BPM Disebut Sebagai Pihak Eksternal yang Memprovokasi EXO CBX Ajukan Gugatan ke SM Entertainment

- Jurnalis

Kamis, 1 Juni 2023 - 13:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BPM disebut-sebut jadi pihak eksternal yang menghasut EXO CBX dalam kasus pemutusan kontrak. (Foto: SM Entertainment)

BPM disebut-sebut jadi pihak eksternal yang menghasut EXO CBX dalam kasus pemutusan kontrak. (Foto: SM Entertainment)

1TULAH.COM – Disebut-sebut ada pihak ekstral dalam kasus EXO CBX dan SM Entertainment.

Sebelumnya, EXO CBX dikabarkan memutuskan kontrak dengan SM Entertainment karena tidak adanya kejelasan mengenai transparansi data pembagian pendapatan sebanyak 7 kali sejak 21 Maret 2023.

Kemudian, media mengungkapkan bahwa Big Planet Made (BPM) jadi pihak eksternal yang saat ini sedang berlangsung antara EXO CBX dan SM Entertainment.

Baca Juga :  Petisi 'Keadilan untuk Merince Kogoya' Minim Dukungan, Warganet Soroti Isu Dukungan Israel, Bukan Diskriminasi Papua

Direktur internalnya BPM, yakni MC Mong disebut telah mendekati tiga member EXO, yakni Chen, Xiumin dan Baekhyun dan berusaha untuk menandatangani kontrak dengan mereka.

Sebagian besar member EXO saat ini telah menandatangani perpanjangan kontrak dengan SM sehingga kontrak ganda menjadi masalah.

SM Entertainment juga telah mengkonfirmasi bahwa BPM adalah pihak eksternal dalam pernyataan mereka sebelumnya.

Baca Juga :  Kontroversi Tony Blair Institute dan Pembangunan IKN: Turut Sponsori Penggusuran Warga Palestina di Gaza

“Ada pihak eksternal yang memanfaatkan keadaan ketika kami fokus pada kemampuan untuk membuat lompatan baru. Mereka mendekati artis kami lalu menyampaikan informasi palsu yang salah dan mengabaikan penandatanganan kontrak kami. Upaya Ini jelas merupakan tindakan ilegal dan memicu konflik antara perusahaan dan artis. Kami akan mengambil tindakan hukum untuk pihak tersebut.” Ungkap SM Entertainment.

Penulis : Delia Anisya Fitri

Berita Terkait

Jembatan Perbatasan Nepal–China Hancur diterjang Banjir, 8 Orang Dilaporkan Tewas
BMKG Berikan Peringatan: Hujan Lebat Terjang Jawa dan Wilayah Lainnya Hingga 9 Juli 2025
Peringatan dari Washington: Trump Berlakukan Tarif 32% untuk Produk Indonesia Mulai 1 Agustus 2025
Notifikasi dan Hilangnya Fokus Manusia di Era Digital: Sebuah Renungan!
Kontroversi Tony Blair Institute dan Pembangunan IKN: Turut Sponsori Penggusuran Warga Palestina di Gaza
Komplotan Pembunuh Notaris Bekasi Berhasil Diringkus Setelah Buron ke Solo
Menkeu Beri Penjelasan Terkait Ancaman Tarif 10% Trump untuk BRICS
Indonesia Sumbang 10 Ribu Ton Beras untuk Warga Palestina

Berita Terkait

Selasa, 8 Juli 2025 - 21:43 WIB

Jembatan Perbatasan Nepal–China Hancur diterjang Banjir, 8 Orang Dilaporkan Tewas

Selasa, 8 Juli 2025 - 10:40 WIB

BMKG Berikan Peringatan: Hujan Lebat Terjang Jawa dan Wilayah Lainnya Hingga 9 Juli 2025

Selasa, 8 Juli 2025 - 10:15 WIB

Peringatan dari Washington: Trump Berlakukan Tarif 32% untuk Produk Indonesia Mulai 1 Agustus 2025

Selasa, 8 Juli 2025 - 10:02 WIB

Notifikasi dan Hilangnya Fokus Manusia di Era Digital: Sebuah Renungan!

Selasa, 8 Juli 2025 - 06:08 WIB

Kontroversi Tony Blair Institute dan Pembangunan IKN: Turut Sponsori Penggusuran Warga Palestina di Gaza

Senin, 7 Juli 2025 - 20:17 WIB

Komplotan Pembunuh Notaris Bekasi Berhasil Diringkus Setelah Buron ke Solo

Senin, 7 Juli 2025 - 19:15 WIB

Menkeu Beri Penjelasan Terkait Ancaman Tarif 10% Trump untuk BRICS

Senin, 7 Juli 2025 - 19:13 WIB

Indonesia Sumbang 10 Ribu Ton Beras untuk Warga Palestina

Berita Terbaru

Olahraga

Lionel Messi Diincar Dua Klub Liga Arab Saudi Musim Depan

Selasa, 8 Jul 2025 - 16:20 WIB

Presiden Donald Trump

Internasional

Tak Mau Nego, Trump Tetap Naikkan Tarif Impor Indonesia 32 Persen

Selasa, 8 Jul 2025 - 16:18 WIB