1TULAH.COM – Nama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono masuk dalam daftar bursa calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Ganjar Pranowo.
Hal ini disampaikan oleh Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto saat ditemui di Sekolah Partai PDIP, Jakarta Selatan, Rabu (7/6/2023).
“Nama-nama yang disampaikan oleh mbak Puan kemarin betul (nama cawapres). Bahkan, muncul juga nama Pak Basuki Menteri PUPR,” ungkap Hasto.
Hasto mengakui kinerja Basuki selama menjadi Menteri PUPR.
“Ya kita lihat saja sejak beliau jadi menteri, Aceh mengalami kemajuan, Papua juga ada kemajuan, Sumatera juga. Semua ada kemajuan karena pembangunan infrastruktur dimana-mana.” ungkap Hasto.
Menurut Hasto, hal tersebut seiring dengan pembangunan di daerah-daerah seperti Aceh, Papua, Sumatera, Palembang hingga Nusa Tenggara Timur (NTT) berkat kebijakan Basuki.
Basuki Hadimuljono sudah menjabat sebagai Menteri PUPR sejak periode pertama pemerintahan Jokowi, yaitu periode 2014-2019.
Basuki kembali diangkat menjadi Menteri PUPR pada periode kedua pemerintahan Jokowi pada tahun 2019-2024.
Tak hanya itu, kinerjanya pun sudah sering dipuji Jokowi. Menteri PUPR yang multitalenta ini juga dikenal sebagai salah satu menteri dengan harta tertinggi.
Lalu, berapa sebenarnya harta kekayaan yang dimiliki oleh Basuki? Simak inilah selengkapnya
Mengutip dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) atas kekayaan Basuki Hadimuljono yang dilaporkannya pada Maret 2022 untuk periode 2021, harta yang dimiliki Basuki tercatat mencapai Rp 20,94 miliar.
Dari total kekayaan yang dimiliki Basuki, sebagian besar hartanya berupa tanah dan bangunan dengan total senilai Rp 17,32 miliar. Basuki diketahui memiliki 9 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di berbagai kota di Indonesia.
Selain tanah dan bangunan, menteri yang akrab disapa Pak Bas ini juga memiliki alat transportasi dan mesin.
Basuki diketahui memiliki beberapa unit kendaraan seperti mobil Toyota Crown Royal Saloon dan motor Royal Enfield Bullet Classic dengan total senilai Rp 90 juta.
Basuki juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya sebesar Rp 274,4 juta. Ia juga memiliki kekayaan berupa kas dan setara kas senilai Rp 7,29 miliar.
Basuki diketahui tak memiliki harta berupa surat berharga, namun ia tercatat memiliki hutang sebesar Rp 4,03 miliar. Hingga, total kekayaannya tersebut mencapai Rp 20,24 miliar.
Meskipun sudah masuk dalam bursa cawapres, namun hingga kini Basuki belum buka suara soal isu ini.
Basuki pun sempat mengaku masih ingin fokus mengabdi sebagai Menteri PUPR.
Penulis : Nova Elisa Putri
Sumber Berita : Suara.com