Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Perumahan Mutiara Sentul Bogor

- Jurnalis

Rabu, 18 November 2020 - 21:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

1tulah.com– Densus 88 menangkap seorang terduga teroris di Komplek perumahan Mutiara Sentul Estate, Kelurahan Nanggewer, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat,(18/11/2020).

Berdasarkan informasi yang didapat Suara.com, seorang warga yang menempati salah satu rumah di perumahan Mutiara Sentul Estate itu diamankan petugas Anti teror Polri pada pukul 08.05 WIB pagi tadi. Kawasan perumahn itupun mendadak jadi perhatian.

Warga berinisial AYR (41) itu diamankan Densus 88 Antiteror Polri di depan kawasan perumahan Mutiara Sentul Estate.

Seorang warga perumahan, Idris mengatakan pada pukul 16.00 WIB dirinya melihat bahwa di lokasi tempat tinggal AYR yakni di blok O no 17, banyak mobil yang berjejer.

“Tadi banyak mobil yang berjejer, enggak seperti biasanya. Saya denger ada warga di sana juga yang bilang bahwa ada teroris ditangkap. Itu pas saya tahu mau anter anak ke TK lihat suasana sekolahnya, soalnya kan istri saya juga guru di TK itu,” kata Idris saat ditemui suara.com di depan salah satu Mini market dekat perumahan Mutiara Sentul Estate, Rabu malam.

Sesampainya mengantarkan istrinya dia nampak heran karena ada sejumlah orang berkumpul di rumah pelaku.

“Saya sendiri enggak pernah tahu (tersangka) bagaimana orangnya, pokoknya orang sini manggil dia mah Pak Haji,” jelasnya.

Saat ditanya sudah berapa lama AYR tinggal di perumahan tersebut, Idris enggan menjawabnya sambil meminta maaf.

“Maaf ya mas, cukup,” tukasnya sambil kembali masuk ke perumahan Mutiara Sentul Estate.

Masih ditempat yang sama, seorang juru parkir di salah satu Minimarket, Boun (42) mengatakan, dirinya sempat melihat banyaknya kendaraan yang berjejer di Jalan Alternatif Sentul tersebut.

“Banyak tadi pagi, saya kan disini tukang parkir. Saya lihat pagi itu jam 08.00 kurang lah, banyak mobil berjejer. Saya tanya ke salah seorang yang mengenakan pakaian seperti pereman. Katanya mau reunian,” katanya.

“Pake kaos merah hati gitu, badannya gede-gede banget mukanya item kayak ambon gitu mukanya pokoknya,” sambung Boun.

Boun juga menyaksikan ditangkapnya AYR saat mengendarai sepeda ketika hendak masuk ke area perumahan.

“Orang itu saya nggak tahu dia teroris, baru tahu juga tadi kata temen-temen di sini. Security sih bilangnya tertutup teroris atau maling gitu tadi. Itumah saya lihat lagi bawa sepeda langsung di naikin ke mobil warna putih. Pas depan yang jualan ketoprak,” jelasnya.

Setelah kejadian tersebut, kondisi di sekitaran perumahan seperti biasa kembali. Namun, ia menyaksikan masih banyak mobil yang lalu lalang keluar masuk perumahan tersebut.

“Saya kira sih rombongan, itu rombongan notaris, soalnya depan masjid juga ada mobil notaris disitu. Serem kang yang tadi rame itu mukanya kayak ambon gitu,” tutupnya.

Saat tim mencoba memasuki perumahan Mutiara Sentul Estate pada pukul 19.00 WIB. Tiba-tiba langsung dihadang tiga petugas keamanan di perumahan tersebut.

Seorang security perumahan Mutiara Sentul Estate, M. Romli mengatakan, bahwa saat ini warga selain yang tinggal di perumahan tersebut dilarang untuk masuk.

“Mohon maaf ya mas, saya sesuai perintah Danru saya. Yang boleh masuk itu hanya warga di perumahan saja, untuk yang bukan tinggal di perumahan dilarang masuk. Mas pasti sudah tahu kan ada kejadian di sini, mohon kerjasamanya ya mas, kita sama-sama tugas,” singkat M. Romli.

Pantauan di lokasi, setiap ada warga yang bukan penduduk asli di perumahan tersebut dilarang untuk masuk, terkecuali ojek online (Ojol) dan kurir saja.

Di gerbang masuk menuju perumahan Mutiara Sentul Estate itu dijaga tiga security yang bernama M. Romli, Bambang dan Ismail.(eni)

(Sumber Berita : suara.com)

 

Berita Terkait

Ketua Komisi II DPRD Barito Selatan: Perusahaan Harus Beri Karyawan Jaminan Sosial
Copa America 2021, Lucas Paqueta Bawa Brasil ke Final
Ini Pejelasan PUPR Jembatan Penyebrangan MuaraTeweh-Jingah Belum Bisa Digunakan
Haji Tajeri Minta Aparat Hukum dan Pemerintah Segera Menertibkan Distribusi Elpiji Melon
Ada Apa yah, KPK Kunjungi Kabupaten Barito Timur
Dua Mobil Adu Kuat di Jalan Negara Teweh-Kandui
Warga di Kecamatan Teweh Tengah Mengeluh Jalan dan Jembatan Banyak Rusak
Begini Ceritanya Hingga Lelaki ini Raup Omzet Puluhan Juta dari Bisnis Bunga

Berita Terkait

Selasa, 6 Juli 2021 - 16:06 WIB

Ketua Komisi II DPRD Barito Selatan: Perusahaan Harus Beri Karyawan Jaminan Sosial

Selasa, 6 Juli 2021 - 11:04 WIB

Copa America 2021, Lucas Paqueta Bawa Brasil ke Final

Senin, 17 Mei 2021 - 14:54 WIB

Ini Pejelasan PUPR Jembatan Penyebrangan MuaraTeweh-Jingah Belum Bisa Digunakan

Selasa, 11 Mei 2021 - 06:08 WIB

Haji Tajeri Minta Aparat Hukum dan Pemerintah Segera Menertibkan Distribusi Elpiji Melon

Rabu, 7 April 2021 - 21:19 WIB

Ada Apa yah, KPK Kunjungi Kabupaten Barito Timur

Kamis, 4 Maret 2021 - 10:09 WIB

Dua Mobil Adu Kuat di Jalan Negara Teweh-Kandui

Selasa, 2 Maret 2021 - 22:16 WIB

Warga di Kecamatan Teweh Tengah Mengeluh Jalan dan Jembatan Banyak Rusak

Sabtu, 20 Februari 2021 - 14:53 WIB

Begini Ceritanya Hingga Lelaki ini Raup Omzet Puluhan Juta dari Bisnis Bunga

Berita Terbaru