1TULAH.COM-Rencana kontingen Israel untuk berpartisipasi dalam ajang olahraga internasional di Jakarta kembali menjadi sorotan. Setelah tim Sambo Israel gagal berangkat, kini perhatian publik tertuju pada nasib 10 pesenam yang didaftarkan untuk Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 yang akan digelar di Jakarta pada 19-25 Oktober mendatang.
Fakta-fakta terbaru yang terungkap mengindikasikan adanya ketidakpastian seputar izin masuk, meskipun klaim dari pihak federasi Israel menyebutkan jaminan partisipasi telah diberikan sebelumnya.
Tim Senam Israel Klaim Sudah Daftar, Siap Hadir di Jakarta
Federasi Senam Israel (IGF) diketahui berencana mengirimkan 10 pesenam—enam putra dan empat putri—untuk Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025. Dilansir dari laporan media Israel, Israel Hayom, kontingen ini bahkan mencakup nama besar seperti Artem Dolgopyat, peraih medali emas Olimpiade Paris 2024 dan juara dunia 2023.
IGF mengklaim telah menempuh jalur administratif yang diperlukan, termasuk membayar biaya visa sebesar $135 per orang. Meskipun demikian, laporan tersebut menyebutkan bahwa hingga kini, belum ada satu pun anggota kontingen Israel yang mengantongi visa resmi dari pihak penyelenggara di Indonesia.
Pihak Federasi Senam Israel, meskipun mengakui belum ada visa yang keluar, tetap optimistis bahwa pesenam mereka akan bisa tampil di Jakarta.
Visa Tak Keluar, Tim Sambo Israel Gagal ke Jakarta
Ketidakpastian ini semakin menguat setelah terungkapnya fakta kegagalan tim Sambo Israel untuk hadir di Jakarta.
Israel Hayom juga melaporkan bahwa Israel sebenarnya juga berencana mengirimkan 15 atlet di Kejuaraan Dunia Sambo Junior 2025 di Jakarta. Namun, rencana ini harus kandas.
Menurut pelatih tim nasional Sambo Israel, Pavel Musin, kegagalan tersebut disebabkan oleh tidak keluarnya visa dari Pemerintah Indonesia. Padahal, Musin mengklaim seluruh dokumen dan izin dari federasi internasional sudah dipenuhi.
“Semua dokumen sudah siap, tapi visa tidak pernah keluar. Kami menunggu hingga detik terakhir, namun akhirnya para atlet kehilangan impian mereka,” ujar Musin, dikutip dari laporan tersebut.
Klaim Jaminan dari Pejabat Indonesia
Menariknya, Federasi Sambo Israel mengklaim telah berkomunikasi langsung dengan pejabat tinggi Indonesia.
Laporan media Israel itu menyebutkan bahwa Federasi Sambo Israel mengklaim sudah mendapatkan jaminan dari federasi dunia dan bahkan komunikasi langsung dengan pejabat Kementerian Olahraga Indonesia, yang sebelumnya memastikan bahwa partisipasi tim Israel akan diperbolehkan.
Nasib Artem Dolgopyat dan Kontingen Senam
Dengan adanya insiden penolakan visa terhadap tim Sambo, nasib keikutsertaan kontingen senam di Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 kini berada di ujung tanduk.
Indonesia, yang tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan Israel, sering kali menghadapi dilema dalam menyelenggarakan event olahraga internasional yang melibatkan atlet dari negara tersebut.
Artem Dolgopyat, atlet andalan mereka yang dikenal sebagai peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 (dan perak Olimpiade Paris 2024, sebagai koreksi pada data di atas), menjadi simbol utama yang dinantikan kehadirannya.
Saat ini, pihak IGF menyatakan mereka masih menunggu keputusan resmi dari panitia penyelenggara dan pemerintah Indonesia. Komitmen untuk menjamin partisipasi semua negara anggota federasi internasional kini menjadi ujian berat bagi Pemerintah Indonesia dan pihak penyelenggara di Jakarta. (Sumber:Suara.com)