1TULAH.COM, MUARA TEWEH– Hampir setiap tahun, siswa-siswi Madrasah Aliyah Negeri atau MAN Muara Teweh, selalu terpilih mewakili sekolah ikut Paskibraka atau Pasukan Pengibar Bendera Pusaka.
Keikutsertaan mereka, tidak saja pada tingkat kabupaten, melainkan hingga tingkat provinsi dan nasional.
Hal ini tidak saja membanggakan sekolah tempat mereka belajar, tetapi membanggakan juga kedua orang tua mereka.
Kepala Sekolah MAN Muara Teweh, Mahlil Spdi kepada 1tulah.com membenarkan, hampir setipa tahun siswa-siswi nya selalu di panggil ikut ambil bagian dalam paskibraka. Tidak saja ditingkat kabupaten, tapi pernah juga mewakili Barito Utara untuk paskibraka tingkt provinsi Kalteng, dan juga pasukan pengibar bendera di tingkat nasional.
“Untuk tahun 2022, memang tidak ada ditingkat nasional, tetapi dua siswa-siswi kami terpilih mewakili Kabupaten Barito Utara 2 orang. Dan ditingkat kabupaten ada sebanyak 7 orang, termasuk siwa-siswi yang dulu pernah ikut namun diminta untuk masuk pasukan pengibar bendera tahun 2022,” ujar Mahlil ditemui diruang kerjanya, Selasa 23 Agustus 2022.
Adapun 2 siswa-siswi yang terpilih mengikuti paskibraka ditingkat provinsi Kalteng adalah Asdriana Nazirullah dan Jasmine Alyasha Raudah.
Asdriana Nazirullah merupakan siswa kelas XI MIPA2. Ia merupakan anak dari Supriyo (TNI) dan Dwi Astuti , guru SMPN1. Sedang Jasmine Alyasha Raudah, siswi kelas XI MIPA1, anak dari M Hendra Erwirasyah Bagan dan Mardha Fathia.
Sementara M.Joan Fadillah, siswa kelas XI yang mengikuti pasukan pengibar bendera di tingkat kabupaten, merupakan anak dari Akhmadi dan Auliya Yulianti.
Lagi sambung Mahlil, didampingi Rusmiati, S.Ag, Waka humas, menambahkan, Paskibraka merupakan salah bagian dari ekstrakulikuler di sekolah MAN Muara Teweh, yang selalu di gelar setiap tahun ajaran.
Kegiatan ini, lanjutnya, sangat positif bagi siswa-siswi. Selain meningkatkan kedisiplinan juga meningkatkan mutu pendidikan di sekolah.
“Mereka yang mengikuti ekstrakulikuler Paskibrakan inilah yang sering terpilih mewakili sekolah. Kami sekolah tentu bangga dengna anak-anak, selain membawa harum sekolah juga membawa nama baik orang tua. Begitupun kedisiplinan dan prestasi mereka di sekolah baik,” tutupnya.(Delia Anisya Fitri)