Based Camp PT BJAP Seruyan Diamuk Massa, Mobil Kapolres Terkena Sasaran Pengrusakan

- Penulis Berita

Jumat, 7 Juli 2023 - 06:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangkapan layar aksi amuk massa di PT BJAP Seruyan.

Tangkapan layar aksi amuk massa di PT BJAP Seruyan.

1TULAH.COM-Aksi demo ratusan massa terjadi di based camp PT Bangun Jaya Alam Permai (BJAP) di Kecamatan Seruyan Tengah, Kabupaten Seruyan.

Aksi yang telah berlangsung sejak hari Minggu tanggal 2 Juli 2023 ini, awalnya aman-aman saja. Hingga akhirnya pada Kamis tanggal 6 Juli 2023, massa mengamuk dan melakukan pengrusakan sejumlah fasilitas di based camp PT BJAP.

Dalam amuk massa ini, tak hanya fasilitas perusahaan yang menjadi sasaran pengrusakan, namun juga sejumlah kendaraan petugas, termasuk mobil Kapolres Seruyan AKBP Ampi Mesias Von Bulow menjadi sasaran pengrusakan.

Kapolres Seruyan Kapolres Seruyan AKBP Ampi Mesias Von Bulow yang dihubungi dari Palangka Raya, tadi malam mengaku belum bisa memberi keterangan, sebab sedang dalam perjalanan pulang ke Kuala Pembuang.

“Lagi di jalan kakak, sinyal kurang bagus. Kalau sudah sampai nanti saya telepon balik,” kata Kapolres saat dihubungi.

Kapolres turun langsung ke lokasi ini menyebutkan mobilnya ikut dirusak massa.

Berdasarkan informasi yang beredar aksi ini bertujuan menuntut kewajiban perusahaan mengenai pemberian plasma 20% kepada masyarakat yang diketahui selama ini masih belum dipenuhi oleh pihak perusahaan.

Baca Juga :  Jadwal Debat Capres-Cawapres Terbaru Usai Diralat KPU

Aksi demo yang awalnya berlangsung damai, berubah anarkis dan menyebabkan bentrok dengan pihak kepolisian yang mengamankan kegiatan tersebut.

Dari video yang beredar di media sosial, puluhan warga membawa senjata tajam bentrok dengan aparat kepolisian. Belum terkonfirmasi mengenai jumlah korban dalam aksi tersebut.

Namun, belasan mobil milik perusahaan menjadi target perusakan warga dan tidak sedikit kendaraan milik aparat yang ikut dirusak oleh warga. Diduga dalam kejadian tersebut, mobil dinas Kapolres Seruyan juga ikut jadi sasaran warga, selain kendaraan milik kantor PT BJAP juga mengalami kerusakan di bagian luar dan dalam. Belum diketahui penyebab bentrok tersebut, namun diduga kericuhan berawal akibat salah paham antara warga dan aparat di lapangan.

Salah satu buruh PT BJAP 2 yang berhasil dihubungi wartawan dari Palangka Raya, tadi malam, mengatakan, aksi demo berlangsung sejak Minggu (2/7), di PT BJAP 3.

“Sejak Minggu warga demo di PT BJAP 3, hari ini (Kamis) baru ke PT BJAP 2,” katanya.

Baca Juga :  Pemerintah Desa Harus Proaktif

Dijelaskan, massa datang dari beberapa desa sekitar PT BJAP, seperti Sukamandang dan Rantau Pulut. Ada juga dari Sampit, Kotawaringin Timur (Kotim). Aksi massa mulai berlangsung sekitar pukul 13.00 WIB. Massa mengamuk dengan beringas, merusak kantor PT BJAP 2 dan sejumlah mobil.

Diakui juga, puluhan personel kepolisian tiba sekitar 30 menit setelah aksi berlangsung. Aparat sendiri tak bisa berbuat apa-apa karena jumlah massa yang sangat banyak dan membawa senjata tajam. Mereka dengan beringas merusak kantor BJAP dan sejumlah barang yang ada di sana.

Ia khawatir, para buruh di PT BJAP 2 apakah hari ini masih bisa bekerja dengan aman.

“Kalau tadi kami masih kerja, tapi kalau besok kami tidak tahu apakah ada demo lagi atau tidak. Kami juga tidak tahu apakah besok bisa bekerja atau diliburkan,” katanya seraya menambahkan saat tadi malam kondisi di lokasi kejadian sudah tak ada aksi.

“Kalau sementara ini aman pak, karena warga yang demo sudah bubar sejak tadi sore,” katanya. (Adi)

Berita Terkait

Jalani Bisnis Sabu, IRT di Murung Raya Diciduk Polisi 
Jay Idzes Dikabarkan Pulih, Mulai Kembali Berlatih untuk Bela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 Mendatang
Harga Minyak Goreng Pemerintah Akan Dinaikkan, Cetus Kenaikan Minyak Goreng Lainnya?
Isu Penolakan Proyek IKN Sudah Diperhitungkan Secara Matang oleh PKS, Berikut Hitung-hitungannya
Jadwal Debat Capres-Cawapres Terbaru Usai Diralat KPU
Antisipasi Karhutla, Rahmanto : Perlu Kesiapan yang Matang
Tanggapan Menkominfo Terkait Dugaan Kebocoran Data Pemilih
Berkolaborasi Meningkatkan Potensi Sektor Wisata
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 1 Desember 2023 - 07:58 WIB

Mobil Pickup Pasok Puluhan LPG Bersubsidi ke Warung Eceran Terekam Warga, Tajeri : Minta Tim Satgas Lakukan Penertiban

Rabu, 29 November 2023 - 12:15 WIB

Kalah Digugat Mantan Kades Bupati Barito Utara Banding ke PTUN Palangka Raya, Rusdi SH : Tergugat Tidak Paham Permasalahan

Selasa, 28 November 2023 - 11:49 WIB

Korban Gantung Diri Sempat ikut Tes PPPK, Keluarga Bantah Motif Terlilit Utang

Selasa, 28 November 2023 - 10:08 WIB

Honorer UPT Puskesmas Kandui Ditemukan Gantung Diri,Diduga Terlilit Hutang Bank

Senin, 27 November 2023 - 21:45 WIB

Tabrak Timbunan Tanah Proyek Median Jalan, Pemuda Patah Tangan di Muara Teweh

Senin, 27 November 2023 - 18:35 WIB

Ribuan Honorer di Barut Ikuti Tes PPPK, 1.300 Formasi Guru, Kesehatan dan Tehnis Diperebutkan

Senin, 27 November 2023 - 16:12 WIB

Astaga, Gadis Tuna Rungu di Muara Teweh Dicabuli Tetangganya Sendiri hingga Hamil 6 Bulan

Senin, 27 November 2023 - 09:00 WIB

Pemkab Barut Diminta Gali PAD dari Bisnis Asis Tongkang, Kayu Log dan Alat Berat

Berita Terbaru

Jalani Bisnis Sabu, IRT di Murung Raya Diciduk Polisi . (Foto: Dok Satresnarkoba Polres Mura)

Berita

Jalani Bisnis Sabu, IRT di Murung Raya Diciduk Polisi 

Jumat, 1 Des 2023 - 09:11 WIB