Eksplorasi Dunia Horor “Pikabuu The Silent Night”: Game Indonesia yang Mengangkat Isu Perundungan

- Jurnalis

Minggu, 9 Februari 2025 - 08:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi game Pikabuu The Silent Night (YouTube/Joykeratif Dev)

Ilustrasi game Pikabuu The Silent Night (YouTube/Joykeratif Dev)

1TULAH.COM-Industri game Indonesia semakin berkembang dengan hadirnya berbagai genre game yang menarik. Salah satu game yang mencuri perhatian adalah “Pikabuu The Silent Night”, sebuah game horor yang dikembangkan oleh Joykeratif.

Meskipun bergenre horor, game ini tidak hanya menyajikan jumpscare yang menakutkan, tetapi juga menyelipkan pesan moral yang kuat tentang efek negatif perundungan.

Dalam “Pikabuu The Silent Night”, pemain akan mengikuti kisah Daniel, seorang siswa SMP yang menjadi korban perundungan. Alur cerita game ini dimulai ketika Daniel mengalami perundungan yang жестокий dari старший класса bernama Антон. Peristiwa ini menjadi titik awal dari serangkaian kejadian yang akan membawa pemain dalam pengalaman yang emosional dan penuh ketegangan.

Baca Juga :  Politik vs. Media: VOA Jadi Target Pemangkasan Anggaran AS

Salah satu hal yang membuat “Pikabuu The Silent Night” особенный adalah pesan moral yang terkandung di dalamnya. Game ini dengan jelas menggambarkan dampak негативный perundungan terhadap korban. Pemain akan merasakan bagaimana Daniel mengalami травма dan ketakutan akibat perundungan yang dialaminya. Pesan ini diharapkan dapat menyadarkan para pemain akan bahaya perundungan dan mendorong mereka untuk lebih peduli terhadap sesama.

Sebagai game horor, “Pikabuu The Silent Night” menawarkan gameplay yang menegangkan dan penuh сюрприз. Pemain akan menjelajahi lingkungan yang gelap dan misterius, menghindari монстры yang menakutkan, dan memecahkan головоломки untuk melanjutkan cerita. Suasana horor yang dibangun dalam game ini akan membuat pemain merasakan ketegangan sepanjang permainan.

Baca Juga :  Padahal Sudah Rilis Sejak 2012, Arti Lagu Tab Tabi Tab yang Viral di TikTok

Meskipun memiliki pesan moral yang baik, “Pikabuu The Silent Night” juga менюай kontroversi karena kontennya yang cukup жестокий dan mengandung unsur kekerasan. Game ini menampilkan adegan-adegan yang berdarah, potongan tubuh, dan kata-kata kasar. Oleh karena itu, game ini tidak cocok untuk dimainkan oleh semua kalangan usia. Pihak pengembang pun telah memberikan batasan usia 18+ untuk game ini.

“Pikabuu The Silent Night” adalah game horor Indonesia yang menarik dengan pesan moral yang kuat tentang perundungan. Meskipun менюай kontroversi karena kontennya yang жестокий, game ini tetap layak untuk dimainkan bagi mereka yang cukup umur dan menyukai game horor dengan cerita yang mendalam. (Sumber:Suara.com)

Berita Terkait

Puluhan Karyawan Adukan PT MJAP ke DPRD Bartim: 12 Tahun Kerja, Gaji Tak Dibayar!
Sengketa Sita Rumah di Tamiang Layang: Pemilik Baru Gugat Putusan Pengadilan
Politik vs. Media: VOA Jadi Target Pemangkasan Anggaran AS
Timnas Indonesia Tiba di Australia, Optimis Raih Poin Lawan Australia
Manggung di KLBB Festival 2025, Band .Feast Serukan Tolak RUU TNI
Jejak Digital: Kedekatan Antara Verrell Bramasta dan Gala Sky, Sudah Dekati Fuji dari 2021?
Kasus Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte: Pendukung Demo, Tuntut Keadilan di Hari Jadi Davao
RUU TNI Dikhawatirkan Kembalikan Dwifungsi TNI, Pakar Soroti Potensi Bisnis Militer!
Tag :

Berita Terkait

Senin, 17 Maret 2025 - 19:31 WIB

Puluhan Karyawan Adukan PT MJAP ke DPRD Bartim: 12 Tahun Kerja, Gaji Tak Dibayar!

Senin, 17 Maret 2025 - 19:23 WIB

Sengketa Sita Rumah di Tamiang Layang: Pemilik Baru Gugat Putusan Pengadilan

Senin, 17 Maret 2025 - 15:19 WIB

Timnas Indonesia Tiba di Australia, Optimis Raih Poin Lawan Australia

Senin, 17 Maret 2025 - 11:07 WIB

Manggung di KLBB Festival 2025, Band .Feast Serukan Tolak RUU TNI

Senin, 17 Maret 2025 - 10:56 WIB

Jejak Digital: Kedekatan Antara Verrell Bramasta dan Gala Sky, Sudah Dekati Fuji dari 2021?

Senin, 17 Maret 2025 - 09:27 WIB

Kasus Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte: Pendukung Demo, Tuntut Keadilan di Hari Jadi Davao

Senin, 17 Maret 2025 - 09:10 WIB

RUU TNI Dikhawatirkan Kembalikan Dwifungsi TNI, Pakar Soroti Potensi Bisnis Militer!

Senin, 17 Maret 2025 - 05:24 WIB

Para Pencari Tuhan (PPT) Jilid 18: Mengapa Tetap Populer Selama 18 Tahun?

Berita Terbaru

Bupati Tanah Laut (Tala), H Rahmat Trianto, secara resmi meluncurkan program Sapa, Salam, Senyum, Layani (Salami) di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Tala, Senin, 17 Maret 2025. Foto: M Lutfi Ashidiqi/1tulah.com

KABUPATEN TANAH LAUT

Bupati Rahmat Luncurkan Salami, Siap Melayani Masyarakat Tala Sepenuh Hati

Senin, 17 Mar 2025 - 16:45 WIB