1tulah.com, MUARA TEWEH– Dinas Kebudayaan, Parawisata, Pemuda dan Olahraga (Budparpora) Barito Utara (Barut), masih belum mengumumkan apakah akan membuka sejumlah objek wisata atau justru sebaliknya menutup.
“Terkait lebaran dan libur lebaran nanti pihak kami masih menunggu peraturan dari Bupati apakah tempat wisata tetap di buka atau ditutup, Kalaupun toh dibuka kami tetap akan menerapkan protokol kesehatan terhadap para pengunjung,” ujar Hj. Annisa Cahyawati, Kepala Dinas Buparpora, Rabu (5/5/2021).
Dia mengatakan, selama libur Ramadhan, sejumlah tempat wisata di Kota Muara Teweh masih dibuka, karena tidak bisa ditampik, tempat wisata sangat berperan terhadap pemasukan anggaran daerah.
Di Muara Teweh sendiri ada terdapat tiga objek wisata yang sering dikunjungi warga masyarakat, antara lain, objek wisata DAM Trinsing, Bumi Perkemahan Pramuka (Buper), dan objek wisata Air terjuan Doyam Jantur.
Dia juga menerangkan, untuk para pengunjung yang ingin berwisata ke Trinsing akan dikenakan biaya sesuai dengan Peraturan Bupati (Perbup) tentang Retribusi.
“Objek wisata sekarang juga menarik ritribusi bagi pengunjung, untuk dewasa dikenakan biaya sebesar Rp 5000 (lima ribu rupiah), ditambah lagi apabila mereka memakai transfortasi mobil dikenakan biaya Rp 10.000 (sepuluh ribu rupiah), untuk sepeda motor Rp 3000 (tiga ribu rupiah),” Pungkasnya. (Rif/Mag)