan, Dirangkai Sosialisasi Budaya Baca dan Literasi

Rabu, 29 November 2023 - 05:44 WIB

Jelang Musda pada Medio Desember, PWI Kabupaten Asahan Audiensi dengan Bupati

Selasa, 28 November 2023 - 18:50 WIB

PDIP Baru Nyadar Nih…., Ternyata Selama Ini Rocky Gerung Benar Soal Sosok Jokowi

Selasa, 28 November 2023 - 18:29 WIB

Drama Adu Finalti : Sikat Argentina, Jerman ke Final Piala Dunia U-17

Selasa, 28 November 2023 - 16:57 WIB

Kampanye Perdana, Anies Berikan Janji Akan Menuntaskan Kasus Sengketa Tanah di Kawasan Tanah Merah

Selasa, 28 November 2023 - 16:54 WIB

Peringatan Hari Pramuka ke-62 Tahun 2023, Dipimpin Bupati Asahan H.Surya, BSc

Selasa, 28 November 2023 - 16:49 WIB

Wabup Asahan Lantik Pejabat Aministrator dan Pejabat Pengawas di Lingkup Pemkab Asahan

Berita Terbaru

Anton RIIZE tampil memukau bermain Cello di MAMA Awards 2023. (foto: tangkap layar MAMA Awards)

Entertainment

Anton RIIZE Tunjukan Bakat Bermain Cello di MAMA Awards 2023

Selasa, 28 Nov 2023 - 22:21 WIB