Badan Teknologi, Informasi, dan Intelijen Keuangan: Dibentuk Pemerintah Prabowo, Pahami Tupoksinya!

- Jurnalis

Jumat, 8 November 2024 - 13:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Potret Sri Mulyani [Instagram]

Potret Sri Mulyani [Instagram]

1TULAH.COM– Presiden Prabowo Subianto membentuk lembaga baru yang dinamakan Badan Teknologi, Informasi, dan Intelijen Keuangan. Badan ini bernaung di bawah Kementerian Keuangan dan akan dipimpin langsung oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani.

Pembentukan badan ini tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 158 Tahun 2024 tentang Kementerian Keuangan. Badan Intelijen Keuangan memiliki tugas utama dalam pengembangan dan pengelolaan teknologi informasi dan komunikasi, serta pengelolaan data, informasi, dan intelijen keuangan.

Apa Itu Badan Teknologi, Informasi, dan Intelijen Keuangan? Pahami Tugas dan Fungsi Badan Intelijen Keuangan Nasional

Lembaga ini hadir untuk memperkuat sistem keuangan negara melalui teknologi dan intelijen data yang terkini.

Badan ini dibentuk untuk mendukung Kementerian Keuangan dalam berbagai fungsi yang berkaitan dengan teknologi informasi dan intelijen keuangan. Berikut adalah tugas utama yang akan dilaksanakan:

  • Pengembangan Kebijakan Teknis dan Program
  • Pelaksanaan Pengembangan Teknologi dan Intelijen Keuangan
  • Pemantauan dan Evaluasi
  • Administrasi Badan
  • Tugas Tambahan dari Menteri Keuangan
Baca Juga :  Fakta Mengejutkan! Siswa SMAN 72 Merakit Bom Sendiri Setelah Akses Konten Kekerasan di Dark Web

Mengapa Badan Teknologi, Informasi, dan Intelijen Keuangan Penting?

Keberadaan BIKN sangat penting bagi Indonesia karena beberapa alasan:

  • Menjaga stabilitas sistem keuangan: Badan Teknologi, Informasi, dan Intelijen Keuangan berperan penting dalam menjaga stabilitas sistem keuangan negara dengan mencegah dan memberantas berbagai bentuk kejahatan keuangan.
  • Melindungi perekonomian nasional: Dengan mencegah pencucian uang dan pendanaan terorisme, Badan Teknologi, Informasi, dan Intelijen Keuangan  turut melindungi perekonomian nasional dari dampak negatif kegiatan kriminal.
  • Meningkatkan kepercayaan investor: Keberadaan lembaga intelijen keuangan yang kuat dapat meningkatkan kepercayaan investor terhadap perekonomian Indonesia.

Tantangan yang Dihadapi Badan Teknologi, Informasi, dan Intelijen Keuangan

Meskipun memiliki peran yang sangat strategis, Badan Teknologi, Informasi, dan Intelijen Keuangan  juga menghadapi sejumlah tantangan, antara lain:

  • Perkembangan kejahatan keuangan yang semakin canggih: Pelaku kejahatan keuangan terus mengembangkan modus operandi yang semakin sulit dilacak.
  • Kurangnya kesadaran masyarakat: Masih banyak masyarakat yang belum memahami pentingnya melaporkan transaksi keuangan yang mencurigakan.
  • Keterbatasan sumber daya: Badan Teknologi, Informasi, dan Intelijen Keuangan membutuhkan sumber daya manusia dan teknologi yang memadai untuk menjalankan tugasnya secara efektif.
Baca Juga :  Enam Titik di Ponorogo Digeledah KPK dalam Kasus Suap dan Gratifikasi

Badan Teknologi, Informasi, dan Intelijen Keuanganmerupakan lembaga yang sangat penting dalam menjaga keamanan dan stabilitas sistem keuangan negara. Dengan tugas dan fungsi yang strategis, Badan Teknologi, Informasi, dan Intelijen Keuangan diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam melawan berbagai ancaman keuangan yang dapat merugikan negara dan masyarakat. (Sumber:Suara.com)

 

Berita Terkait

KPK Selidiki Hasil Sewa Apartemen Milik Lukas Enembe
MK Tolak Gugatan! Masa Jabatan Kapolri Tetap Berdasarkan Usia Pensiun, Bukan Periode Presiden
Babak Baru Polemik Soeharto Pahlawan Nasional: Politikus PDI-P Ribka Tjiptaning Dilaporkan ke Bareskrim
Enam Titik di Ponorogo Digeledah KPK dalam Kasus Suap dan Gratifikasi
Daftar 21 Calon Anggota KPID Kalteng yang Ikuti Uji Kelayakan di DPRD
Resmi! Gaji ASN dan Pensiunan Naik, Rapel 2 Bulan Cair November 2025: Cek Mekanisme Pencairannya!
Konfercab VI PCNU Barito Timur 2025: NU Kuatkan Visi SEGAH
Mayangsari Pamer Keakraban dengan Tommy dan Titiek Soeharto di Istana Negara, Bantah Julukan ‘Pelakor’
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 19:28 WIB

KPK Selidiki Hasil Sewa Apartemen Milik Lukas Enembe

Kamis, 13 November 2025 - 16:23 WIB

MK Tolak Gugatan! Masa Jabatan Kapolri Tetap Berdasarkan Usia Pensiun, Bukan Periode Presiden

Kamis, 13 November 2025 - 11:23 WIB

Babak Baru Polemik Soeharto Pahlawan Nasional: Politikus PDI-P Ribka Tjiptaning Dilaporkan ke Bareskrim

Kamis, 13 November 2025 - 08:51 WIB

Enam Titik di Ponorogo Digeledah KPK dalam Kasus Suap dan Gratifikasi

Kamis, 13 November 2025 - 06:02 WIB

Daftar 21 Calon Anggota KPID Kalteng yang Ikuti Uji Kelayakan di DPRD

Kamis, 13 November 2025 - 05:50 WIB

Resmi! Gaji ASN dan Pensiunan Naik, Rapel 2 Bulan Cair November 2025: Cek Mekanisme Pencairannya!

Rabu, 12 November 2025 - 17:16 WIB

Konfercab VI PCNU Barito Timur 2025: NU Kuatkan Visi SEGAH

Rabu, 12 November 2025 - 17:07 WIB

Mayangsari Pamer Keakraban dengan Tommy dan Titiek Soeharto di Istana Negara, Bantah Julukan ‘Pelakor’

Berita Terbaru

Mahyono

DPRD MURA

Dorong Optimalisasi Implementasi Satu Data Daerah

Kamis, 13 Nov 2025 - 22:34 WIB

Imanudin

DPRD MURA

Dewan Mura Dorong Penguatan Tata Kelola Pemerintahan

Kamis, 13 Nov 2025 - 22:30 WIB

Rumiadi

DPRD MURA

Rumiadi: Bantuan Pangan Wujud Kepedulian Pemerintah

Kamis, 13 Nov 2025 - 22:20 WIB

Rejikinoor

DPRD MURA

Legislatif Mura Dukung Penguatan Program Pembinaan UMKM

Kamis, 13 Nov 2025 - 22:01 WIB