1tulah.com, MUARA TEWEH – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB, Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara (Barut), Kalteng, mengungkapkan data terbaru jumlah warga binaan pemasyarakatan (WBP) dan tahanan kasus narkotika.
Adapun jumlah data terbarunya per Januari hingga Oktober 2024 mencapai ratusan orang.
Kepala Lapas Muara Teweh, Huzaifah Makmur Hidayah, mengatakan data WBP dan tahanan kasus narkotika terbanyak berasal dari daerah ini, Barut dan Kabupaten Murung Raya (Mura).
Hidayah mengungkapkan, total kasus narkotika di Barut dan Mura sejak 1 Januari-29 Oktober 2024 sebanyak 192.
Adapun total jumlah penghuni kasus narkotika 192 orang. Terdiri dari WBP asal Barito Utara 144 orang dan Murung Raya 48 orang.
Sedangkan total tahanan kasus narkotika 48 orang, terdiri atas 31 tahanan perkara di Barut dan 17 tahanan perkara di Mura.
“Ini data WBP dan tahanan kasus narkoba dua kabupaten. Data dihimpun per 29 Oktober 2024,” kata Hidayah kepada awak media, Jumat, 1 November 2024.
Adapun rincian WBP dan tahanan kasus narkotika di Lapas Muara Teweh, sebagai berikut.
Pertama, jumlah kasus narkotika dari Barut mencapai 133 orang. Terdiri dari WBP 102, pria 92 orang dan wanita 10 orang. Tahanan pria 31 orang dan nihil wanita.
Kedua, jumlah kasus narkotika dari Mura mencapai 59 orang. Terdiri dari WBP 42 orang, rincian pria 35 orang, wanita 7 orang. Tahanan 17 orang, dengan rincian pria 16 orang dan wanita 1 orang.
Terkait perbandingan WBP dan tahanan pada kurun waktu yang sama di tahun 2023, Hidayah bilang, pihaknya masih harus melihat terlebih dulu rincian data tersebut.
โAdapun rincian data tahun sebelumnya, nanti akan saya infokan lagi, ” tandas Kepala Lapas Muara Teweh, Huzaifah Makmur Hidayah.
Editor: Aprie