1tulah.com – Kebakaran terjadi di Trans Studio Mall (TSM) Makassar pada Senin (24/4/2023) sore tepat di hari ketiga lebaran. Para pengunjung yang terjebak, sontak panik dan langsung berlarian untuk menyelamatkan diri. Beberapa dari mereka terjatuh karena kondisi mal yang terlalu berdesakan.
Meski tidak ada korban jiwa, namun rata-rata mereka mengalami luka-luka dan sesak napas. Dugaan sementara kebakaran karena Listrik Korslet
Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Makassar, kepolisian, beserta tim gabungan, langsung dikerahkan. Menurut data, ada puluhan pengunjung yang menjadi korban kebakaran mal. Adapun informasi ini selengkapnya bisa diketahui melalui lima fakta berikut.
Kepolisian bersama tim gabungan bergegas melakukan evakuasi. Tepatnya setelah api berhasil dipadamkan Dinas Damkar Makassar. Berdasarkan data sementara, tercatat ada 37 orang yang dievakuasi dan dilarikan ke beberapa rumah sakit, di antaranya RS Siloam Makassar.
Dari total tersebut, tidak ada korban jiwa. Namun, rata-rata mereka mengalami luka-luka dan sesak napas. Sejumlah pengunjung saat itu langsung menerima penanganan medis petugas puskesmas. Adapun data korban masih bisa berubah.
Direktur Utama (Dirut) Trans Kalla Makassar, Max Kambuan, menyampaikan dugaan penyebab kebakaran tersebut. Dikatakannya, mungkin karena korsleting listrik di area foto booth di lantai dua. Spot ini dianggap bahaya lantaran terbuat dari kertas dan ada pula sejumlah lampu hias.
Menurutnya, api dari arus pendek listrik merambat ke kertas hingga membesar dan mengeluarkan banyak asap. Lokasi kebakaran juga disebutkan dekat dengan wahana permainan anak-anak. Ia menduga, ada anak yang menarik kabel lampu hias di foto booth tersebut.
Saat proses evakuasi, petugas terpaksa memecahkan sejumlah kaca dan memakai mobil tangga. Sebab, area mal sekitar pukul 20.20 Wita masih dipenuhi oleh asap hitam. Untuk itu, hal tersebut dilakukan agar pengunjung bisa dibawa keluar.
Dalam proses penyisiran, kendaraan taktis yang dipakai adalah milik Brimob Polda Sulsel dan Damkar Makassar berjenis Snorkle. Semuanya dikerahkan untuk mengevakuasi para pengunjung yang terjebak di balkon gedung Trans Studio Mall Makassar.
Menanggapi kejadian tersebut, Wali Kota Makassar Danny Pomanto ikut bertindak. Ia mengatakan bahwa seluruh biaya pengobatan korban kebakaran akan dijamin oleh Pemkot Makassar. Lalu, ia juga berencana membuka posko bagi para korban.
Sementara buntut dari kebakaran tersebut, polisi menutup sementara aktivitas operasional TSM Makassar pada Senin (24/4/2023). Hal itu dikatakan Kapolda Sulsel Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni Harso, dilakukan untuk kepentingan penyelidikan.
Lebih lanjut, kata Setyo, penyelidikan oleh pihak kepolisian hingga menutup mall bertujuan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran. Meski begitu, jika prosesnya sudah selesai, maka pembukaan akan diserahkan kembali kepada pihak pengelola.