1TULAH.COM, Palangkaraya – Ketua DPRD Kalteng Wiyatno mengajak masyarakat khususnya di Bumi Tambun Bungai agar dapat mempelajari dan memahami produk uang digital diera perkembangan zaman saat ini.
Wiyatno mengatakan, untuk sekarang sudah banyak developer atau platfrom yang telah membuat aplikasi uang digital dengan tujuan untuk mempermudah transaksi tanpa uang tunai, sehingga produk ini harus bisa dipelajari serta dipahami.
“Mempelajari dan memahami uang digital ini penting untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, sebelum beralih ke uang digital juga legalitas platform aplikasi perlu dicek terlebih dahulu apakah sudah terverifikasi OJK atau belum,” katanya, Sabtu, 25 Februari 2023.
Wiyatno menyebut, jangan sampai ketika masyarakat menggunakan layanan uang digital, akan tetapi pada prosesnya pemanfaatannya malah tiba-tiba aplikasi yang digunakan menghilang atau hit and run out, dan itu tentunya dapat merugikan.
Dijelaskan Wiyatno, di zaman industri Fourth poin zero (4.0) memang semua akses baik itu data maupun keuangan dipermudah dengan cara digitalisasi yang terus berkembang setiap tahunnya.
Namun tindakan risiko penipuan dan penyalahgunaan juga sering terjadi di dunia digital. Maka dari itu masyarakat yang ingin beralih menuju digitalisasi diharapkan bisa melek digital terlebih dahulu sebelum memasuki dunia digitalisasi tersebut.
Supaya tidak buta sama sekali, dalam artian masyarakat bisa mengetahui manfaat dari produk uang digital, sehingga dapat dimanfaatkan dengan baik, dan masyarakat juga bisa memahami resiko dari adanya produk uang digital.
Oleh karenanya, masyarakat diharapkan bisa lebih selektif dan berhati-hati dalam menggunakan produk uang digital, dan masyarakat di harapkan bisa mengunduh aplikasi produk uang digital langsung di app store atau playstrore yang merupakan wadah aplikasi resmi.
“Jaman digitalisasi ini memang bagus karena bisa mempermudah masyarakat dalam mengakses sesuatu apabila digunakan secara benar, namun apabila ada oknum yang nakal memanfaatkan nya maka digitalisasi cukup menakutkan,” ujarnya.(Ingkit)