1TULAH.COM, Muara Teweh – Juru bicara Fraksi PDI Perjuangan, Henny Rosgiaty Rusli mengingatkan jajaran Pemkab barut, untuk segera menindaklanjuti temuan BPK RI terkait aset.
Hal ini disampaikan Henny, saat membacakan pemandangan umum fraksi mereka, pada rapat paripurna terhadap rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja daerah Tahun 2022, Senin 11 Juli 2023.
Henny menambahkan, bahwa aset-aset yang sudah diserahkan agar dapat dirawat dan dipelihara. Dijaga serta diawasi dan digunakan secara maksimal.
Sebab dilapangan saat kami melakukan kunjungan aset yang sudah diserahkan masih terlihat tidak terjaga dan dirawat. Contohnya Buper, banyak terdapat pohon-pohon yang mati dan temapt bermain anak-anak tidak terawat,” kata Henny.
Hal lain, Henny menjabarkan, bahwa di bidang kesehatan, pemerintah segera dapat memenuhi kekosongan tenaga medis dokter spesialis di RSUD Muara Teweh. Serta melakukan pemerataan tenaga kesehatan di pustu dan puskesmas,” terangnya.
Sedang mengenai adanya kenaikan penduduk miskin di tahun 2021 hingga tahun 2022 mencapai 7.700 jiwa, Fraksi PDI P meminta Pemkab Barut, adanya evaluasi dan tinjauna ke lapangan dan melakukan penyerahan bantuan sosial baik langsung tunai maupun pemberian sembako tepat sasaran.
Serta tetap meningkatkan pelatihan dan bimbingna kepada masyarakat dan penyediaan lapangan kerja bagi masyarakat.
“Terkait masih banyaknya jalan rusak, pemerintah diminta segera tindaklanjut melakukan perbaikan agar tidak menghambat mobilitas masyarakat,” katanya.(*)