1tulah.com, MUARA TEWEH-Pemerintah Kabupaten Barito Utara (Barut) akhirnya final melakukan refocusing anggaran. Finalisasi itupun disampaikan ke DPRD, Rabu (21/4/2021). Sayangnya, penyampaian kepara wakil rakyat itu dilakukan secara tertutup alias tak boleh diliput media.
Mengutip dari sumber facebook humas Pemkab Barut, dikatakan, Pemkab barut melakukan refocusing anggaran berdasarkan SE Menkeu Nomor SE-2/PK/2021, tentang Penyesuaian Pengunaan Anggaran Transfer ke Daerah dan Dana Desa TA 2021 untuk Penanganan Pandemi Covid-19 dan Permenkeu 17/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah dan Dana Desa TA 2021, dalam rangka mendukung penanganan Pandemi Covid-19 dan dampaknya.
Hal itu ditindaklanjuti dengan menerbitkan surat Nomor 130.2/990-91/BPKA/2021 perihal Penyesuaian Pengunaan Anggaran 2021 pada APBD Kabupaten Barito Utara Anggaran 2021. Intinya, penyesuaian anggaran sebesar 30% di luar belanja wajib dan mengikat, Belanja DAK Fisik dan Nonfisik, serta belanja wajib lainnya di masing-masing perangkat daerah.
Bupati Nadalsyah mengatakan, dalam perkembangannya dan hasil rapat dengan TAPD Selasa(20/04) kemarin, pergeseran anggaran/refocusing telah difinalisasi, dengan tidak semua perangkat daerah dapat memenuhi refocusing yang dimaksud. Mengingat anggaran yang tersisa hanya mencukupi untuk pemenuhan kebutuhan dasar dan prioritas.
“Kami menyampaikan bahwa beginilah kondisi keuangan kita saat ini, mohon dukungan atas hasil refocusing yang telah difinalisasi oleh Tim TAPD,” kata Nadalsyah, dihadapan belasan anggota DPRD Barito Utara.
Nadalsyah menjabarkan, hasil refocusing yang dilakukan telah sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku. “Semua telah dilaporkan kepada Gubernur dan Menkeu, sekarang kita sedang menyusun Peraturan Bupati mendahului Perubahan APBD 2021,” ungkapnya, dihadapan wakil rakyat.
Dalam tanya jawab, pihak DPRD mendukung sepenuhnya keputusan yang diambil Pemerintah dan meminta anggaran yang telah tergeser nantinya, dapat diusulkan kembali pada perubahan yang akan datang.
Bupati Barito Utara, H. Nadalsyah menyampaikan permintaan maaf kepada DPRD, dimana dalam refocusing tersebut terdapat dana aspirasi dan pokok pikiran yang ikut disesuaikan. “Kami mohon dukungan dan kerjasama dari semua, baik DPRD maupun Perangkat Daerah. Kita ingin refocusing dan Perbup segera selesai, sehingga dana dari pusat dapat ditransfer ke Kabupaten Barito Utara,” pinta Nadalsyah. (eni)