Misteri Seragam SMA di Game Horor “Last Laugh”: Ungkap Isu Perundungan yang Menegangkan

- Jurnalis

Minggu, 16 Februari 2025 - 10:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi game Last Laugh (YouTube/arydk)

Ilustrasi game Last Laugh (YouTube/arydk)

1TULAH.COM-Game horor terbaru yang berjudul “Last Laugh” dalam bahasa Indonesia yaitu tawa terakhir. Sebagian besar dari YouTuber terkenal memainkan game tersebut di unggahan video kanal miliknya. Developer game tersebut bernama Arydk yang berasal dari Indonesia.

Baru saja rilis di bulan Februari pada beberapa hari yang lalu, game ini langsung naik ke papan atas, dan menjadi pilihan para Gamer karena terlihat ciri khas Indonesia yang menonjol dan menarik untuk dimainkan.

Sebelum dimulai, game ini memperlihatkan seragam SMA dengan gantungan baju sebagai ilustrasi atau pengantar cerita di dalamnya, sehingga para pemain yang memainkan game ini mampu berpikir bahwa ada keterkaitan dengan hal tersebut. Secara ringkas, memang game ini mengangkat isu perundungan dan kisah seperti ini mungkin saja pernah terjadi, atau beberapa alur di dalamnya merupakan kreasi developer.

Kisah game tersebut berawal dari seseorang yang tertidur di kamar rumah sakit dan terbangun dengan wajah hitam legam seperti habis dipukuli bertubi-tubi. Tiba-tiba transisi memudar dan memperlihatkan seseorang sedang berada di kamar mandi, ternyata ia sedang berak di atas kloset disertai kentut yang sangat bau. Beberapa menit kemudian, telepon genggam miliknya berdering. Dia mengangkat telepon dari temannya yang bernama Jaki, karena mereka berdua sudah saling berjanji untuk bermain bersama di rumah Jaki dengan teman-teman yang lain yaitu Fahri dan Dimas.

Baca Juga :  Kantor Wamen Komdigi Digeledah Terkait Kasis Korupsi PDNS: Kita Serahkan Proses Hukumnya

Saat tiba di rumah Jaki, ia diminta untuk menggelar karpet oleh tuan rumah dan hendak membeli minuman di warung belakang. Sedangkan Fahri dan Dimas belum sampai di rumah Jaki, tetapi saat Fahri datang ke rumahnya, ia bercerita ternyata Dimas sedang tidur di rumah, pada akhirnya dia tak diajak berkumpul dan hanya mereka bertiga saja. Selanjutnya, jalan menuju warung pun gelap gulita karena sudah di malam hari. Terlihat nenek tua sedang menjaga warung tersebut dari kejauhan.

Sesampainya di warung, membuka lemari pendingin dan membeli minuman. Tiba-tiba nenek tersebut sudah berpindah tempat dan sontak membuat kaget terkocar-kacir ke rumah Jaki. Mereka menikmati malam itu dengan bermain PlayStation dan Jaki berkata bahwa nenek tua yaitu penjaga warung tersebut sudah meninggal sekitar 3 hari yang lalu.

Beberapa jam kemudian ada ojek online yang mengantarkan nasi goreng spesial ke rumah Jaki, tetapi Jaki merasa tidak memesannya. Karena sudah dibayar, akhirnya pesanan tersebut diterima.

Baca Juga :  Polri Lakukan Pemeriksaan Terhadap 172 Produsen MinyaKita

Teman Jaki ikut merasa lapar dan ingin membeli mi ke warung. Mereka pun beranjak dan terlihat berbeda seperti sebelumnya, penjaga warung kali ini adalah bapak-bapak bukanlah nenek tua. Saat kembali ke rumah Jaki, ia melihat darah tercecer di mana saja. Pemilik rumah tiada dan hanya tersisa nasi goreng yang ada di atas karpet.

Fahri bersembunyi di kamar mandi karena mengetahui keberadaan orang misterius di rumah Jaki. Akhirnya, teman Jaki tersebut terselamatkan karena bapak penjaga warung sudah menghabiskan orang misterius tersebut yang bernama Raka.

Raka adalah korban perundungan dari Jaki, Fahri, dan teman-teman lainnya. Bahkan, kepalanya bocor akibat didorong oleh Jaki membuat dirinya harus dibawa ke rumah sakit. Kemudian, Raka tidak terima dengan apa yang dialaminya dan pergi dari rumah sakit menuju ke rumah Jaki, ia ingin membunuhnya untuk balas dendam.

Meski begitu, penjaga warung ini setelah mengetahui Raka adalah korban perundungan dari mereka bertiga. Bapak ini langsung menghunuskan pisau untuk membunuhnya karena dia juga pernah dirundung seperti Raka. (Sumber:Suara.com)

 

Berita Terkait

KPK OTT Pejabat dan Anggota DPRD OKU, 8 Orang Diamankan!
Warga Demo Bawaslu Barito Utara, Tuntut Penegakan Hukum Dugaan Money Politik Tidak Tebang Pilih!
Jadwal Cuti Bersama Idul Fitri 2025: Liburan Panjang dan Tips Mudik Aman!
Bakti Sosial Kodim 1012/Buntok: Bersihkan Masjid dan Santuni Panti Asuhan Jelang HUT Korem
Hanya 5,48% Anak Disabilitas Bersekolah: Potret Suram Akses Pendidikan di Indonesia
Timnas Indonesia Tantang Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Adu Gengsi Pemain Abroad!
Kantor Wamen Komdigi Digeledah Terkait Kasis Korupsi PDNS: Kita Serahkan Proses Hukumnya
Dugaan Money Politic PSU Barut! Sejumlah Orang dan Barang Bukti Uang Diamankan dari Rumah di Jalan Simpang Pramuka II
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 20:05 WIB

KPK OTT Pejabat dan Anggota DPRD OKU, 8 Orang Diamankan!

Sabtu, 15 Maret 2025 - 17:31 WIB

Warga Demo Bawaslu Barito Utara, Tuntut Penegakan Hukum Dugaan Money Politik Tidak Tebang Pilih!

Sabtu, 15 Maret 2025 - 12:55 WIB

Bakti Sosial Kodim 1012/Buntok: Bersihkan Masjid dan Santuni Panti Asuhan Jelang HUT Korem

Sabtu, 15 Maret 2025 - 08:54 WIB

Hanya 5,48% Anak Disabilitas Bersekolah: Potret Suram Akses Pendidikan di Indonesia

Sabtu, 15 Maret 2025 - 06:16 WIB

Timnas Indonesia Tantang Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Adu Gengsi Pemain Abroad!

Jumat, 14 Maret 2025 - 20:29 WIB

Kantor Wamen Komdigi Digeledah Terkait Kasis Korupsi PDNS: Kita Serahkan Proses Hukumnya

Jumat, 14 Maret 2025 - 15:04 WIB

Dugaan Money Politic PSU Barut! Sejumlah Orang dan Barang Bukti Uang Diamankan dari Rumah di Jalan Simpang Pramuka II

Jumat, 14 Maret 2025 - 14:37 WIB

BREAKING NEWS!!! Viral Muara Teweh: Dugaan Money Politics Jelang Pemilihan Ulang, Tim Gabungan Amankan Korlap Timses Paslon

Berita Terbaru

KPK melakukan operasi tangkap tangan di OKU [istock]

Berita

KPK OTT Pejabat dan Anggota DPRD OKU, 8 Orang Diamankan!

Sabtu, 15 Mar 2025 - 20:05 WIB

Kesehatan

Ketahui 5 Gejala Penyakit Hati Sejak Dini Sebelum Terlambat

Sabtu, 15 Mar 2025 - 18:41 WIB