Konvoi Angkutan Batubara di Wilayah Bartim Meresahkan Masyarakat, Ketua BPD Desa Tampa: Dishub Terkesan Membiarkan

- Jurnalis

Kamis, 20 Juli 2023 - 15:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Konvoi truk angkutan Batubara di wilayah Bartim saat di kejar masyarakat setempat, Selasa (18/7/2023) malam. Foto : 1tulah.com/zakirin

Konvoi truk angkutan Batubara di wilayah Bartim saat di kejar masyarakat setempat, Selasa (18/7/2023) malam. Foto : 1tulah.com/zakirin

1tulah.com, TAMIANG LAYANG-Maraknya angkutan batubara yang berseliweran di wilayah Bartim, menjadi salah satu pemicu rusaknya jalan Negara.  Sejauh ini seolah terjadi pembiaran oleh aparat terkait, dalam hal ini Dinas Perhubungan.

Tak hanya itu, konvoi angkutan batubara ini juga sering menjadi pemicu terjadi kecelakaan lalu-lintas. Sehingga hal ini memicu keresahan masyarakat setempat.

Angkutan batubara yang berkonvoi melintasi jalan umum di Kabupaten Barito Timur (Bartim) provinsi Kalimantan Tengah nyaris meyerempet mobil lain yang berpapasan.

Sebelumnya menjadi peringatan oleh pihak Dinas Perhubungan Provinsi maupun kabupaten terkait aktivitas angkutan batubara yang melintas jalan umum beberapa pekan lalu dengan adanya keluhan masyarakat maupun ormas. Namun hal tersebut tak diindahkan karena masih saja ada kejadian yang disebabkan oleh angkutan batubara yang berkonvoi.

Insiden tersebut diakui dan dialami oleh Ketua BPD Desa Tampa, Kopriusa P Mitel, saat dalam perjalanan pulang dari Banjarmasin hingga mengalami insiden di wilayah kecamatan Karusen Janang, sekira pukul 21.00 WIB, Selasa (18/7/2023).

Baca Juga :  Jokowi Tiba di Roma dalam Misi Khusus ke Vatikan Atas Permintaan Prabowo

“Kami berpapasan saat mereka konvoi tanjakan Desa Kupang Baru dekat Kantor Camat Karusen Janang, kami jatuh ke parit gara-gara mereka menguasai jalan,” tuturnya kepada wartawan, Rabu, (19/07/2023).

Kemudian setelah mendapat bantuan untuk menarik mobilnya dari parit, Kopriusa kemudian berbalik arah mengejar iring-iringan angkutan batubara tersebut, hingga dekat simpang jalan hauling batubara di Desa Jaweten.

“Pas kami kejar sampai Pertashop Jaweten ternyata bawa batubara tanpa dokumen, truk-truk itu juga tidak ditutupi terpal,” terangnya.

Lebih lanjut dikatakan Kopriusa bahwa terdapat surat kirim batubara yang sempat difoto saat menanyakan dokumen batubara ke sopir. Pada surat berlogo BKB tersebut tertulis batubara dikirim menuju Stockpile Bandung.

Baca Juga :  Emas Antam Merosot, Harga Terbaru Rp1.969.000 per Gram

Menurut Kopriusa angkutan batubara tersebut keluar dari arah Desa Pangkan dan berbelok menuju Desa Jaweten di Simpang Desa Patung. Meski demikian dia belum tahu persis sudah berapa lama angkutan batubara kembali melintasi di jalan umum.

Oleh sebab itu, atas nama masyarakat dia meminta aparat terkait dengan tegas melakukan razia angkutan terutama batubara Over Dimension Over Loading (ODOL) serta tambang lipat atau ilegal yang mengatasnamakan Izin Usaha Pertambangan (IUP) resmi.

Kopriusa menilai keberadaan pertambangan batubara selama ini tidak memberikan kontribusi yang besar bagi pendapatan asli daerah atau PAD untuk membangun Barito Timur.

“Jangan dibiarkan menggunakan jalan negara kalau memang izin tidak dikeluarkan dinas terkait,” pungkasnya (zek)

Berita Terkait

Infrastruktur Berkualitas di Kalimantan Tengah: Investasi Masa Depan untuk Kesejahteraan Rakyat
Wakil Ketua I DPRD Kalteng Apresiasi Gercep Pemprov Bantu Korban Banjir DAS Barito
Waspada! Menag: Haji Tanpa Visa Resmi, Siap-siap Terlunta-lunta di Tanah Suci
DPRD Kalteng Pelajari Strategi Kota Layak Anak di Tangerang Demi Wujudkan Provila
Studi Banding Pendidikan ke Jabar, DPRD Kalteng Pelajari Strategi Anggaran untuk Mutu Sekolah
Jelang Keberangkatan Calon Jamaah Haji, Kemenag Pastikan Kesiapan Seluruh Fasilitas
Legislator Kalteng Siti Nafsiah: Bekali Anak dengan Edukasi Ekonomi untuk Daya Saing Global
Sempat Dibantah, Hasan Nasbi Akhirnya Umumkan Pengunduran Diri dari Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO)
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 17:53 WIB

Infrastruktur Berkualitas di Kalimantan Tengah: Investasi Masa Depan untuk Kesejahteraan Rakyat

Rabu, 30 April 2025 - 17:30 WIB

Wakil Ketua I DPRD Kalteng Apresiasi Gercep Pemprov Bantu Korban Banjir DAS Barito

Rabu, 30 April 2025 - 10:37 WIB

Waspada! Menag: Haji Tanpa Visa Resmi, Siap-siap Terlunta-lunta di Tanah Suci

Selasa, 29 April 2025 - 18:05 WIB

DPRD Kalteng Pelajari Strategi Kota Layak Anak di Tangerang Demi Wujudkan Provila

Selasa, 29 April 2025 - 17:57 WIB

Studi Banding Pendidikan ke Jabar, DPRD Kalteng Pelajari Strategi Anggaran untuk Mutu Sekolah

Selasa, 29 April 2025 - 17:51 WIB

Jelang Keberangkatan Calon Jamaah Haji, Kemenag Pastikan Kesiapan Seluruh Fasilitas

Selasa, 29 April 2025 - 17:21 WIB

Legislator Kalteng Siti Nafsiah: Bekali Anak dengan Edukasi Ekonomi untuk Daya Saing Global

Selasa, 29 April 2025 - 15:00 WIB

Sempat Dibantah, Hasan Nasbi Akhirnya Umumkan Pengunduran Diri dari Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO)

Berita Terbaru

Pj Bupati Barito Utara (Barut), Kalteng, Muhlis, secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sekaligus mengambil sumpah/janji jabatan fungsional bagi tenaga teknis, tenaga guru, dan tenaga kesehatan lingkup Pemkab Barut, di halaman kantor bupati setempat, Rabu, 30 April 2025. Foto: Diskominfosandi Barut

Muara Teweh

Resmi! Pj Bupati Muhlis Serahkan SK Ratusan PPPK Barut 

Rabu, 30 Apr 2025 - 16:58 WIB

DPRD Murung Raya Terima Kunjungan DPRD Kubar

DPRD MURA

DPRD Murung Raya Terima Kunjungan DPRD Kubar

Rabu, 30 Apr 2025 - 12:47 WIB