1TULAH.COM-Wakil Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Wamendikbudristek), Stella Christie, menjadi sorotan publik setelah membagikan tips mengenai kuliah di luar negeri melalui akun media sosialnya. Tindakannya ini menuai beragam komentar, baik positif maupun negatif.
Beberapa pihak menilai bahwa tindakan Stella kurang tepat, mengingat kondisi pendidikan di Indonesia yang masih banyak tantangan. Mereka berpendapat bahwa Wamendikbudristek seharusnya lebih fokus pada perbaikan kualitas pendidikan di dalam negeri daripada mempromosikan studi di luar negeri.
Menanggapi hal ini, Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Togar M Simatupang, memberikan pembelaan terhadap tindakan Stella. Menurut Togar, kuliah di luar negeri bukan merupakan hal yang salah, justru dapat menjadi langkah positif untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
“Ibu Wamendikbudristek memiliki kapasitas yang sangat baik. Beliau mengambil kesempatan untuk melanjutkan studi S3 di luar negeri sebagai upaya meningkatkan kualitas dirinya dan pada akhirnya akan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi pendidikan di Indonesia,” ujar Togar dalam sebuah konferensi pers, (tanggal).
Togar menegaskan bahwa pengalaman belajar di luar negeri dapat memberikan wawasan dan pengetahuan baru yang dapat diterapkan dalam pengembangan pendidikan di Indonesia. Selain itu, menurutnya, studi di luar negeri juga dapat memperluas jaringan dan membuka peluang kerja sama internasional.
Lebih lanjut, Togar juga menekankan pentingnya pendidikan sebagai investasi bagi masa depan bangsa. “Pemerintah sangat mendukung upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia, termasuk para pejabat publik. Dengan melanjutkan studi S3, Ibu Wamendikbudristek telah menunjukkan komitmennya terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia,” tegasnya.
Pernyataan Togar ini memicu perdebatan di kalangan publik. Sebagian besar masyarakat mendukung keputusan Wamendikbudristek untuk melanjutkan studi S3, namun tidak sedikit pula yang mempertanyakan mengenai biaya yang dikeluarkan untuk studi tersebut. (Sumber:Suara.com)