JD.ID Resmi di Tutup Akhir Maret 2023 Ini

- Jurnalis

Selasa, 31 Januari 2023 - 16:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto JD.ID . Sumber foto : suara.com

Foto JD.ID . Sumber foto : suara.com

1TULAH.COMJD.ID mengumumkan secara resmi menutup seluruh layanannya per 31 Maret 2023.

Menurut situs perusahaan perusahaan akan tetap membuka pesanan hingga 15 Februari 2023.

“Dengan berat hati, kami memberitahukan bahwa JD.ID akan berhenti menerima pesanan Anda mulai tanggal 15 Februari 2023. JD.ID dan semua layanannya akan dihentikan pada 31 Maret 2023. Untuk transaksi yang selesai sebelum tanggal penghentian layanan perusahaan akan memenuhi pesanan seperti biasa, layanan purna jual, dan dukungan akan tetap tersedia,” tulis perusahaan.

Baca Juga :  Insentif Pajak Kendaraan Listrik 2025: Dorong Penggunaan Mobil Ramah Lingkungan

Hal ini tegasnya, adalah keputusan strategis dari JD.COM untuk fokus pada pembangunan jaringan rantai pasok lintas-negara, dengan logistik dan pergudangan sebagai inti bisnisnya.

Sebelumnya pada pertengahan Desember 2022 yang lalu, JD.ID juga telah melakukan PHK kepada kurang lebih 200 karyawannya dengan alasan pemutusan hubungan kerja ini dilakukan untuk beradaptasi terhadap tantangan perubahan bisnis yang sungguh cepat.

Dikutip dari situs resminya, JD.ID merupakan anak perusahaan dari salah satu toko online terbesar di Asia (JD.com).

Baca Juga :  Insentif Pajak Kendaraan Listrik 2025: Dorong Penggunaan Mobil Ramah Lingkungan

JD.ID hadir di Indonesia pada 2015 dan mengutip data iPrice, pada akhir Desember 2022, JD.ID merupakan e-commerce dengan trafik terbesar ke-10 di Indonesia.

Selain Tokopedia, Shopee, dan Blibli di tiga besar, situs dan aplikasi lain seperti Klik Indomaret, Zalora, dan Orami juga ada di atas JD.ID. (Nova Eliza Putri)

Artikel ini pertama kali tayang di suara.com, dengan judul JD.ID Resmi Tutup Layanannya di Indonesia.

Berita Terkait

Insentif Pajak Kendaraan Listrik 2025: Dorong Penggunaan Mobil Ramah Lingkungan
Bill Gates Ungkap Sumbangan Fantastis untuk Amal: “Saya Telah Memberikan Lebih dari 100 Miliar Dolar!”
Grab dan GoTo Dikabarkan Akan Merger Tahun Ini: Raksasa Ride-Hailing Baru Akan Lahir?
Pemerintah Ubah Skema Penjualan Gas Melon: Pengecer Jadi Sub Pangkalan, Mulai Hari Ini Penjualan Eceran Diperbolehkan Lagi
Indonesia Jadi Sorotan Media Internasional: Antara Nikel dan Kerusakan Lingkungan
Polemik Larangan Penjualan LPG 3 Kg di Pengecer: Masyarakat Kecil Menjerit!
Harga Emas Antam Sentuh Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Warga Ramai-Ramai Jual Emas!
Sistem Baru Penjualan LPG 3 Kg: Per 1 Februari Pengecer Wajib Kantongi NIB, Berubah Jadi Pangkalan Resmi
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 8 Februari 2025 - 05:49 WIB

Insentif Pajak Kendaraan Listrik 2025: Dorong Penggunaan Mobil Ramah Lingkungan

Rabu, 5 Februari 2025 - 08:15 WIB

Bill Gates Ungkap Sumbangan Fantastis untuk Amal: “Saya Telah Memberikan Lebih dari 100 Miliar Dolar!”

Selasa, 4 Februari 2025 - 18:16 WIB

Grab dan GoTo Dikabarkan Akan Merger Tahun Ini: Raksasa Ride-Hailing Baru Akan Lahir?

Selasa, 4 Februari 2025 - 12:49 WIB

Pemerintah Ubah Skema Penjualan Gas Melon: Pengecer Jadi Sub Pangkalan, Mulai Hari Ini Penjualan Eceran Diperbolehkan Lagi

Selasa, 4 Februari 2025 - 09:12 WIB

Indonesia Jadi Sorotan Media Internasional: Antara Nikel dan Kerusakan Lingkungan

Senin, 3 Februari 2025 - 13:41 WIB

Polemik Larangan Penjualan LPG 3 Kg di Pengecer: Masyarakat Kecil Menjerit!

Minggu, 2 Februari 2025 - 17:57 WIB

Harga Emas Antam Sentuh Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Warga Ramai-Ramai Jual Emas!

Sabtu, 1 Februari 2025 - 16:21 WIB

Sistem Baru Penjualan LPG 3 Kg: Per 1 Februari Pengecer Wajib Kantongi NIB, Berubah Jadi Pangkalan Resmi

Berita Terbaru