Pukul 15.00 WIB sore, pelaku bersama istri dan anaknya menuju ke tempat tinggal neneknya. Saat itu rumah kosong, dan pelaku masuk melalui jendela dengan cara memanjat jendela lalu mngacak-acak isi kamar hingga lemari baju untuk mencari uang. Sialnya tak satupun uang didapat.
Selanjutnya, pelaku, istri dan anak serta adiknya Raviyani lalu kabur. Mereka menuju Desa Jambu menggunakna kelotok. Merekapun melanjutkan pelaian menuju desa Liang Naga hanya menggunakna jalan kaki, tepat jam 12.00 WIB malam, mereka beristirahat di sebuah pondok tak perpenghuni.
Keesokan harinya, tangal 10 Juni, mereka melanjutkan pelarian menuju Simpang Tengen (Benangin) dengan menumpang Mobil Truck. Perjalanan itu dilanjutkan sampai ke Camp PT Mitra Barito (camp Puti).
Disana merka sempat beristirahat selama 4 jam. Disana mereka ketemu keluarganya Timah dan Lia. Pelaku menceritakan telah membunuh neneknya kamriah. Pelaku juga meminta uang untuk ongkos pelaraian ke Kaltim. Ia dibantu Rp 1.5 juta oleh Timah dan Rp 400 ribu olelh Lia.
Dari Camp Puti, Mitra Barito, pelaku, istri, anak dan adiknya Reviyani melanjutkan perjalanan ke Lampanang, tepatnya di simpang jalan Bharinto Eka Tama. Mereka tiba malam hari sekira pukul 18.00 WIB. Disana mereka melanjutkan perjalanan dengna berjalan kaki, hingga mendapatti sebuah pondok tak berpenghuni untuk beristirahat.
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya