1tulah.com,MUARA TEWEH-Jadwal tes landasan(landing) bandara baru HM Sidik di Kota Muara Teweh gagal dilaksanakan, Selasa(11/8/2020) hari ini. Kerndalanya, pesawat uji kalibrasi itu mengalami kerusakan. Pesawat milik Kementrian Perhubungan dengan rute Palangka Raya-Muara Teweh itupun harus balik kandng ke Curug,
Kadis Kominfo dan Persandian Barut, M Iman Tofik dikonfirmasi wartawan melalui sambungan percakapan What Apps membenarkan, pembatalan tes landing bandara Baru Hm Sidik. “Batal mas karena peaswat rusak. Sesuai info kepala bandara, pesawat kembali ke ground curug Tangerang, untuik maintanance, dan jadaual kalibrasi akan di jadwal ulang,” kata M Tofik, Selasa(11/8).
Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Utara Fery Kusmiadi, saat dikonfirmasi via aplikasi WhatsApp, Senin pagi membenarkan, pesawat uji kalibrasi mengalami masalah, sehingga uji coba ditiga bandara, termasuk Bandara HM Sidik ditunda. “Pesawatnya kembali ke Curug,” timpal Fery tanpa merinci gangguan yang terjadi dan jenis pesawat uji kalibrasi dimaksud.
Sementara itu dilansir dari Blog Direktorat Perhubungan Udara, uji coba pesawat kalibrasi adalah untuk mengecek arah navigasi, sistem komunikasi dengan pihak ATC, titik koordinat pendaratan, dan penerbangan dari sebuah bandara baru.
Uji coba juga untuk mengecek prosedur pendekatan standar pendaratan dan penerbangan. Uji kalibrasi ini merupakan tahapan untuk mengecek aspek keamanan dan keselamatan bandara.
Pengujian terutama dilakukan untuk memeriksa fasilitas bandara seperti PALS (Portable Airfield Lighting System) dan PAPI (Precision Approach Path Indicator) di sisi landasan.
Sebelumnya Pemerintah Kabupaten Barito Utara menggelar rapat terbatas persiapan peresmian bandara HM Sidik pada Senin 10 Agustus 2020 di rumah jabatan bupati.
Kepala Bandara Beringin Muara Teweh Djarot Nugroho menggaransi bahwa peresmian Bandara HM Sidik dilaksanakan Agustus ini dan operasional mulai September 2020. Djarot sangat optimis, karena sertifikat atau register Bandara HM Sidik sudah ada.(eni)