Muslim AS Kecewa dengan Donald Trump, Ada Apa?

- Jurnalis

Sabtu, 16 November 2024 - 15:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mantan Presiden AS, Donald Trump. [Reuters]

Mantan Presiden AS, Donald Trump. [Reuters]

 

1TULAH.COM – Para pendukung Muslim Donald Trump mulai merasa kecewa dengan pilihan anggota Kabinetnya yang dianggap terlalu condong mendukung Israel.

Beberapa tokoh Muslim, seperti Rabiul Chowdhury, menyatakan ketidakpuasan mereka terhadap keputusan Trump, termasuk memilih Senator Marco Rubio, yang dikenal sebagai pendukung kuat Israel, untuk posisi Menteri Luar Negeri.

Rubio sebelumnya secara terang-terangan menolak gencatan senjata di Gaza dan mendukung penghancuran Hamas.

Selain itu, Trump juga mencalonkan Mike Huckabee, tokoh konservatif pro-Israel, sebagai duta besar untuk Israel, yang secara terbuka mendukung pendudukan Tepi Barat.

Baca Juga :  CEO UnitedHealthcare Ditembak Mati di New York, Motif Pembunuhan Masih Misteri

Rexhinaldo Nazarko, direktur American Muslim Engagement and Empowerment Network (AMEEN), menambahkan bahwa banyak pemilih Muslim berharap Trump akan menunjuk tokoh yang bekerja demi perdamaian. Namun, sejauh ini, komposisi Kabinet justru diisi oleh individu dengan pandangan pro-perang dan pro-Israel.

Hal ini, menurut Nazarko, menunjukkan kegagalan Trump memenuhi ekspektasi komunitas Muslim yang sebelumnya mendukungnya untuk membawa perubahan damai di Timur Tengah.

Baca Juga :  Indonesia Raya Berkibar di Ajang Sepak Bola Wanita, Timnas Putri Juara AFF 2024

Namun, tidak semua pendukung Trump dari kalangan Muslim menyuarakan ketidakpuasan. Rola Makki, seorang tokoh Muslim Lebanon-Amerika di Michigan, menyatakan bahwa tidak semua orang akan setuju dengan setiap penunjukan Trump.

Ia menekankan bahwa yang terpenting adalah hasil dari kebijakan yang diambil. Menurut Makki, Trump tetap memiliki visi untuk menciptakan perdamaian di Timur Tengah, meskipun hal itu belum terlihat dalam keputusan awal pemerintahannya.

Penulis : Dedy Hermawan

Berita Terkait

Indonesia vs Myanmar: Duel Sengit Buka Piala AFF 2024, Garuda Muda Siap Merajai Asia Tenggara
Nissan Hyper Tourer: Tantangan Baru untuk Alphard, Teknologi AI Canggih Pantau Detak Jantung Sopir
Indonesia Menuju Net Zero 2060: Laporan Kearney Ungkap Potensi Besar
Indonesia Raya Berkibar di Ajang Sepak Bola Wanita, Timnas Putri Juara AFF 2024
CEO UnitedHealthcare Ditembak Mati di New York, Motif Pembunuhan Masih Misteri
Manchester City Bangkit, Hajar Nottingham Forest dan Dekati Puncak Klasemen
Fromis_9 Resmi Bubar! Kontrak dengan PLEDIS Entertainment Berakhir
Skuad Harimau Malaya di Piala AFF 2024: Deretan Pemain Naturalisasi Siap Tempur
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 8 Desember 2024 - 06:34 WIB

Indonesia vs Myanmar: Duel Sengit Buka Piala AFF 2024, Garuda Muda Siap Merajai Asia Tenggara

Sabtu, 7 Desember 2024 - 18:16 WIB

Nissan Hyper Tourer: Tantangan Baru untuk Alphard, Teknologi AI Canggih Pantau Detak Jantung Sopir

Jumat, 6 Desember 2024 - 09:55 WIB

Indonesia Menuju Net Zero 2060: Laporan Kearney Ungkap Potensi Besar

Jumat, 6 Desember 2024 - 08:53 WIB

Indonesia Raya Berkibar di Ajang Sepak Bola Wanita, Timnas Putri Juara AFF 2024

Kamis, 5 Desember 2024 - 08:06 WIB

CEO UnitedHealthcare Ditembak Mati di New York, Motif Pembunuhan Masih Misteri

Kamis, 5 Desember 2024 - 07:50 WIB

Manchester City Bangkit, Hajar Nottingham Forest dan Dekati Puncak Klasemen

Selasa, 3 Desember 2024 - 06:36 WIB

Fromis_9 Resmi Bubar! Kontrak dengan PLEDIS Entertainment Berakhir

Minggu, 1 Desember 2024 - 06:54 WIB

Skuad Harimau Malaya di Piala AFF 2024: Deretan Pemain Naturalisasi Siap Tempur

Berita Terbaru