1TULAH.COM-Permasalahan perpustakaan dan kearsipan daerah menjadi perhatian serius Wakil Ketua III DPRD Provinsi Kalteng Faridawaty Darland Atjeh, terutama tentang pengeloan kearsipan dan digitalisasi perpustakaan.
Hal ini setelah Politisi NasDem ini melaksanakan kunjungan kerja (Kunker). Kali ini, ke Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) DKI Jakarta, Kamis (22/6/2023).
Faridawaty menerangkan, kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka memperoleh informasi terkait pengelolaan arsip daerah.
“Dari paparan yang disampaikan oleh Dispusip DKI diketahui bahwa ada empat pilar utama dalam mendukung pembinaan kearsipan. Yaitu; tata naskah dinas, klasifikasi arsip, jadwal retensi arsip, dan sistem klasifikasi keamanan akses arsip,” ujarnya.
Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Kalteng ini menjelaskan, dalam rangka perwujudan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Dispusip DKI juga telah melakukan digitalisasi salah satunya dengan penggunaan e-office yang terhubung ke semua OPD di wilayah Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Sehingga memudahkan dalam pengarsipan naskah dinas.
“Selain itu, Dispusip DKI juga memberikan perhatian lebih kepada perawatan arsip-arsip daerah yang ada melalui upaya preservasi dan perbaikan naskah. Dalam mendukung hal tersebut tahun ini sudah mulai dibangun laboratorium khusus untuk perbaikan arsip yang rusak,” imbuhnya.
Ia menerangkan, praktik terbaik tata kelola kearsipan di Dispusip DKI Jakarta, semestinya dapat ditiru juga oleh instansi pengelola arsip di Pemprov Kalteng.
“DPRD Kalteng siap mendukung segala upaya positif dan ide-ide terkait pengelolaan arsip daerah di Kalimantan Tengah,” tandasnya. (Ingkit)