Terungkap Alasan Pria Bunuh Pria di Jakarta Utara

- Jurnalis

Selasa, 11 Juli 2023 - 09:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Terungkap Alasan Pria Bunuh Pria di Jakut
Ilustrasi pembunuhan. (unsplash)

Terungkap Alasan Pria Bunuh Pria di Jakut Ilustrasi pembunuhan. (unsplash)

1tulah.com – Warga Jakarta Utara geger dengan tewasnya korban bernama Waluyo (51) di rumah kontrakannya di Pademangan, Jakarta Utara pada Rabu, (05/07/2023).

Usai penemuan jasad Waluyo warga langsung melaporkan hal ini ke Polsek Pademangan untuk ditangani. Penemuan jasad Waluyo ini pun menghebohkan warga Pademangan.

Pasalnya, Waluyo yang dikenal sebagai pribadi tertutup ini, mendadak tewas dengan kondisi mengenaskan. Diketahui, pembunuh Waluyo merupakan pria muda yang sempat tinggal bersamanya.

Berikut fakta-fakta kasus pembunuhan tersebut :

Waluyo kerap ajak ABG laki-laki ke rumah

Sikap Waluyo sebelum ditemukan tewas pun diungkap oleh pemilik kontrakannya, Zainudin. Ia mengaku sering melihat Waluyo membawa pria muda ke kontrakannya.

Saat ditanyai oleh Zainudin, Waluyo sering mengaku bahwa pria muda yang dibawa ke kontrakannya tersebut adalah keponakannya. Zainudin pun sempat curiga karena Waluyo sering membawa pria muda yang berbeda-beda setiap kali bertemu dengannya.

“Kalau ditanya siapa, ngakunya itu ponakan atau anak. Kadang orang yang dibawa itu ganti-ganti,” ungkap Zainudin.

Baca Juga :  Bukan Sekadar Gaya Hidup: Keberlanjutan Jadi Prinsip Utama Generasi Z dan Milenial

Pelaku berinisial MA (20) pun diakui Zainudin sebagai orang yang beberapa waktu terakhir tampak sering bersama dengan Waluyo. Mereka pun hidup bersama di kontrakan tersebut.

Zainudin pun sudah tak menaruh curiga karena sejak saat itu, pria yang dibawa Waluyo tidak pernah berganti lagi.

MA sakit hati dijadikan budak seks

Pasca kasus pembunuhan Waluyo terungkap, polisi pun langsung memburu pelaku. MA yang ditetapkan sebagai tersangka sempat kabur dan akhirnya ditangkap di Wonosobo, Jawa Tengah pada Sabtu, (08/07/2023).

Dari pengakuan MA, dirinya merasa sakit hati dengan Waluyo yang diduga mengalami kelainan orientasi seksual, sehingga sering meminta MA melayani nafsunya.

MA juga mengaku dirinya kerap dilecehkan oleh Waluyo. Hal itu akhirnya membuatnya murka dan tega membunuh Waluyo.

MA dan Waluyo merupakan rekan kerja

Pertemuan keduanya bermula ketika MA merantau ke Jakarta untuk mencari pekerjaan pada tahun 2022. Keduanya bertemu di tempat kerja mereka karena sama-sama berprofesi sebagai buruh bangunan.

Baca Juga :  Semarak Festival Budaya Isen Mulang 2025! Arton S Dohong Apresiasi Keberagaman Budaya Kalteng

MA awalnya ditawari oleh Waluyo untuk tinggal bersama karena korban hidup sebatang kara. Tawaran itu pun disambut MA dengan rasa senang. Apalagi dirinya yang baru merantau bisa memiliki tempat tinggal.

Namun, MA baru mengetahui bahwa Waluyo merupakan pria penyuka sesama jenis setelah tinggal bersama.

MA bunuh Waluyo dan kabur ke Wonosobo

Hampir satu tahun menjadi budak seks Waluyo, MA pun akhirnya gelap mata dan menusukkan pisau ke tubuh Waluyo hingga tewas pada Senin (3/7/2023) lalu.

Tak ingin diketahui warga sekitar, MA pun meninggalkan jasad Waluyo di dalam kontrakannya. Ia menutupi jasad Waluyo dengan tumpukan baju-baju. Tak hanya itu, MA pun mengunci kontrakan dari luar agar warga tak bisa masuk ke kontrakan.

Kasus ini pun kini ditangani Polda Metro Jaya dan akan segers diproses secara hukum. (suara.com)

Berita Terkait

Puan Maharani Nyatakan Dukungan Pelarangan Tahan Ijazah Pekerja
Dukungan Penuh IWO Barito Timur di Hari Jadi ke-68 Kalteng: Kawal Informasi Publik yang Konstruktif
Heboh! Penampilan Cetar Lisa Mariana di Sidang Lawan Ridwan Kamil dan Sorotan pada Makeup Cut Crease
Penting! Simpan Nomor CS dan Kontak Resmi SNPMB 2025 untuk Pengumuman SNBT
Polres Barsel Ungkap 2 Kasus Besar: Curanmor & Narkoba, 4 Tersangka Diamankan!
DPRD Kalteng Dorong Investasi Berdampak Nyata untuk Kesejahteraan Masyarakat
Kelangkaan BBM Balikpapan dan Kontroversi Doxing: Saat “Kota Minyak” Dilanda Krisis dan Kritik
Perpres Perlindungan Jaksa: Gebrakan Prabowo untuk Kejaksaan Bebas Intimidasi
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 19:18 WIB

Puan Maharani Nyatakan Dukungan Pelarangan Tahan Ijazah Pekerja

Jumat, 23 Mei 2025 - 15:48 WIB

Dukungan Penuh IWO Barito Timur di Hari Jadi ke-68 Kalteng: Kawal Informasi Publik yang Konstruktif

Jumat, 23 Mei 2025 - 13:55 WIB

Heboh! Penampilan Cetar Lisa Mariana di Sidang Lawan Ridwan Kamil dan Sorotan pada Makeup Cut Crease

Jumat, 23 Mei 2025 - 09:33 WIB

Penting! Simpan Nomor CS dan Kontak Resmi SNPMB 2025 untuk Pengumuman SNBT

Jumat, 23 Mei 2025 - 08:47 WIB

Polres Barsel Ungkap 2 Kasus Besar: Curanmor & Narkoba, 4 Tersangka Diamankan!

Kamis, 22 Mei 2025 - 17:51 WIB

DPRD Kalteng Dorong Investasi Berdampak Nyata untuk Kesejahteraan Masyarakat

Kamis, 22 Mei 2025 - 17:38 WIB

Kelangkaan BBM Balikpapan dan Kontroversi Doxing: Saat “Kota Minyak” Dilanda Krisis dan Kritik

Kamis, 22 Mei 2025 - 17:29 WIB

Perpres Perlindungan Jaksa: Gebrakan Prabowo untuk Kejaksaan Bebas Intimidasi

Berita Terbaru