1TULAH.COM-Menjelang musim hujan, Anggota DPRD Kalimantan Tengah, Abdul Hafid, mendesak pemerintah daerah untuk meningkatkan kerja sama dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dalam upaya mitigasi bencana banjir.
Abdul Hafid menyoroti pentingnya memanfaatkan data cuaca yang akurat dari BMKG untuk mengantisipasi bencana banjir yang kerap terjadi di Kalimantan Tengah, terutama pada bulan-bulan dengan curah hujan tinggi seperti September dan Oktober.
“Data cuaca yang disediakan BMKG sangat berharga. Pemerintah daerah harus memanfaatkan data ini secara maksimal untuk mengambil langkah-langkah antisipasi bencana, khususnya banjir,” tegas Abdul Hafid, Rabu (6/11/2024).
Mantan Ketua Karang Taruna Kalimantan Tengah ini menambahkan bahwa data cuaca tidak hanya penting untuk sektor kebencanaan, tetapi juga untuk sektor pertanian dan infrastruktur. Dengan adanya data yang akurat, pemerintah dapat membuat perencanaan yang lebih baik dan meminimalkan dampak negatif dari bencana.
“Sektor pertanian sangat rentan terhadap perubahan cuaca. Dengan data cuaca yang akurat, petani dapat mengatur jadwal tanam dan panen sehingga hasil panen tidak terganggu,” jelasnya.
Pemetaan Wilayah Rawan Banjir dan Evakuasi Cepat
Abdul Hafid juga menekankan pentingnya pemetaan wilayah-wilayah yang rawan banjir dan melakukan penanganan sejak dini. “Pemerintah harus segera melakukan pemetaan dan penanganan di wilayah-wilayah yang kerap menjadi langganan banjir, sehingga dapat diantisipasi lebih awal,” tegasnya.
Selain itu, Abdul Hafid juga menyoroti pentingnya evakuasi dan penyaluran bantuan bagi masyarakat yang terdampak banjir. Ia meminta pemerintah untuk lebih cepat dan tanggap dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Dukungan dan tindakan cepat dari pemerintah sangat diharapkan. Semua pihak harus berkoordinasi agar masyarakat yang terdampak dapat terbantu secepat mungkin,” tutupnya.(Ingkit)