Video Perkelahian 2 Pelajar di Muara Teweh Viral di Media Sosial

- Penulis Berita

Kamis, 17 Februari 2022 - 00:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi : (Ilustrasi perkelahian  2 pelajar di Kota Muara Teweh. (foto : suara.com)

Ilustrasi : (Ilustrasi perkelahian 2 pelajar di Kota Muara Teweh. (foto : suara.com)

1tulah.com, MUARA TEWEHVideo perkelahian 2 pelajar Sekolah Menengah Atas di Kota Muara Teweh, Barito Utara, Kalimantan Tengah, mendadak viral di media sosial (medsos). Aksi baku hantam itu terjadi di kawasan tanah lapang Rapen, Jalan lingkar Kota, Kelurahan Melayu.

Dalam video berdurasi 1.36 menit yang viral sejak, Rabu (16/2/2022) sore itu, tampak dua remaja saling tinju menggunakan tangan kosong. Sementara belasan pelajar lain, bukannya dilerai, justru perkelahian itu jadi tontonan.

Mereka girang sambil berteriak memberi dukungan, saat salah seorang dari petarung tersudut. Pelajar yang menonton jug terlihat asyik sambil merokok.

“Minggir-minggir, tarus ja-tarus ja jangan ampih(menghindar-menghindar, terus saja-terus saja, jangan berhenti),” teriak seseorang dalam video yang viral itu.

“Jangan ditunggu dan jangan berhenti, hajar terus biar ramai,” celetuk penonton yang lain dalam video itu.

Hingga berita ini tayang, belum diketahui belasan pelajar ini berasal dari sekalah mana. namun dari video terlihat salah seorang pelajar menggunakan baju training olahraga berwarna orange dan ada beberapa pelajar menggunakan baju batik berwarna putih corak hitam.

Video yang sempat viral itu kini sudah di hapus pemiliknya. Admin instagram klik Muara Teweh mengomentari, “Hai gaes video perkelahian antar pemuda baru saja di hapus admin karena mereka sudah menyelesaikan secara kekeluargaan.

Baca Juga :  Berkat Justice Collaborator? Status Hukum Bikin Bharada E Mendapat Vonis Ringan

Sementara netizzen di group whatapps meminta perkelahian dua pelajar itu diproses oleh sekolahnya.

“Tetap ada proses kalau pelajar tetap sangsi dari guru BP dan teguran dari sekolah kalau tidak akan terulang lagi,” kata Dayat Batara.

Sementara hendrik menambahkan, sekolah perlu memanggil yang bersangkutan, oknum pelajar yang berkelahi dan yang menonton.

“Biar diberikan pembinaan, jika tidak dipanggil akan ada kejadian serupa dan terulang kembali,” komentarnya.(*)

 

Berita Terkait

Gisel Anastasia Berikan Dukungan Untuk Rebecca Klopper : Aku Lebih Support Secara Mental, Sebagai Sesama Perempuan
MK Putuskan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Ini Kata Denny Indrayana
WHO Warning Kemunculan Penyakit X, Lebih Ganas dari Covid-19 dan Belum Ditemukan Obatnya
Langkah Leo/Daniel Terhenti di Semifinal oleh Wakil Tuan Rumah
Mariska Tunjung Wakil Indonesia di Final Malaysia Master 2023
Hasil Liga Italia: AS Roma Tumbang Lawan Fiorentina 1-2
Christian Adinata Mundur Dari Semifinal Malaysia Masters 2023
Skuad Timnas Indonesia Lawan Argentina, Ada Pemain Naturalisasi

Berita Terkait

Minggu, 28 Mei 2023 - 21:30 WIB

Gisel Anastasia Berikan Dukungan Untuk Rebecca Klopper : Aku Lebih Support Secara Mental, Sebagai Sesama Perempuan

Minggu, 28 Mei 2023 - 20:59 WIB

MK Putuskan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Ini Kata Denny Indrayana

Minggu, 28 Mei 2023 - 11:17 WIB

WHO Warning Kemunculan Penyakit X, Lebih Ganas dari Covid-19 dan Belum Ditemukan Obatnya

Minggu, 28 Mei 2023 - 09:42 WIB

Langkah Leo/Daniel Terhenti di Semifinal oleh Wakil Tuan Rumah

Minggu, 28 Mei 2023 - 09:17 WIB

Hasil Liga Italia: AS Roma Tumbang Lawan Fiorentina 1-2

Sabtu, 27 Mei 2023 - 20:49 WIB

Christian Adinata Mundur Dari Semifinal Malaysia Masters 2023

Sabtu, 27 Mei 2023 - 17:37 WIB

Skuad Timnas Indonesia Lawan Argentina, Ada Pemain Naturalisasi

Sabtu, 27 Mei 2023 - 17:19 WIB

Yuk Simak! Kriteria Hewan Kurban yang Wajib Diketahui

Berita Terbaru