Angka Anak Stunting di Kotim Tergolong Rendah, Legislator ini Minta Pemkab Jangan Terlena

- Jurnalis

Rabu, 18 Mei 2022 - 08:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi III DRPD Kotim, Riskon Fabiansyah

Anggota Komisi III DRPD Kotim, Riskon Fabiansyah

1tulah.com, SAMPIT-Penurunan angka stunting pada anak-anak tengah menjadi perhatian serius pemerintah di tingkat pusat. Meski di wilayah Kotim, angka anak stunting tergolong rendah, hendaknya jangan terlena.

Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur melalui dinas kesehatan agar gencar menggalakan penakanan angka stunting. “Pemkab harus menggalakan penekanan stunting seperti upaya yang sudah dilaksanakan oleh mereka agar terus dilakukan untuk menekan angka stunting,” kata Anggota Komisi III DPRD Kotim, Riskon Fabiansyah kepada 1tulah.com di Sampit, Rabu (18/5/2022).

Baca Juga :  KPK Gencar Usut Korupsi Haji Kemenag 2023–2024: Belasan Pengusaha Travel Dipanggil Massal

Menurutnya stunting harus ditangani sampai tuntas dengan harapan angka anak yang mengalami stunting terus menurun. Apalagi stunting ini sesuatu yang bisa menimbukan dan mengakibatkan tinggi badan tidak sesuai dengan kondisi normal.

“Ini memang menjadi tugas bersama lintas sektor, bukan hanya pada dinas kesehatan saja. Jadi yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung bisa bersinergi agar angka stunting terus ditekan,” paparnya.

Baca Juga :  Mayangsari Pamer Keakraban dengan Tommy dan Titiek Soeharto di Istana Negara, Bantah Julukan 'Pelakor'

Ia juga menambahkan, pemerintah desa juga diharapkan terlibat aktif dalam rangka menekan angka stunting ini, baik dengan cara membagikan makanan tambahan yang bergizi kepada masyarakatnya agar desa mereka bebas dari stunting.(Fit).

Berita Terkait

Standar Profesionalisme Hancur: Ahli Gizi Dilecehkan, Risiko Keracunan Ancam Program Gizi Anak
Dewan Barut Wardatun Nur Jamilah Harap Orang Tua Awasi Anak dalam Bermain Gadget
Perburuan Slot Piala Dunia 2026 Memanas: 32 Negara Lolos, Perebutan 16 Tiket Tersisa!
Polisi Buru Pelaku Pembuangan Bayi Perempuan di Tumpukan Sampah Cipayung
Akses Transportasi Sulit, Ekonomi & Kesehatan DAS Barito Terhambat: Sorotan Legislator Kalteng!
Gebrakan Prabowo! Tiap Kelas Dilengkapi Smartboard (IFP), Didanai Uang Hasil Korupsi!
KPK Gencar Usut Korupsi Haji Kemenag 2023–2024: Belasan Pengusaha Travel Dipanggil Massal
Ketua DPRD Barsel Minta Pemda dan Desa Alokasikan Dana untuk Fasilitas Satlinmas

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 10:25 WIB

Standar Profesionalisme Hancur: Ahli Gizi Dilecehkan, Risiko Keracunan Ancam Program Gizi Anak

Selasa, 18 November 2025 - 09:56 WIB

Dewan Barut Wardatun Nur Jamilah Harap Orang Tua Awasi Anak dalam Bermain Gadget

Selasa, 18 November 2025 - 08:20 WIB

Perburuan Slot Piala Dunia 2026 Memanas: 32 Negara Lolos, Perebutan 16 Tiket Tersisa!

Senin, 17 November 2025 - 17:26 WIB

Polisi Buru Pelaku Pembuangan Bayi Perempuan di Tumpukan Sampah Cipayung

Senin, 17 November 2025 - 16:48 WIB

Akses Transportasi Sulit, Ekonomi & Kesehatan DAS Barito Terhambat: Sorotan Legislator Kalteng!

Senin, 17 November 2025 - 16:21 WIB

Gebrakan Prabowo! Tiap Kelas Dilengkapi Smartboard (IFP), Didanai Uang Hasil Korupsi!

Senin, 17 November 2025 - 15:21 WIB

KPK Gencar Usut Korupsi Haji Kemenag 2023–2024: Belasan Pengusaha Travel Dipanggil Massal

Senin, 17 November 2025 - 09:39 WIB

Ketua DPRD Barsel Minta Pemda dan Desa Alokasikan Dana untuk Fasilitas Satlinmas

Berita Terbaru