1TULAH.COM – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan kegiatan penggeledahan di Kantor Kemensos, Jakarta Pusat, Selasa (23/5/2023).
Penggeledahan dilakukan untuk mengusut kasus dugaan korupsi penyaluran bantuan sosial (bansos) berupa beras untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) Tahun 2020 di Kementerian Sosial (Kemensos).
“Benar ada kegiatan yang dimaksud (penggeledahan di Kementerian Sosial),” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri dikonfirmasi wartawan.
Ali belum menjelaskan secara detail penggeledahan yang dilakukan di gedung Kemensos yang dipimpin Tri Rismaharini tersebut, termasuk ruangan yang dimasuki penyidik KPK.
Seperti diketahui, KPK membuka penyidikan baru dugaan korupsi pekerjaan penyaluran bantuan sosial beras untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) Tahun 2020-2021 di Kementerian Sosial.
Nama mantan Direktur Utama Transjakarta M Kuncoro Wibowo diduga turut terseret.
KPK belum membeberkan sejumlah nama lainnya yang turut terlibat.
Ali bilang dalam waktu dekat para tersangka dan konstruksinya perkara akan dibuka ke publik.
“Ketika penyidikan ini kami anggap telah tercukupi untuk pengumpulan alat buktinya maka identitas dari para pihak yang ditetapkan sebagai tersangka, kronologi dugaan perbuatan pidana sekaligus pasal yang disangkakan akan kami sampaikan pada publik,” kata Ali beberapa waktu lalu.
Korupsi Bansos Sembako Covid di Kemensos
Sebelumnya, pada 2020 terjadi korupsi di Kemensos yaitu pengadaan bantuan sosial (bansos) Covid-19.
Korupsi bansos Covid-19 melibatkan Menteri Sosial saat itu Juliari Peter Batubara.
Ketua KPK Firli Bahuri menjelaskan kasus diawali adanya pengadaan barang berupa bansos penanganan Covid-19.
Ada paket sembako di Kementerian Sosial RI tahun 2020 dengan nilai kurang lebih Rp 5,9 triliun dengan total 272 kontrak dan dilaksanakan sebanyak dua periode.
Penulis : Nova Elisa Putri
Sumber Berita : Suara.com