Terapkan HET, Pedagang Eceran Dilarang Jual Elpiji Bersubsidi, Agen dan Pangkalan Diawasi Satpol PP

- Jurnalis

Kamis, 9 Februari 2023 - 14:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Ilustrasi : Pemkab Barut bakal panggil lagi agen LPG dalam waktu segera, Selasa (16/5/2023). Foto.dok.1tulah.com

Foto Ilustrasi : Pemkab Barut bakal panggil lagi agen LPG dalam waktu segera, Selasa (16/5/2023). Foto.dok.1tulah.com

1TULAH.COM, Muara Teweh – Mengatasi kelangkaan dan melambungnya harga gas elpiji bersubsidi 3 kg, Pemerintah daerah melakukan langkah-langkah intervensi.

Salah satunya dengan melakukan pengawasan ketat. Semua agen dan pangkalan diminta menjual elpiji bersubsidi sesuai harga eceran tertinggi (HET). Sedang pengawasannya, di setiap agen dan pangkalan akan ditempatkan pasukan satpol PP. Pedagang eceran pun di larang menjual elpiji bersubsidi.

“Yang boleh menjual gas elpiji bersubsidi itu hanya pangkalan, pedagang eceran tidak boleh. Tapi kalau ingin tidak gaduh bisa diperbolehkan pedagang eceran jual tapi sesui HET,” kata Kepala Dinas Perdagangan dan perindustrian Barito Utara, Hajranoor, menyampaikan pada forum rapat pengendalian elpiji, Kamis 09 Februari 2023.

Dikatakannya, Keputusan Bupati Barito Utara dengan nomor surat 188.45/3962021 tertanggal 5 November 2021, HET sudah jelas. Untuk HET kecamatan Teweh Tengah dan Teweh Baru elpiji di jual Rp24.000. Sedang termahal untuk Kecamatan Lahei Barat dan Gunung Purei Rp 30.000 per tabung.

“Itu sudah ada keuntungannya baik agen maupun pangkalan. Kalau pedagang eceran di bolehkan agar tidak gaduh bisa. Dengan keuntungan Rp3.000 jadi harga jual di pedagang eceran Rp27.000 per tabung,” jelasnya.

Baca Juga :  Pilkada Serentak 2024, KPU Barut Musnahkan Kertas Suara Rusak-Lebih

Dia menambahkan, permasalahan elpiji bersubsidi ini maslaah lama yang tak pernah tuntas. Karenanya, dalam forum rapat ini sudah di buat kesepakatan, pemberlakuan HET penjualan LPJ.

“Pengawasan kita turunkan nanti Satpol PP di setiap agen dan pangkalan. Biar tak akan bisa lagi pick up dan motor masuk, termasuk PNS yang mau beli elpiji. karena dalam surat keputusan bupati, PNS pun dilarang membeli.

Lagi tambahnya, dalam pendistribusian dan penjualan, akan menggunakan kupon. Untuk maslah pendataan, nanti dibantu pihak kelurahan dan juga para rt.

“Para Rt dan juga kelurahan mengetahui warganya golongan apa. Kita sudah coba kemaren saat menggelar pasar penyeimbang. Nanti kita coba lagi seminggu kedepan buat percontohan di kelurahan Lanjas dan Melayu,” kata Hajranoor.

Sementara itu, Asisten II Pembangunan dan Perekonomian, Gazali Montallatua, kesepakatan dalam rapat ini akan segera dilaporkan ke Bupati Barito Utara. Dan dirinya berterima kasih semua SKPD dan intansi vertikal mendukung.

Baca Juga :  Tokoh Adat Suria Baya Ajak Warga Komit Menjaga Kondusivitas Daerah Usai Pilkada

“Masalah elpiji yang membuat daerah kita terjadi inflasi karena langka dan harga melambung ini harus diurai benang kusutnya. Nantinya akan di bagi kuota pendistribusian. Tidak saja untuk wilayah perkotaan tetapi sampai ke kecamatan.Kapan perlu untuk pengawasan di agen dan pangkalan kita libatkan juga organisasi kepemudaan dan kemasyarakatan lain,” kata Gazali Montallatua.

Berikut daftar Harga Eceran Tertinggi (HET) di Kabupaten Barito Utara :

  1. Kecamatan Gunung Timang     Rp, 27.000
  2. Kecamatan Teweh Timur          Rp, 28.000
  3. Kecamatan Gunung Purei         Rp, 30.000
  4. Kecamatan Lahei                        Rp, 28.000
  5. Kecamatan Lahei Barat             Rp, 30.000
  6. Kecamatan Montallat                Rp, 28.000
  7. Kecamatan Teweh Baru            Rp, 24.000
  8. Kecamatan Teweh Selatan        Rp, 25.000
  9. Kecamartan teweh Tengah      Rp, 24.000

 

 

 

 

Berita Terkait

Tokoh Adat Suria Baya Ajak Warga Komit Menjaga Kondusivitas Daerah Usai Pilkada
Hasil Real Count Gogo Helo Unggul 50, 28 Persen, Agisaja 49,72 Persen
H Gogo dan Istri Beri Hak Pilih di TPS 12 Dermaga
Pilkada Serentak 2024, KPU Barut Musnahkan Kertas Suara Rusak-Lebih
Koyem Serang Mantan Wakilnya saat Kampanye Akbar, Sugianto: Dia Menyebar Kabar Bohong
Breaking News : Siang Bolong SDN 1 Malawaken Terbakar
Pemkab Barito Utara Raih Penghargaan Perlindungan Konsumen 2024, Tingkatkan Jumlah Pasar Tertib Ukur
Kunjungan Kerja DPRD Hulu Sungai Utara ke Barito Utara: Belajar Bersama Susun RTRW
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 11:26 WIB

Tokoh Adat Suria Baya Ajak Warga Komit Menjaga Kondusivitas Daerah Usai Pilkada

Kamis, 28 November 2024 - 00:07 WIB

Hasil Real Count Gogo Helo Unggul 50, 28 Persen, Agisaja 49,72 Persen

Rabu, 27 November 2024 - 10:40 WIB

H Gogo dan Istri Beri Hak Pilih di TPS 12 Dermaga

Selasa, 26 November 2024 - 16:56 WIB

Pilkada Serentak 2024, KPU Barut Musnahkan Kertas Suara Rusak-Lebih

Minggu, 24 November 2024 - 09:12 WIB

Koyem Serang Mantan Wakilnya saat Kampanye Akbar, Sugianto: Dia Menyebar Kabar Bohong

Sabtu, 23 November 2024 - 15:43 WIB

Breaking News : Siang Bolong SDN 1 Malawaken Terbakar

Jumat, 22 November 2024 - 15:49 WIB

Pemkab Barito Utara Raih Penghargaan Perlindungan Konsumen 2024, Tingkatkan Jumlah Pasar Tertib Ukur

Jumat, 22 November 2024 - 02:53 WIB

Kunjungan Kerja DPRD Hulu Sungai Utara ke Barito Utara: Belajar Bersama Susun RTRW

Berita Terbaru

Ilustrasi Apple. Sumber foto : suara.com

Tech

5 Produk Apple Segera Launching di Tahun 2025

Senin, 2 Des 2024 - 17:40 WIB