Deretan 8 Kontroversi Gus Miftah yang Mengguncang Publik, Memang Pantas Keluar dari Utusan Khusus Presiden Prabowo!

- Jurnalis

Sabtu, 7 Desember 2024 - 08:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, Gus Miftah menyampaikan keterangan pers di Ponpes Ora Aji, Purwomartani, Kalasan, Sleman, D.I Yogyakarta, Jumat (6/12/2024). [ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko]

Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, Gus Miftah menyampaikan keterangan pers di Ponpes Ora Aji, Purwomartani, Kalasan, Sleman, D.I Yogyakarta, Jumat (6/12/2024). [ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko]

1TULAH.COM-Miftah Maulana Habiburrahman atau yang lebih dikenal sebagai Gus Miftah adalah sosok ulama yang cukup kontroversial di Indonesia. Gaya dakwahnya yang unik dan seringkali nyeleneh membuatnya menjadi sorotan publik. Namun, di balik popularitasnya, terdapat sejumlah kontroversi yang membuatnya menjadi perbincangan hangat.

Berikut adalah 8 kontroversi Gus Miftah yang paling mencuri perhatian:

  1. Mengolok-olok Pedagang Es Teh

Salah satu kontroversi terbaru yang paling viral adalah ketika Gus Miftah terlihat mengolok-olok seorang pedagang es teh saat acara Magelang Bersholawat. Tindakannya ini menuai kecaman dari berbagai kalangan, termasuk para netizen.

  1. Menoyor Kepala Istri di Depan Umum

Aksi Gus Miftah yang menoyor kepala istrinya di depan umum juga sempat viral dan menjadi perbincangan hangat. Tindakan ini dianggap tidak pantas dan tidak mencerminkan sosok seorang ulama.

  1. Bagi-Bagi Uang Saat Kampanye
Baca Juga :  Film Bird of A Different Feather: Cerminan Masalah Pendidikan di Indonesia

Gus Miftah pernah terlihat membagikan uang saat acara kampanye. Tindakan ini dianggap sebagai bentuk politik uang dan melanggar aturan yang berlaku.

  1. Menyebut PKS sebagai Partai Wahabi

Pernyataan Gus Miftah yang menyebut Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai partai Wahabi juga sempat memicu kontroversi. Pernyataan ini dianggap sebagai bentuk provokasi dan tidak membangun.

  1. Menghina Pendakwah Lain

Gus Miftah juga pernah dituduh menghina pendakwah lain. Tindakan ini dianggap sebagai bentuk ketidakdewasaan dan tidak mencerminkan sikap seorang ulama.

  1. Dakwah di Gereja dan Klub Malam

Upaya Gus Miftah untuk berdakwah di tempat-tempat yang tidak biasa seperti gereja dan klub malam juga menuai pro dan kontra. Ada yang mengapresiasi keberaniannya, namun ada juga yang menganggap tindakannya tidak etis.

  1. Membandingkan Larangan Speaker Masjid dengan Dangdutan

Pernyataan Gus Miftah yang membandingkan larangan penggunaan speaker masjid untuk tadarus Al-Qur’an dengan acara dangdutan juga sempat menuai kecaman. Perbandingan ini dianggap tidak relevan dan menyinggung perasaan umat Islam.

  1. Mundur dari Utusan Khusus Presiden
Baca Juga :  Legislator Kalteng Purdiono Dorong Peningkatan Literasi Keuangan dan Adopsi QRIS di Bumi Tambun Bungai

Puncak dari kontroversi Gus Miftah adalah ketika ia harus mundur dari jabatan Utusan Khusus Presiden. Keputusan ini diambil setelah berbagai kontroversi yang melibatkan dirinya.

Kontroversi yang terus menerus melingkupi Gus Miftah menunjukkan bahwa sosoknya memang sangat polarisasi. Ada yang sangat mengagumi gaya dakwahnya yang unik dan berani, namun ada juga yang sangat kritis terhadap tindakan-tindakannya yang dianggap menyimpang.

Sebagai seorang publik figur, Gus Miftah memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap masyarakat. Oleh karena itu, sangat penting baginya untuk lebih berhati-hati dalam bersikap dan berucap. Tindakannya harus dapat dipertanggungjawabkan secara moral dan hukum. (Sumber:Suara.com)

Berita Terkait

Bersimbah Darah, Aktor Sandhy Permana Pemain Sinetron Misteri Gunung Merapi Tewas
Minggu Kasih Polres Barito Timur: Bakti Sosial dan Dialog Bersama Warga di Danau Dayu
Hasto Kristiyanto Siap Diperiksa KPK Terkait Kasus Dugaan Suap dan Perintangan Penyidikan
Legislator Kalteng Purdiono Dorong Peningkatan Literasi Keuangan dan Adopsi QRIS di Bumi Tambun Bungai
Pemkab Barito Timur Serius Berantas Pungli, Dapatkan Pendampingan dari Saber Pungli Kalteng
Palfest 2025: Suara Solidaritas Indonesia untuk Palestina
1 Kakak 7 Ponakan: Kisah Haru dan Kocak Seorang Kakak yang Mendadak Jadi Orang Tua
Dipicu Wabah Flu Burung, Krisis Telur Mengancam Australia, Stok Kosong di Supermarket!
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 12 Januari 2025 - 19:27 WIB

Bersimbah Darah, Aktor Sandhy Permana Pemain Sinetron Misteri Gunung Merapi Tewas

Minggu, 12 Januari 2025 - 18:02 WIB

Hasto Kristiyanto Siap Diperiksa KPK Terkait Kasus Dugaan Suap dan Perintangan Penyidikan

Minggu, 12 Januari 2025 - 17:49 WIB

Legislator Kalteng Purdiono Dorong Peningkatan Literasi Keuangan dan Adopsi QRIS di Bumi Tambun Bungai

Minggu, 12 Januari 2025 - 14:51 WIB

Pemkab Barito Timur Serius Berantas Pungli, Dapatkan Pendampingan dari Saber Pungli Kalteng

Minggu, 12 Januari 2025 - 11:58 WIB

Palfest 2025: Suara Solidaritas Indonesia untuk Palestina

Minggu, 12 Januari 2025 - 11:49 WIB

1 Kakak 7 Ponakan: Kisah Haru dan Kocak Seorang Kakak yang Mendadak Jadi Orang Tua

Minggu, 12 Januari 2025 - 11:39 WIB

Dipicu Wabah Flu Burung, Krisis Telur Mengancam Australia, Stok Kosong di Supermarket!

Minggu, 12 Januari 2025 - 11:31 WIB

Dolar AS Menguat, Investor Asing Cabut Dana Rp4,38 Triliun dari Indonesia

Berita Terbaru

Pratama Arhan Saat Diperkenalkan Klub Bangkok United. (Sumber: instagram.com @pratamaarhan8)

Olahraga

Tiba di Klub Bangkok, Pratama Arhan Jadi Korban Pemukulan

Minggu, 12 Jan 2025 - 19:48 WIB