1TULAH.COM-Partai Ummat tak mau ketinggalam dalam menjaring bakal calon presiden (Bacapres) yang akan diusung pada Pemilu 2024 mendatang.
Dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) yang digelar selama dua hari dari Senin hingga Selasa (13-14/2/2023), Partai Ummat secara khusus mengundang tiga tokoh nasional yang sebagai Bacapres.
Tiga tokoh politik diundang sebagai Bakal Calon Presiden (Bacapres) dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Ummat, yang dimulai Senin (12/2/2023), di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Namun, belum dipastikan apakah ketiganya bisa hadir atau tidak.
Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi mengatakan sejauh ini yang terkonfirmasi bakal hadir baru Anies dan Gatot. Sementara dari Prabowo, pihaknya masih menunggu jawaban.
“Sudah konfirmasi itu Pak Anies Baswedan, kemudian juga Pak Gatot Nurmantyo. Nah harapan juga nanti ada follow up dari Pak Prabowo, kita sambil berkomunikasi sejauh ini,” ujar Ridho dalam konferensi pers virtual, Minggu (12/2/2023).
Untuk Anies, kata Ridho, dijadwalkan hadir pada tanggal 14 Februari pukul 13.30 WIB. Sementara Gatot di hari yang sama pukul 19.30 WIB.
“Kita akan buat satu forum. Di mana nanti Pak Anies, Pak Gatot atau Pak Prabowo bisa menyampaikan dalam tiga puluh menit itu pemaparan-pemaparan beliau kita ingin dengar yang akan kita sebarluaskan,” ucapnya.
Namun, ia mengemukakan, ketiga nama itu bukanlah Bacapres resmi Partai Ummat. Nantinya, Majelis Syuro Partai Ummat akan memutuskan salah satu nama berdasarkan aspirasi yang berkembang dalam Rakornas.
“Bacapres-bacapres tersebut supaya kita gali gagasan-gagasan, ide-idenya, visi dan misi untuk Indonesia di masa mendatang,” pungkasnya.
Selain ketiga Bacapres, ia juga mengundang sejumlah tokoh dari organisasi Islam dan pengisi acara lainnya. Untuk partai politik disebutnya tak diundang.
“Kita putuskan untuk Rakornas ini memang kita tidak mengundang ketua umum atau perwakilan dari partai politik,” katanya.
Amien Rais: Kita Tak Pilih yang Lihai Pencitraan
Ketua Majelis Syura Partai Ummat Amien Rais menyebut pihaknya tak akan mendukung sosok yang lihai dalam pencitraan sebagai bakal calon presiden (Bacapres). Menurutnya, sosok presiden harus memiliki gagasan kuat dalam membangun bangsa.
Dalam Rakornas Partai Ummat pada Senin (13/2/2023) besok, tiga nama direkomendasikan sebagai calon bacapres. Di antaranya adalah Anies Baswedan, Gatot Nurmantyo, dan Prabowo Subianto.
“Jadi kita memang tidak boleh memilih seseorang yabg hanya karena lihai di dalam image building (pencitraan), yaitu pada pesona,” ujar Amien Rais dalam konferensi pers persiapan Rakornas Partai Ummat, Minggu (12/2/2023).
Ia mencontohkan beberapa bentuk pencitraan seperti membagi-bagikan hadiah kepada masyarakat, kerja sambil masuk saluran air atau got, hingga menggendong anak-anak.
“Kemudian bagi-bagi sembako malam hari, dan buang-buang hadiah di sepanjang jalan sehingga rakyat memburu hadiah itu sikut-sikutan dan menikmati,” ucapnya.
Ia juga menyinggung soal sumber daya alam (SDA) yang kerap dijual ke luar negeri, bukan diolah sendiri. Jika hanya pencitraan, kata Amien Rais, maka masyarakat hanya akan menikmati kesenangan sesaat.
“Sepertinya dari tahun ke tahun tidak ada perubahan, digotong ke luar negeri sisanya untuk bangsa yang kembang kempis, dan terjadi kesenjangan sosial yang luar biasa,” katanya. (Sumber:suara.com)