1tulah.com,Puruk Cahu – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Murung Raya (Mura) dilaksanakan Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) bagi Kelompok Kerja Guru (KKG SD), Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) IPA, MGMP Matematika dan MGMP Bahasa Indonesia Kabupaten Murung Raya, Selasa (8/11/2022).
Kegiatan ini dibuka Kepala Disdikbud Mura Ferdinand Wijaya. Hadir juga dalam kesempatan ini Sekretaris Disdikbud Mura Batara, Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan Disdikbud Mura Elmorita Herlina, empat narasumber dari Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Kalimantan Tengah serta 112 orang peserta workshop IKM Kelompok Kerja Guru.
Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan Disdikbud Kab.Mura Elmorita Herlina dalam laporannya menyampaikan, tujuan kegiatan ini memberikan sosialisasi, pengetahuan dan pemahaman kepada guru yang tergabung di KKG SD dan guru SMP yang tergabung di MGMP IPA, MGMP Matematika dan MGMP Bahasa Indonesia.
“Untuk memperkuat peran KKG SD, MGMP IPA, MGMP Matematika dan MGMP Bahasa Indonesia dalam peningkatan mutu Pendidikan di Kabupaten Murung Raya,” tutur Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan Disdikbud Kab.Mura Elmorita Herlina, Selasa (8/11/2022).
Kepala Disdikbud Mura Ferdinand Wijaya menyambut baik dan mengapresiasi terhadap terlaksananya kegiatan workshop tahun 2022 ini. Yang mana Workshop ini adalah 4 kegiatan dari 6 kegiatan yang bekerjasama dengan Balai Guru Penggerak Provinsi Kalteng dan sebelumnya ada 2 kegiatan yang sudah dilaksanakan.
Ferdinand Wijaya menjelaskan, berdasarkan Permendikbud Nomor 16 Tahun 2007 tentang standar kualifikasi akademik dan standar kompetensi guru bahwa ada empat kompetensi yang harus dimiliki oleh guru yaitu kompetensi pedagogik (kemampuan dalam pengelolaan peserta didik), kompetensi kepribadian, Kompetensi sosial (kemampuan sebagai bagian dari masyarakat) dan kompetensi profesional (kemampuan penguasaan materi pembelajaran secara luas dan mendalam).
“Kita mengharapkan 4 kompetensi ini wajib dimiliki oleh seorang guru dan wajib untuk ditingkatkan,” tegasnya.
Menurutnya, Workshop ini adalah salah satu upaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Murung Raya untuk meningkatkan kompetensi profesional para guru jenjang SD dan SMP yang tergabung dalam KKG SD, MGMP IPA, MGMP matematika dan MGMP bahasa Indonesia dalam pemahaman atau pengaturan tentang implementasi kurikulum Merdeka agar lebih profesional dalam melaksanakan tugasnya.
“Kurikulum Merdeka dirancang sebagai bagian dari upaya Kemendikbud Ristek untuk mengatasi krisis belajar akibat Pandemi. Tujuan dari merdeka belajar yakni menciptakan pendidikan yang menyenangkan bagi siswa dan guru,” kara Ferdinand.
Sementara Kabid Pembinaan ketenagaan Disdikbud Mura Elmorita Herlina mengatakan tujuan kegiatan untuk memberikan sosialisasi atau pengetahuan pemahaman kepada guru yang tergabung di KKG SD dan para guru SMP yang tergabung di MGMP IPA Matematika dan bahasa Indonesia. Selain itu untuk memperkuat peran KKG SD, MGMP SMP dalam peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Murung Raya.
“Untuk kegiatan dilaksanakan di empat tempat dengan sasaran jumlah peserta 112 orang guru dengan rincian KKG SD berjumlah 50 orang guru, MGMP IPA 20 orang guru, MGMP matematika berjumlah 20 orang guru dan MGMP bahasa Indonesia berjumlah 22 orang guru,” sebutnya. (*)