Mengenal Perimenopause: Masa Transisi Sebelum Menopause

- Jurnalis

Sabtu, 23 November 2024 - 07:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Wanita Menopause (Unsplash)

Ilustrasi Wanita Menopause (Unsplash)

1TULAH.COM-Kita semua familiar dengan menopause, kondisi di mana seorang wanita berhenti menstruasi dan mengalami penurunan kesuburan. Namun, tahukah Anda bahwa sebelum menopause, ada periode transisi yang disebut perimenopause?

Apa itu Perimenopause?

Perimenopause adalah periode transisi yang dialami wanita sebelum memasuki masa menopause. Selama masa ini, tubuh mengalami perubahan hormonal yang signifikan, terutama penurunan produksi hormon estrogen. Perubahan hormonal inilah yang menyebabkan berbagai gejala yang tidak nyaman dialami oleh wanita.

Gejala Umum Perimenopause

Gejala perimenopause dapat bervariasi pada setiap wanita dan tingkat keparahannya pun berbeda-beda. Beberapa gejala umum yang sering dialami meliputi:

  • Siklus menstruasi tidak teratur: Ini adalah tanda paling umum dari perimenopause. Siklus menstruasi bisa menjadi lebih pendek atau lebih panjang, lebih sering atau lebih jarang.
  • Hot flashes: Sensasi panas yang tiba-tiba meliputi wajah, leher, dan dada.
  • Berkeringat malam: Keringat berlebih saat tidur.
  • Gangguan tidur: Sulit tidur, sering terbangun di malam hari.
  • Perubahan suasana hati: Mudah marah, sedih, atau cemas.
  • Vagina kering: Mengurangi kenikmatan saat berhubungan seks.
  • Penurunan libido: Keinginan seksual menurun.
  • Penambahan berat badan: Perubahan hormon dapat menyebabkan retensi air dan penambahan berat badan.
  • Rambut rontok: Rambut menjadi lebih tipis dan rapuh.
Baca Juga :  Skema PPPK Paruh Waktu, Siapa yang Boleh Ikut?

Penyebab Perimenopause

Perimenopause terjadi secara alami sebagai bagian dari proses penuaan. Ovarium secara bertahap menghasilkan lebih sedikit estrogen, yang menyebabkan perubahan hormonal dalam tubuh.

Faktor Risiko

Beberapa faktor dapat memengaruhi kapan perimenopause dimulai, termasuk:

  • Genetika: Riwayat keluarga menopause dini dapat meningkatkan risiko perimenopause lebih awal.
  • Merokok: Perokok cenderung mengalami menopause lebih awal.
  • Kemoterapi atau radiasi: Perawatan kanker tertentu dapat menyebabkan menopause dini.
Baca Juga :  Daftar Lengkap Daerah Afirmasi LPDP 2025: Peluang Emas Kuliah Gratis di Luar Negeri!

Pengelolaan Perimenopause

Meskipun tidak ada cara untuk mencegah perimenopause, ada beberapa cara untuk mengelola gejala yang tidak nyaman, seperti:

  • Terapi hormon: Penggantian hormon dapat membantu meredakan gejala seperti hot flashes dan vagina kering.
  • Perubahan gaya hidup: Olahraga teratur, pola makan sehat, dan manajemen stres dapat membantu mengurangi gejala.
  • Terapi perilaku kognitif: Terapi ini dapat membantu mengatasi masalah emosional yang terkait dengan perimenopause.

Kapan Harus ke Dokter?

Jika gejala perimenopause sangat mengganggu aktivitas sehari-hari, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan dan memberikan penanganan yang tepat.

Perimenopause adalah fase alami dalam kehidupan wanita. Meskipun dapat menimbulkan berbagai gejala yang tidak nyaman, perimenopause tidak perlu dikhawatirkan berlebihan. Dengan penanganan yang tepat, wanita dapat menjalani masa perimenopause dengan nyaman dan berkualitas. (Sumber:Suara.com)

 

Berita Terkait

Bisa Bawa Sial, 5 Barang Ini Tak Boleh Dijadikan Hadiah Imlek
DPRD Kalteng Dukung Penuh Program Penanaman Jagung Massal, Dorong Ketahanan Pangan Nasional
Pengumuman Hasil Seleksi PPG Guru Tertentu 2024: Langkah Awal Menuju Sertifikasi
Mitsubishi Hentikan Produksi Tiga SUV Andalan di Australia: Nasib Pajero Sport di Indonesia?
Polemik Doktif dan Shella Saukia Memanas, Dugaan Pemerasan Terkuak
Megawati Bersinar, Red Sparks Taklukkan Hyundai Hillstate dalam Laga Dramatis
Prabowo Bertemu Emil Salim: Buktikan Kerendahan Hati Seorang Presiden dan Penghargaan terhadap Tokoh Bangsa
Menjelang Bulan Suci, Siswa Sudah Bisa Rencanakan Liburan Panjang!
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 23 Januari 2025 - 19:08 WIB

Bisa Bawa Sial, 5 Barang Ini Tak Boleh Dijadikan Hadiah Imlek

Kamis, 23 Januari 2025 - 17:37 WIB

DPRD Kalteng Dukung Penuh Program Penanaman Jagung Massal, Dorong Ketahanan Pangan Nasional

Kamis, 23 Januari 2025 - 15:08 WIB

Pengumuman Hasil Seleksi PPG Guru Tertentu 2024: Langkah Awal Menuju Sertifikasi

Kamis, 23 Januari 2025 - 12:45 WIB

Mitsubishi Hentikan Produksi Tiga SUV Andalan di Australia: Nasib Pajero Sport di Indonesia?

Kamis, 23 Januari 2025 - 12:35 WIB

Polemik Doktif dan Shella Saukia Memanas, Dugaan Pemerasan Terkuak

Kamis, 23 Januari 2025 - 12:23 WIB

Megawati Bersinar, Red Sparks Taklukkan Hyundai Hillstate dalam Laga Dramatis

Kamis, 23 Januari 2025 - 09:38 WIB

Prabowo Bertemu Emil Salim: Buktikan Kerendahan Hati Seorang Presiden dan Penghargaan terhadap Tokoh Bangsa

Kamis, 23 Januari 2025 - 09:21 WIB

Menjelang Bulan Suci, Siswa Sudah Bisa Rencanakan Liburan Panjang!

Berita Terbaru

Sepatu lari adalah perihal penting saat mengikuti event fun run jarak jauh (sumber: freepik)

Lifestyle

Bisa Bawa Sial, 5 Barang Ini Tak Boleh Dijadikan Hadiah Imlek

Kamis, 23 Jan 2025 - 19:08 WIB