1tulah.com, PALANGKA RAYA-Ketersediaan lahan dan sumber daya alam untuk mendukung pengembangan sektor peternakan di Provinsi Kalteng, terbilang sudah memadai.
Hanya saja, yang dibutuhkan oleh peternak adalah bimbingan dan pelatihan tentang peternakan, sehingga kemampuan SDM peternak terus berkembang.
Anggota DPRD Kalteng, Sudarsono menilai pengembangan sektor peternakan di Kalteng, masih perlu dimaksimalkan, dalam rangka untuk mendukung penguatan ketahanan pangan daerah.
Ia menyebut, untuk memaksimalkan sektor peternakan di Kalteng, tentunya dukungan dari pemerintah juga sangat diperlukan. Salah satunya dengan memerhatikan setiap aspek yang menjadi penghambat pengembangan peternakan tersebut.
“Salah satu faktor penghambat itu yakni SDM. Hal tersebut harus diatasi dengan baik oleh pemerintah. Banyak masyarakat peternak yang mengharapkan dukungan, berupa bimbingan atau pelatihan peternakan. Hal ini juga kerap disampaikan ketika kami melaksanakan reses ke daerah,” kata Sudarsono kepada 1tulah.com, Selasa (20/12/2022).
Menurutnya, SDM menjadi kunci utama dalam memaksimalkan sektor peternakan. Pasalnya, melalui bimbingan dan pelatihan yang diberikan, peternak nantinya dapat mengoptimalkan pengelolaan pakan, perawatan yang baik, agar ternak terhindar dari penyakit, sehingga produksi peternakan semakin meningkat.
Selain memberikan dukungan bimbingan dan pelatihan, bantuan secara menyeluruh juga sangat diperlukan masyarakat peternak. Mulai dari bantuan pakan ternak murah hingga kepada pemberian bibit atau benih ternak berkualitas.
“Dengan pemberian bantuan tersebut, tentu akan sangat membantu para peternak, karena kita masih dihadapkan dengan pandemi, inflasi, juga ancaman resesi,” tuturnya.
“Memaksimalkan sektor peternakan ini bisa menjadi terbosan yang bagus dari pemerintah, apalagi dengan fakta yang ada saat ini, dimana Kalteng belum bisa memenuhi kebutuhan daerah, tentu ini menjadi peluang yang bagus.”pungkasnya. (Ingkit)