1tulah.com, BUNTOK-Merebaknya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Buntok, Barsel mendapatkan respons serius dari legislator di DPRD Barsel.
Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Hermanes meminta kepada pemerintah kabupaten (Pemkab), untuk segera mengambil langkah kongkret dalam mengatasi kasus Demam Berdarah Dengue (DBD), yang mulai menyerang anak-anak di.
Seperti diberitakan sebelumnya, sudah ada 4 anak di Kota Buntok yang terserang penyakit tersebut, dan salah satu orang tua anak juga mengeluhkan lambannya tindak lanjut, dari instansi terkait dalam menangani kasus tersebut.
“Maka dari itu kami meminta dan mengharapkan agar pemerintah daerah setempat segera mengambil langkah-langkah konkret untuk mengatasi kasus dimaksud,” ucap Hermanes kepada wartawan saat dimintai tanggapan dikantornya terkait kasus DBD tersebut, Selasa (28/2/2023).
Ia mengatakan, seharusnya pemerintah daerah setempat melalui instansi, yang membidangi kesehatan harus gerak cepat, apabila ada ditemukan kasus DBD, dan pemerintah juga harus melihat kasus tersebut, sebagai suatu hal yang harus diwaspadai dan harus segera ditangani dengan serius.
Ia melanjutkan, sebagai mitra kerja pemerintah pihaknya menyarankan, agar pemerintah daerah setempat, tidak menganggap remeh terhadap kasus DBD, yang mulai menyerang anak-anak.
Ia menambahkan, maka dari itu pihaknya meminta agar pemerintah melakukan, tindakan-tindakan pencegahan dengan menggalakkan kembali kegiatan bersih-bersih, dan melakukan penyemprotan atau fogging secara berkala, di wilayah-wilayah permukiman padat.
Sehingga kasus DBD ini tidak meluas di Bumi Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini. “Kami juga menyarankan pemerintah untuk gencar mengampanyekan pola hidup sehat melalui gerakan 3M, yaitu Menguras tempat penampungan air, Menutup tempat penampungan air, dan Mengubur benda yang bisa menampung air,” tuturnya.
Lebih lanjut Hermanes juga mengingatkan, kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Barsel untuk terus meningkatkan kewaspadaan terhadap infeksi penularan virus DBD, dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta meningkatkan imun tubuh dengan menjaga pola makan dan berolahraga.
“Gerakan hidup sehat harus menjadi tanggungjawab semua lapisan masyarakat, ayo kita kampayekan kemabali gerakan tersebut, sehingga virus DBD tidak mengancam kehidupan masyarakat terutama anak-anak di Kabupaten Barsel yang kita cintai ini,” kata Hermanes. (Alifansyah)