1TULAH.COM-Upaya menangkal paham atau ideology radikal di tengah masyarakat, memerlukan komitmen bersama. Oleh karenanya, perlu adanya sinergi antar seluruh komponen di masyarakat.
Ketua DPRD Kalteng, Wiyatno mengingatkan kepada masyarakat jangan sampai terjerumus terhadap ideologi radikalisme, yang dapat mengganggu keamanan dan stabilitas di provinsi ini.
Wiyatno mengatakan, menjaga kerukunan, persatuan dan kedamaian di Kalteng sangat penting, sebab provinsi ini terkenal dengan keberagaman budayanya.
Ideologi radikalisme patut untuk dihindari mengingat tatanan sosial daerah ini sudah baik dari sejak dulu kala.
“Masyarakat di Kalteng ini sudah hidup berdampingan puluhan tahun lamanya, jadi persatuan dan kerukunan itu harus tetap kita jaga jangan sampai ada yang terjebak dalam ideologi radikalisme. Masyarakat rokal maupun pendatang harus mengamalkan falsafah Huma Betang,” ucap Wiyatno, Minggu (17/9/2023).
Selain itu, Wiyatno juga mengimbau kepada para orang tua supaya lebih memperhatikan aktivitas atau pergaulan anak-anaknya, jangan sampai anak-anak terhasut oleh oknum-oknum penyebar ideologi radikalisme.
“Didik anak-anak di rumah tentang nilai-nilai kebhinekaan, toleransi, dan cinta tanah air semenjak dini,”tukasnya.
Diharapkannya, seluruh masyarakat di Kalteng ini dapat saling bersinergi menjaga keamanan dan kerukunan.
“Kita harus tetap berpegang teguh terhadap persatuan apapun agama, suku maupun bahasa kita. Perbedaan jangan sampai membuat kita pecah karena meskipun berbeda kita tetap saudara satu tanah air,” ujarnya.
Lebih lanjut Wiyatno meyakini, dengan adanya sinegitas antar semua pihak, Kalteng akan tetap menjadi tempat yang aman dan damai bagi semua warga, tanpa terpengaruh oleh ideologi radikal yang dapat merusak fondasi sosial yang sudah terbangun dengan baik oleh nenek moyang terdahulu.
Wiyatno juga mengingatkan kepada pemerintah baik provinsi, kabupaten dan kota di Kalteng ini, bersama dengan aparat penegak hukum supaya terhs bekerja keras untuk mengawasi dan melindungi wilayah Bumi Tambun Bungai dari potensi ancaman radikalisme.
“Saya minta masyarakat untuk mendukung upaya-upaya tersebut dan melaporkan segala aktivitas yang mencurigakan apabila mengetahuinya terutama terkait penyebaran ideologi radikalisme oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab kepada pihak berwenang,” tandasnya. (Ingkit)